Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil? Begini Caranya!

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik
Intinya sih...
  • Mengelola masa menunggu agar tidak menguasai pikiran
  • Mengurangi dorongan untuk terlalu sering melakukan tes kehamilan
  • Memahami reaksi emosional saat menstruasi datang
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Perjalanan program hamil sering kali melelahkan secara fisik dan juga emosional. Menunggu hasil setiap bulan, pemeriksaan, hingga rasa khawatir yang muncul bisa membuat Mama merasa kewalahan.

Perasaan sedih, cemas, atau lelah itu wajar, apalagi ketika program hamil berlangsung lebih lama dari yang dibayangkan. Penting untuk belajar merawat diri dan mencari dukungan agar kesehatan mental tetap terjaga selama proses ini.

Berikut beberapa cara mengatasi rasa kewalahan saat program hamil yang telah Popmama.com rangkum untuk Mama. Yuk, simak selengkapnya!

1. Mengelola masa menunggu agar tidak menguasai pikiran

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik/pvproductions

Masa dua minggu menunggu setelah ovulasi hingga jadwal haid sering terasa sangat panjang.

Dilansir dari Parents, fase ini bisa memicu kecemasan karena setiap hari terasa seperti menunggu jawaban besar.

Mama bisa mengalihkan perhatian dengan aktivitas ringan seperti nonton film, mencoba resep, kencan dengan pasangan, atau mengerjakan hobi. Mengisi waktu dengan hal yang menyenangkan membantu pikiran tidak terus terfokus pada hasil test pack.

Kecemasan mungkin tetap muncul, tetapi tidak lagi mengambil seluruh ruang pikiran.

2. Mengurangi dorongan untuk terlalu sering melakukan tes kehamilan

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik

Tes kehamilan memang penting, tetapi melakukannya terlalu sering bisa menambah tekanan. Kebiasaan terus-menerus mengecek test pack dapat berubah menjadi fokus utama hingga memicu stres.

Mama bisa menunggu hingga haid benar-benar terlambat satu hari sebelum tes. Bila sulit menahan diri, jumlah test pack di rumah bisa dikurangi agar tidak tergoda. Mengatur waktu tes membantu menjaga emosi lebih stabil selama program hamil.

3. Memahami reaksi emosional saat menstruasi datang

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik/jcomp

Kedatangan haid saat program hamil sering membawa perasaan sedih atau kecewa. Bagi sebagian perempuan, haid juga menjadi pengingat kegagalan sebelumnya atau pengalaman kehilangan seperti keguguran.

Jika Mama merasa murung di awal siklus, lalu tegang menjelang ovulasi, ini bisa menjadi tanda bahwa periode haid menjadi pemicu emosi. Membicarakannya dengan tenaga kesehatan jiwa dapat membantu menemukan strategi yang sesuai.

Mengenali pemicu emosi membuat Mama lebih siap menghadapi siklus berikutnya.

4. Menghidupkan kembali kegiatan yang dulu membuat bahagia

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik

Program hamil kadang membuat perhatian hanya tertuju pada satu tujuan hingga lupa pada hal-hal yang dulu menyenangkan. Mama bisa menuliskan daftar aktivitas yang dahulu disukai, lalu mencoba memasukkannya kembali ke rutinitas.

Kegiatan ini bisa sederhana, seperti merajut, memasak, olahraga ringan, atau bertemu teman lama. Meletakkan daftar di tempat yang mudah terlihat membantu Mama mengingat untuk memberi waktu pada diri sendiri.

5. Membangun kembali kehangatan hubungan dengan pasangan

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik

Program hamil dapat mengubah hubungan menjadi terasa seperti tugas, termasuk dalam kehidupan intim. Pasangan bisa merasa lelah, tertekan, atau kehilangan spontanitas.

Mama dan pasangan dapat mulai dengan saling bercerita tentang perasaan masing-masing terhadap proses program hamil.

Melakukan kegiatan menyenangkan berdua, seperti memasak atau berjalan santai, dapat membantu menghadirkan kembali kedekatan. Kehangatan emosional memberi kekuatan dalam melewati proses panjang ini.

6. Memberi ruang untuk perawatan diri dan kegiatan relaksasi

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Freepik/senivpetro

Perawatan diri bukan hanya soal makan bergizi atau minum vitamin. Dilansir dari Parents, relaksasi seperti mandi air hangat, yoga, meditasi, atau kelas seni membantu tubuh dan pikiran merasa lebih ringan.

Aktivitas ini disebut juga teknik mind body karena melibatkan tubuh dan pikiran secara bersamaan. Beberapa penelitian menunjukkan pendekatan ini membantu mengurangi stres selama program hamil.

Mama bisa memilih cara yang paling nyaman, tidak harus sama dengan orang lain.

7. Mengakui perasaan sulit tanpa perlu menyembunyikannya

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil?
Popmama.com/Syabita Salma/AI

Menjalani program hamil bisa memunculkan emosi kuat seperti sedih, marah, iri, atau lelah. Mengakui perasaan ini membantu proses pemulihan mental karena Mama tidak menekan emosi sendirian.

Perasaan dapat diekspresikan lewat menulis, berbicara dengan pasangan, teman dekat, atau profesional kesehatan jiwa. Menyediakan waktu khusus untuk merasakan dan menuliskan isi hati membantu pikiran lebih lega.

8. Mencari dukungan dari orang lain dan tenaga profesional

Bagaimana Mengatasi Rasa Kewalahan saat Program Hamil
Freepik

Rasa terisolasi sering muncul saat melihat orang lain hamil lebih dulu. Bergabung dalam kelompok dukungan membuat Mama bertemu dengan orang lain yang mengalami hal serupa.

Berbagi cerita memberi rasa dimengerti dan mengurangi perasaan sendirian.

Jika beban terasa berat, konseling dengan psikolog atau terapis akan dapat membantu untuk Mama dapat menghadapi kecemasan, depresi, atau panik yang mungkin muncul selama program hamil.

Cara mengatasi rasa kewalahan saat program hamil mencakup cara mengelola masa menunggu ovulasi, membatasi tes kehamilan, merawat hubungan, hingga mencari dukungan.

Dengan dukungan yang tepat, Mama dapat menjalani proses ini dengan lebih tenang dan penuh harapan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

Panduan Melahirkan di Rumah dengan Aman untuk Mama

29 Des 2025, 20:29 WIBPregnancy