Licokalk untuk Ibu Hamil: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
Licokalk merupakan suplemen yang membantu mencukupi kebutuhan kalsium ibu hamil
3 Agustus 2024

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama masa kehamilan, kebutuhan nutrisi ibu hamil meningkat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan. Salah satu nutrisi penting yang tidak boleh terlewatkan adalah kalsium.
Kalsium berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi ibu hamil maupun janin. Selain itu, kalsium juga dapat mendukung perkembangan hati, saraf, dan otot janin yang sehat.
Untuk mendapatkan kalsium, Mama bisa mengonsumsi makanan yang tinggi kalsium, seperti susu, oat milk, serta beberapa buah dan sayur. Selain itu, Mama juga bisa mendapat tambahan kalsium dari suplemen kalsium yang dijual bebas.
Salah satu suplemen kalsium yang kerap direkomendasikan untuk ibu hamil adalah Licokalk.
Berikut Popmama.com telah merangkum manfaat, dosis, dan efek samping Licokalk untuk ibu hamil.
1. Apa itu Licokalk?
Licokalk merupakan suplemen kalsium yang diproduksi oleh PT. Berlico Mulia Farma. Di dalam suplemen ini mengandung kalsium laktat sebesar 500 mg.
Suplemen ini dapat dikonsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa. Selain itu, Licokalk juga sering direkomendasikan oleh dokter untuk memenuhi kebutuhan kalsium ibu hamil dan ibu menyusui.
Editors' Pick
2. Manfaat Licokalk untuk ibu hamil
Selama masa kehamilan, kebutuhan kalsium ibu hamil meningkat. Tak hanya untuk diri sendiri, janin di dalam kandungan juga membutuhkan kalsium untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya.
Jika makanan sehari-hari tidak mencukupi kebutuhan kalsium mama, dokter dapat merekomendasikan suplemen kalsium untuk ibu hamil seperti Licokalk.
Kandungan kalsium laktat dalam suplemen Licokalk bermanfaat untuk memperkuat tulang dan gigi. Kalsium juga berperan untuk mendukung perkembangan hati, saraf, dan otot janin yang sehat.
Selain itu, kalsium yang cukup selama masa kehamilan juga dapat membentuk irama jantung bayi yang normal dan kemampuan pembekuan darah.