- Menjulurkan lidahnya.
- Membuka dan menggerakan mulut.
- Menggetarkan dagu atau area mulutnya.
- Berupaya melakukan koordinasi pernapasan yang lebih kompleks.
- Ada gerakan menelan.
Penyebab Janin Menangis di Dalam Kandungan, Ternyata karena Hal Ini!

- Janin mulai dapat menangis di dalam kandungan ketika kehamilan memasuki trimester kedua di usia 20 minggu.
- Tangisan janin tidak dapat terdengar oleh ibu hamil dan hanya terdeteksi melalui pemeriksaan USG saja.
- Para peneliti meyakini bahwa janin di dalam kandungan bisa menangis bukan karena kesakitan.
Janin di dalam kandungan ternyata bisa menangis, Ma. Sebuah penelitian pada 2005 yang dilakukan di Selandia Baru yang diterbitkan dalam Archives of Disease in Childhood Fetal and Neonatal Edition menemukan bahwa janin bisa menangis di dalam kandungan.
Menurut penelitian, janin mulai dapat menangis di dalam kandungan ketika kehamilan memasuki trimester kedua di usia 20 minggu.
Nah, kira-kira hal apa yang menjadi penyebab janin menangis di dalam kandungan? Berikut Popmama.com rangkum informasinya. Yuk, disimak!
Penyebab Janin Menangis di Dalam Kandungan

Para peneliti meyakini bahwa janin di dalam kandungan bisa menangis bukan karena kesakitan, tapi karena kaget pada suatu perubahan yang tiba-tiba, seperti mendengar suara keras atau ada tekanan pada perut ibu hamil.
Lalu, janin dalam kandungan juga bisa menangis saat mencoba menggerakkan anggota tubuhnya. Lalu, ada pula penelitian yang menyebutkan bahwa janin dalam kandungan berlatih atau mencoba menangis sebelum akhirnya lahir.
Selain itu, beberapa orang meyakini bahwa janin menangis di dalam kandungan karena turut merasakan apa yang dirasakan oleh ibu hamil saat sedih.
Tanda Janin sedang Menangis

Tangisan janin ini tidak dapat terdengar oleh ibu hamil dan hanya terdeteksi melalui pemeriksaan USG saja, Ma.
Menurut penelitian pada 2005 di ADC Fetal & Neonatal Edition, janin bisa menangis dengan melakukan serangkaian gerakan tubuh dengan bantuan sistem pernapasan, bukan hanya suara.
Berikut tanda janin sedang menangis yang terlihat melalui pemeriksaan USG:
Menangis Jadi Tanda Janin Berkembang Baik

Hal yang perlu Mama pahami adalah bahwa janin menangis dalam kandungan buka berarti ia merasa kesakitan.
Menangis diyakini sebagai salah satu tanda janin berkembang dengan baik. Saat bayi menangis ini menjadi tanda bahwa tubuh, otak, dan sistem sarafnya bisa bekerja dengan baik dan bisa merespon lingkungan sekitarnya.
Lalu, disebutkan juga janin hanya menangis sekitar 15 hingga 20 detik. Jadi, Mama tidak perlu khawatir jika saat pemeriksaan USG melihat ada tanda janin menangis.
Itu tadi informasi mengenai penyebab janin menangis di dalam kandungan. Janin menangis bukan hal yang berbahaya dan merupakan hal normal, ya, Ma. Semoga informasi ini bermanfaat!



















