Tika Bravani Lebih Pilih Renang dan Berjemur Saat Menjalani Kehamilan

Saat kehamilan Mama sudah memasuki 17 minggu pasti akan merasakan beberapa gejala seiring bertambahnya usia kandungan.

Selain kenaikan berat badan yang terjadi, ibu hamil perlu mewaspadai akan kemunculan tanda-tanda stretch mark hingga ada peningkatan aliran darah disertai dengan cairan tubuh seperti keringat, lendir atau cairan vagina. 

Bertambahnya usia kehamilan tidak hanya membuat perubahan pada ibu hamil saja karena janin di dalam kandungan pun semakin berkembang. 

Perlu Mama ketahui bahwa tali pusar sebagai jalan hidup menuju plasenta menjadi lebih tebal serta kuat dari sebelumnya. Selain itu, ada beberapa perkembangan yang terjadi pada janin di dalam kandungan seperti:

• Tali pusatnya menjadi lebih kuat dan tebal.
• Ukuran dari kepala hingga bagian bawah sudah mencapai 19,5 cm. 
• Detak jantung si Kecil sudah semakin terdengar ketika Mama melakukan USG. 
• Saluran pernapasan bayi mulai sempurna dan siap untuk mengambil oksigen, bukan cairan ketuban. 
• Jika sebelumnya kerangka tulangnya masih belum berkembang secara sempurna, kini tulang-tulangnya perlahan mulai mengeras. Ini bisa terjadi karena ada sebuah proses yang disebut dengan Osifikasi. Kaki dan telinga bagian dalamnya menjadi yang pertama berkembang secara sempurna dan mengeras akibat proses ini.

Renang menjadi salah satu cabang olahraga air yang sering dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh selama masa kehamilan. 

Berenang dianggap aman saat dijalani oleh ibu hamil bahkan Tika Bravani pun mengikuti saat dianjurkan langsung dari dokter kandungannya. Olahraga ini termasuk yang aman dan minim risiko karena saat berenang semua berat tubuh termasuk saat hamil akan ditahan oleh air.  

Dilansir dari Baby Centre, ibu hamil yang melakukan olahraga ringan salah satunya dengan berenang dapat memberikan manfaat positif seperti: 

• Memperkuat otot rahim dan panggul.
• Mampu memperlancar sirkulasi udara.
• Mengurangi pembengkakan dan retensi cairan. 
• Melatih paru-paru dan jantung bekerja secara aktif. 
• Meningkatkan imunitas tubuh selama masa kehamilan. 
• Membakar kalori yang membantu ibu hamil mengatur keseimbangan berat badan. 

Dengan banyak manfaat yang dirasakan ibu hamil bisa menjadikan renang sebagai olahraga pilihan. Namun, tetap selalu berkonsultasi dengan dokter karena setiap ibu hamil memiliki kondisi yang berbeda-beda. 

Selain menjalani olahraga renang, Tika juga bercerita soal dirinya juga melakukan jalan-jalan pagi sebagai olahraga ringan. 

Selama menjalani masa kehamilan, ibu hamil memang perlu sekali untuk banyak bergerak tetapi tidak boleh terlalu kelelahan. Untuk itu, olahraga dengan berjalan santai di pagi hari bisa menjadi salah satu alternatif untuk ibu hamil. 

Walau terkesan sederhana, namun olahraga dengan berjalan santai di pagi hari dapat memberikan segudang manfaat positif seperti: 

• Mencegah potensi terjadinya diabetes.
• Tubuh menjadi lebih sehat dan bugar ketika konsisten melakukan jalan kaki di pagi hari. 
• Mampu memperkuat otot panggul yang nantinya berguna demi melancarkan proses persalinan.  
• Mengurangi ketidaknyamanan ibu hamil seperti rasa kram, pegal-pegal dan susah tidur. 
• Mengurangi risiko preeklampsia yang seringkali menjadi komplikasi kehamilan, sehingga tidak berpotensi membahayakan kandungan.

Nah, itulah beberapa olahraga yang dijalani oleh Tika Bravani saat trimester kedua atas anjuran dokter. 

Setiap ibu hamil tentu memiliki cerita tersendiri selama masa-masa kehamilannya dan semoga cerita dari Tika Bravani ini bisa menjadi inspirasi ya, Ma!