TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Dijamin Selalu Rapi! Ini Cara Menata Kulkas dengan Baik dan Benar

Jangan asal taruh! Menyimpan bahan-bahan di lemari es itu ada aturannya lho

Flickr.com/Richard Kelland

Lemari es merupakan sebuah peralatan penting yang harus ada di rumah Mama. Bukankah begitu? Rasanya, hampir setiap rumah di dunia membutuhkan sesuatu untuk menyimpan makanan agar lebih awet dan tidak langsung dibuang.

Tidak hanya membantu Mama dalam menjaga keawetan makanan. Mama juga dapat menaruh minuman-minuman, sehingga dapat dikonsumsi dalam keadaan dingin kapan pun Mama inginkan.

Oleh karena itu, disadari atau tidak, lemari es terbukti sangat membantu Mama. Bukan hanya karena Mama dapat memastikan kesegaran dan nilai gizi, lemari es juga dapat menghemat uang dan waktu Mama, lho.

Nah, karena lemari es itu penting. Berikut Popmama.comsajikan informasi bagaimana mengatur lemari es Mama agar terlihat rapi, cantik, dan tetap menjaga nutrisi segala yang ada di dalamnya

1. Pintu lemari es

Coba sebutkan, apa saja makanan atau minuman yang biasanya Mama taruh di pintu lemari es! Susu? Telur? Pada umumnya, Mama dapat menemukan tempat berlubang-lubang di pintu lemari es yang didesain untuk menaruh telur.

Namun, berdasarkan halaman consumerreports.org, ternyata suhu di pintu lemari es itu naik beberapa derajat lebih tinggi dari bagian utama.

Sehingga, pintu lemari es tidak cocok sebagai tempat penyimpanan susu dan telur. Yang cocok ditaruh di bagian pintu lemari es yaitu

• Mentega
• Bumbu
• Jus
• Minyak goreng
• Soda
• Air

2. Laci lemari es

Jika lemasi es Mama memiliki dua laci, buat satu dari mereka khusus untuk sayuran dan yang lainnya khusus untuk daging mentah.

Jika satu laci berada di atas yang lain, gunakan laci terendah untuk daging. Satu hal lagi, jangan lupa bungkus rapat daging atau ikan mentahnya ya, Ma.

Hal ini dilakukan agar tidak ada cairan yang menetes yang dapat membuat bahan makanan lainnya terkontaminasi.

3. Rak tengah

Bagian ini biasanya berada di tengah lemari es. Di mana bagian ini cenderung menjadi bagian terdingin dari lemari es.

Dengan suhu yang dimilikinya, bagian ini sangat ideal untuk menyimpan atau menaruh barang-barang yang lebih rentan untuk mengembangkan bakteri berbahaya, yakni

  • Susu
  • Telur (dalam karton aslinya)
  • Yogurt

4. Rak atas

Rak atas merupakan bagian yang paling hangat pada lemari es.

Suhu bagian ini terlalu hangat untuk menyimpan susu dan telur, meskipun yogurt masih terbilang aman jika disimpan di rak atas.

Biasanya juga, rak atas dijadikan tempat untuk menyimpan bahan-bahan yang tidak perlu dimasak. Berikut daftar yang bisa Mama simpan di rak paling atas

  • Selai
  • Yogurt
  • Makanan ringan
  • Hidangan sisa

5. Pisahkan dengan wadah

Setelah mengetahui fakta di atas, jangan lupa pisahkan bahan-bahan yang akan disimpan di lemari es dengan wadah atau tempat ya, Ma!

Selain memudahkan untuk mengambil, hal ini juga dilakukan agar bahan yang disimpan tidak terkontaminasi dan gizinya tetap terjaga.

Selain itu, lemari es Mama akan terlihat lebih rapi dan indah.

6. Gunakan label nama

Setelah bahan-bahan disimpan dalam wadah yang terpisah, jangan lupa gunakan label untuk menamai wadahnya ya, Ma.

Hal ini dilakukan agar memudahkan Mama dalam mengambil bahan yang diinginkan, juga agar wadah tersebut tidak dijadikan tempat penyimpanan bahan yang lain. Oke, Ma?

7. Tumpuk wadah

Setelah dipisahan dengan wadah dan diberi label nama, Mama bisa menumpuk wadah-wadah berisi bahan yang disimpan, Ma.

Selain terlihat rapi, penumpukan wadah dapat membuat lemari es Mama menampung jauh lebih banyak bahan-bahan yang ingin disimpan oleh Mama.

Nah, Ma, setelah membaca beberapa fakta di atas, jangan ada lagi yang menyimpan telur dan susu di pintu lemari es ya, Ma!

Seperti yang telah disebutkan di atas, lemari es yang baik dan tertata akan sangat jauh lebih menguntungkan.

Selain menjaga kualitas bahan-bahan yang disimpan, lemari es akan menghemat pengeluaran Mama.

Yeay! Selamat menata lemari es di rumah!

Baca juga: 

The Latest