Risiko Memiliki Tali Pusat dengan 2 Pembuluh saat Hamil

Meski jarang terjadi, calon Mama harus tetap waspada!

15 Februari 2022

Risiko Memiliki Tali Pusat 2 Pembuluh saat Hamil
Unsplash/Ömürden Cengiz

Tali pusat memiliki fungsi penting bagi ibu hamil dan janin. Janin mendapatkan makanan dan oksigennya lewat tali pusat.

Normalnya, tali pusat terdiri dari 3 pembuluh, 2 arteri dan 1 vena. Namun dalam kasus tertentu, Mama bisa memiliki 2 pembuluh saja pada tali pusat. Setiap pembuluh memiliki tugasnya masing-masing.

Mama mungkin akan khawatir jika saat USG dokter memberitahu bahwa Mama memiliki tali pusat dengan 2 pembuluh. Apakah kondisi ini membahayakan janin?

Bila ini terjadi pada Mama, simak rangkuman informasi tentang risiko memiliki tali pusat dengan 2 pembuluh saat hamil pada ulasan Popmama.com berikut ini.

Apa Fungsi Tali Pusat?

Apa Fungsi Tali Pusat
freepik/GiovanniCancemi

Tali pusat berfungsi mengalirkan makanan dan oksigen ke janin dalam kandungan. Ketika bayi lahir, tali pusat akan dipotong. Saat itu bayi sudah bisa bernapas, makan, dan membuang kotoran sendiri.

Tali pusat awalnya berbentuk kecil dan akan terus bertumbuh seiring dengan pertumbuhan janin. Melalui tali pusat, janin mendapatkan darah, vitamin, nutrisi, dan energi. Ini semua dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik sebelum ia lahir.

Jadi bisa dibayangkan betapa pentingnya tali pusat untuk janin, Ma.

Editors' Pick

Tali Pusat Hanya Memiliki 2 Pembuluh, Apakah Ini Berisiko?

Tali Pusat Ha Memiliki 2 Pembuluh, Apakah Ini Berisiko
freepik.com

Tali pusat yang normal memiliki 2 arteri dan 1 vena. Pembuluh vena membawa oksigen dan nutrisi dari plasenta kepada janin. Dan arteri mengeluarkan kotoran dari tubuh janin ke plasenta. Kotoran ini akan berjalan menuju peredaran darah Mama dan berakhir di ginjal.

Selama USG, dokter menemukan bahwa tali pusat hanya terdiri dari 2 pembuluh. Mengingat fungsi penting tali pusat, ini tentu membuat Mama khawatir.

Apakah kondisi ini berisiko? Dalam beberapa kasus, tali pusat hanya berisi dua pembuluh darah - satu vena dan satu arteri. Kondisi ini disebut tali dua pembuluh darah atau arteri umbilikalis tunggal.

Mama dapat memiliki kehamilan yang sehat dengan tali pusat 2 pembuluh ini. Tetapi ada beberapa kekhawatiran, termasuk:

  • Cacat lahir. Ada risiko yang sedikit lebih tinggi bahwa bayi mungkin memiliki masalah dengan sistem organ lain seperti jantung dan ginjal, atau kondisi kromosom seperti down syndrome.
  • Komplikasi kehamilan. Ada kemungkinan masalah seperti berat badan lahir rendah atau kelahiran prematur.

Jika dokter tidak menemukan kelainan lain, kondisi ini kemungkinan tidak akan memengaruhi kehamilan. Bayi pun akan lahir dengan sehat.

Apakah Kondisi Ini Umum Terjadi?

Apakah Kondisi Ini Umum Terjadi
Pexels/Cottonbro

Kondisi ini jarang terjadi, Ma. Sekitar 0,5 hingga 1 persen mama yang mengandung kehamilan tunggal dan 5 persen mama dengan kehamilan ganda memiliki tali pusat dua pembuluh darah.

Sekitar 2 hingga 3 dari 10 bayi (20 hingga 30 persen) dengan satu arteri umbilikalis memiliki masalah kesehatan, termasuk masalah jantung, ginjal atau pencernaan dan kondisi genetik.

Ini berarti bahwa kebanyakan bayi dengan satu arteri umbilikalis tidak memiliki masalah kesehatan.

Janin perempuan dianggap lebih sering terkena daripada laki-laki. Tetapi belum banyak penelitian dilakukan untuk menemukan pengaruh jenis kelamin pada tali pusat.

Apa Penyebab Tali Pusat Hanya Memiliki 2 Pembuluh?

Apa Penyebab Tali Pusat Ha Memiliki 2 Pembuluh
Freepik/frimufilms

Para peneliti tidak mengetahui secara pasti apa yang menyebabkan tali pusat arteri tunggal. Sebagian berpendapat bahwa itu terjadi karena arteri kedua menghilang di beberapa titik selama awal kehamilan.

Mama memiliki risiko bila:

  • Berusia lebih dari 40 tahun saat hamil,
  • Kehamilan kembar,
  • Mengalami diabetes dan tekanan darah tinggi,
  • Merokok,
  • Hamil dengan bantuan teknologi.

Bagaimana Kondisi Ini Didiagnosis?

Bagaimana Kondisi Ini Didiagnosis
Freepik.com/serhii_bobyk

Tidak ada tanda atau gejala apapun. Diagnosis tali pusat dua pembuluh darah biasanya terjadi selama USG rutin trimester kedua. Ini dilakukan antara 18 dan 22 minggu kehamilan.

Meskipun satu arteri pasti dapat melakukan pekerjaan dua dan mempertahankan kehamilan yang sehat sempurna, dokter akan mengawasi kehamilan dan perkembangan janin. Dokter juga dapat merekomendasikan tes lebih lanjut, termasuk:

  • Ultrasonografi mendetail untuk janin,
  • Tes skrining atau tes diagnostik seperti DNA bebas sel atau amniosentesis untuk memeriksa kondisi genetik seperti down syndrome,
  • Ekokardiogram, USG khusus yang memeriksa jantung janin,
  • Ultrasonografi ekstra pada trimester ketiga, untuk memeriksa pertumbuhan janin.

Setelah melahirkan, arteri ini sudah tidak memiliki manfaat lagi. Arteri akan mengerut dan lepas. Alih-alih khawatir akan jumlah pembuluh darah pada tali pusat, jaga kondisi selama kehamilan agar janin dan Mama selalu sehat. Jangan lewatkan jadwal pemeriksaan kandungan yang sudah ditetapkan.

Itu informasi tentang risiko memiliki tali pusat dengan 2 pembuluh saat hamil. Apa Mama pernah mengalami hal yang sama?

Baca juga:

The Latest