Tidak Sadar Hamil? Kenali 8 Faktor Penyebabnya!

Untuk memastikan bahwa seseorang sedang hamil atau tidak, hal yang paling pertama dilakukan biasanya adalah melakukan tes kehamilan dengan test pack. 

Namun, melakukan tes kehamilan sendiri bisa menunjukkan hasil yang tidak akurat jika digunakan dengan cara yang tidak tepat, salah membaca atau mengambil test pack dari urine terlalu cepat. 

Jadi, bisa saja seorang perempuan tidak tahu bahwa dirinya sedang hamil karena mengira hasilnya negatif padahal sebenarnya positif. Hal ini juga biasa disebut dengan tes kehamilan negatif palsu. 

Meskipun test pack yang digunakan mengklaim 99 persen akurat, alat tersebut tidak selalu menangkap kadar hCG perempuan yang sedang mengandung di hari-hari pertama kehamilan.

Perubahan fisik ibu hamil yang paling terlihat biasanya adalah perut yang besar dan membuncit. Namun, tidak semua perempuan menunjukkan tanda kehamilan ini.

Hal ini karena setiap orang memiliki berat badan dan bentuk tubuh yang berbeda-beda.

Perempuan yang sebelumnya sudah mengalami kelebihan berat badan lebih mungkin untuk tidak menyadari tanda fisik kehamilan.

Kelebihan lemak tubuh, terutama di sekitar perut, dapat menyembunyikan baby bump sehingga sang Mama tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengandung.

Selain itu, perempuan yang sedang dalam diet ketat mungkin tidak mengalami kenaikan berat badan saat mengandung.

Berat badan yang turun akibat diet dapat menyebabkan berat badan kehamilan menjadi sulit disadari. Padahal, kehamilan yang sehat mengharuskan Mama untuk menambah berat badan dan mengonsumsi berbagai makanan sehat.

Salah satu tanda awal kehamilan adalah berhentinya siklus menstruasi. Siklus menstruasi biasanya berhenti begitu seorang perempuan hamil karena sel telur yang telah dibuahi menanamkan dirinya ke dinding rahim. 

Namun, beberapa ibu hamil terus mengalami perdarahan yang tampak seperti menstruasi, sehingga ia tidak berpikir bahwa dirinya sedang hamil. Siklus menstruasi palsu ini jarang terjadi, dan penyebabnya juga belum diketahui secara pasti.

Selain itu, ada beberapa perempuan yang tidak menyadari dirinya sedang mengandung karena terbiasa dengan siklus menstruasi yang tidak teratur.

Oleh karena itu, perempuan yang melewatkan menstruasi bisa menganggap kondisi tersebut merupakan hal yang biasa dan tidak berpikir bahwa dirinya sedang hamil.

Penyebab lainnya seorang perempuan tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil adalah stres. Tekanan dan depresi dapat menyebabkan seorang perempuan menyangkal bahwa dirinya sedang mengandung.

Penelitian dari Journal of Psychosomatic Obstetrics & Gynecology menunjukkan bahwa stres dapat menyebabkan seorang perempuan menyangkal kehamilannya, meskipun sebelumnya ia tidak memiliki riwayat masalah psikologis.

Hal ini karena stres dapat mengalihkan perhatian penderitanya dari kenyataan bahwa dirinya sedang mengandung. 

Infertilitas bisa menjadi kenyataan yang menyakitkan bagi pasangan yang mengharapkan momongan.

Namun, meskipun pernah dinyatakan tidak subur, kemampuan seseorang untuk hamil dapat berubah kapan saja. 

Perempuan yang pernah diberitahu bahwa dirinya atau pasangannya tidak subur mungkin tidak menyadari kehamilan karena menganggap bahwa dirinya tidak mungkin memiliki anak.

Oleh karena itu, mereka cenderung tidak memperhatikan tanda-tanda awal kehamilan hingga usia kehamilan semakin besar.

Biasanya, Mama yang sedang mengandung akan merasakan beberapa gerakan kecil dari janin di dalam perut. Namun, tidak semua ibu hamil merasakan gejala ini.

Beberapa janin di dalam perut memiliki gerakan yang sulit dideteksi atau kurang aktif dibandingkan bayi lain. Hal ini dapat membuat sang Mama meragukan kehamilannya.

Penyebab selanjutnya yang menyebabkan seorang perempuan tidak menyadari bahwa dirinya tengah hamil adalah karena terlalu yakin dengan kontrasepsi yang digunakan.

Perempuan tersebut terlalu yakin dengan alat kontrasepsi yang digunakan, sehingga menganggap bahwa dirinya tidak mungkin hamil.

Meskipun kontrasepsi cukup efektif dalam mencegah kehamilan, namun alat tersebut tidak 100 persen berhasil.

Kontrasepsi yang tidak digunakan dengan benar bisa menjadi tidak efektif untuk mencegah kehamilan. 

Dalam beberapa kasus, perempuan yang sedang mengandung mungkin tidak menyadari bahwa dirinya sedang berbadan dua karena menganggap gejala kehamilannya merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi, seperti masuk angin, asam lambung atau sekadar kelelahan. 

Beberapa perempuan mungkin sudah sering mengalami gejala yang serupa dengan gejala kehamilan, sehingga membuat mereka enggan untuk memeriksakan diri ke dokter.

Hal inilah yang menyebabkan seorang perempuan tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengandung.

Nah, itulah 8 penyebab tidak sadar hamil. Jika dibiarkan, kehamilan kriptik bisa menyebabkan komplikasi yang disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap pola hidup yang sehat.

Jadi, penting bagi Mama untuk berkonsultasi pada dokter jika mengalami gejala yang tidak biasa, seperti penambahan berat badan atau perubahan siklus menstruasi. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Ma!