Ini 5 Keluhan yang Sering Dialami Ibu Hamil 5 Bulan
Sebagian orang percaya bahwa hamil 5 bulan adalah masa kehamilan yang paling nyaman
15 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki usia kehamilan lima bulan, Mama sudah mulai beradaptasi dengan perubahan fisik maupun emosional. Banyak orang percaya bahwa usia kehamilan lima bulan adalah masa kehamilan yang paling nyaman. Sebab, gejala-gejala kehamilan seperti morning sickness maupun mual sudah mulai berkurang.
Sementara itu, janin juga mulai tumbuh dan berkembang. Janin akan semakin aktif bergerak di malam hari, sehingga Mama dapat merasakan gerakan atau tendangan janin.
Meski mual muntah sudah mulai berkurang, masih ada saja berbagai keluhan yang kerap dialami. Lalu apa saja keluhan yang kerap dirasakan oleh ibu hamil lima bulan? Apakah Mama harus beradaptasi kembali dengan perut yang semakin membesar?
Berikut penjelasan yang dirangkum Popmama.com tentang keluhan yang sering dialami ibu hamil lima bulan.
Pertumbuhan Janin Hamil 5 Bulan
Sebelum membahas lebih jauh mengenai keluhan ibu hamil, Mama sebaiknya memahami terlebih dahulu tentang perkembangan janin usia kehamilan lima bulan. Memasuki usia kehamilan lima bulan, bobot janin umumnya berkisar antara 360-600 gram dengan panjang sekitar 26-30 cm.
Kelopak mata bayi juga selesai terbentuk dan organ pencernaan juga semakin matang. Selain itu, janin juga mulai belajar bernapas untuk mempersiapkan diri hidup di luar rahim.
Nah, ini dia beberapa keluhan yang sering dialami ibu hamil lima bulan:
1. Mulas dan nafsu makan meningkat
Meski morning sickness dan mual mulai berkurang, namun Mama tetap merasakan mulas yang ringan. Perut mulas biasanya dialami pada malam hari sehingga mengganggu kualitas tidur mama.
Selain itu, nafsu makan mama juga meningkat ketika usia kehamilan lima bulan. Pasalnya, ketika perut mulas, Mama akan mengembalikan tenaga dengan mengonsumsi lebih banyak makanan.
Meski begitu, Mama tetap perlu memerhatikan asupan gizi makanan. Tetap pilih makanan sehat dan makan dengan porsi kecil agar Mama tidak mengalami diabetes gestasional.
Editors' Pick
2. Nyeri punggung dan sesak napas
Telah disinggung sebelumnya bahwa perut mama akan semakin membesar ketika usia kehamilan memasuki lima bulan. Rahim yang terus tumbuh akan memberikan tekanan pada diafragma sehingga membuat jalur pernapasan sedikit terganggu.
Maka tak heran jika Mama akan mengalami sesak nafas ketika hamil 5 bulan. Perut yang semakin membesar juga memberikan tekanan pada saraf siatik yang membentang dari tulang belakang hingga kaki.
Akibatnya, Mama akan sering mengalami nyeri punggung. Nyeri punggung dan sesak nafas tersebut terkadang membuat Mama sulit tidur nyenyak di malam hari.
3. Kaki bengkak dan kram
Perubahan ukuran perut juga membuat Mama sering mengalami kram kaki. Untuk mengatasinya, Mama bisa mengangkat kaki secara perlahan atau minum lebih banyak air untuk melancarkan sirkulasi darah di kaki.
Tak hanya itu, Mama akan mengalami pembengkakan di pergelangan kaki. Akibatnya, aktivitas berjalan akan terganggu. Oleh karena itu, Mama sebaiknya mengenakan sepatu atau sandal yang nyaman saat beraktivitas.
4. Muncul stretch mark
Keluhan yang sering dirasakan ibu hamil lima bulan adalah munculnya stretch mark di perut. Kondisi ini disebabkan oleh rahim yang tumbuh dan menyebabkan robekan kecil di jaringan kulit.
Selain itu, akan muncul juga linea nigra atau garis yang membentang dari pusar ke garis rambut kemaluan. Akibatnya, kulit sekitar area kemaluan akan terlihat semakin gelap.
5. Kontraksi palsu
Beberapa ibu hamil lima bulan juga mungkin mengalami kontraksi palsu atau baisa disebut Braxton-Hicks. Kondisi ini ditandai dengan rasa menegang di bagian perut yang disertai rasa nyeri.
Braxton-Hicks umumnya terasa pada sore atau malam hari dengan durasi 30 detik hingga 2 menit. Kontraksi palsu ini menyebabkan Mama sering buang air kecil dan insomnia karena sulit menemukan posisi tidur yang tepat.
Itulah beberapa keluhan yang sering dirasakan ibu hamil lima bulan. Terpenting adalah Mama tetap harus menjalani pemeriksaan umum ke dokter berupa pemeriksaan tekanan darah, suhu tubuh, berat badan mama dan janin untuk memastikan kondisi kehamilan tetap sehat.
Baca juga:
- Tetap Mesra, Ini Posisi Hubungan Seks yang Aman saat Hamil 5 Bulan
- Ini Pilihan Buah yang Direkomendasikan untuk Ibu Hamil 5 Bulan
- Mulai Tendangan hingga Pukulan Kecil, Ini Gerakan Janin Usia 5 Bulan
