6 Hal yang Harus Dilakukan bila Bayi Sering Tertidur saat Menyusu

Cara mudah membuat bayi tetap terjaga selama menyusu

1 September 2021

6 Hal Harus Dilakukan bila Bayi Sering Tertidur saat Menyusu
Pexels/Jonathan Borba

Dalam tahun pertamanya, bayi masih dalam masa beradaptasi dengan kehidupan di luar rahim mama dan proses ini cukup melelahkan untuknya. Sangat normal bagi bayi baru lahir untuk cepat mengantuk dan sulit terbangun, bahkan saat menyusu.

Tertidur saat menyusu sebenarnya bukan hal buruk. Setelah lelah dan kenyang menyusu, bayi akan cenderung mudah mengantuk. Tapi jika kebiasaan ini terlalu sering dilakukan, bisa jadi si Kecil kekurangan nutrisi karena hampir selalu tertidur.

Jangan khawatir, beriku Popmama.com rangkum hal yang harus dilakukan bila bayi tertidur saat menyusu!

1. Ubah posisi

1. Ubah posisi
Freepik/senivpetro

Saat isapan bayi mulai melemah dan berhenti karena tertidur, Mama bisa mencoba mengubah posisi bayi ke payudara lainnya. Perubahan posisi ini akan membangunkan bayi dan menyadarkan mereka bahwa masih banyak ASI tersedia di payudara lainnya.

Pastikan untuk tidak terlalu agresif dalam mengganti posisi menyusu bayi, tapi cukup untuk membangunkannya dari lelap.

2. Sentuhan kulit

2. Sentuhan kulit
Freepik/cookie_studio

Salah satu cara ampuh untuk membangunkan bayi yang tertidur saat menyusu adalah dengan menggunakan teknik sentuhan kulit bertemu kulit. Susui bayi dalam keadaan hanya memakan popok dan gendong erat hingga kulit tubuhnya menyentuh kulit tubuh mama.

Tanpa penghalang antar kulit, insting bayi untuk mengendus, menjilat, dan mencari puting payudara akan meningkat. Dengan begitu, kemungkinan bayi mengantuk dan tertidur juga akan semakin kecil.

Editors' Pick

3. Hindari kondisi terlalu hangat

3. Hindari kondisi terlalu hangat
Freepik

Selain memungkinkan kontak langsung antar kulit mama dan bayi, menyusu dengan hanya mengenakan popok dianjurkan untuk mencegah bayi merasa terlalu hangat. Dalam kondisi tubuh terlalu hangat, bayi cenderung lebih mudah mengantuk.

Mama juga bisa mengusapkan lap yang sudah dibasahi air dingin ke kulit bayi agar Ia tetap terjaga selama menyusu. Meski bayi akan tetap cukup hangat dengan kontak kulit langsung, jika Mama khawatir bayi kedinginan, Mama bisa membalut bayi dengan kain tipis agar kulit tetap bisa bernapas.

4. Periksa isapan bayi

4. Periksa isapan bayi
Freepik/javi_indy

Tanpa Mama sadari, bayi bisa jadi hanya mendapat sedikit ASI saat menyusu. Hal ini disebabkan oleh kurang pasnya posisi bayi saat mengisap puting.  Jika terus menerus mendapat sedikit ASI, bayi lama kelamaan akan mengantuk.  

Untuk itu, Mama perlu secara berkala memeriksa dan membenarkan posisi isapan bayi dengan benar. Mulut bayi harus terbuka lebar dan mengisap sebagian besar area areola, tidak hanya di bagian ujung puting saja.

5. Pijat payudara

5. Pijat payudara
Freepik/protooleh

Selain karena kurang pasnya posisi isapan bayi, lambatnya produksi ASI juga dapat menyebabkan bayi semakin sedikit mendapat ASI lalu mengantuk. Tenang, ini adalah hal yang normal terjadi sepanjang proses menyusui dan dapat Mama coba atasi.

Lakukan pijat payudara secara mandiri untuk membantu melancarkan produksi ASI sembari menyusui. Saat menyusui, Mama menopang bayi dengan satu tangan. Letakkan tangan lainnya dalam posisi membentuk huruf C pada bagian samping payudara dan pijat dengan lembut.

6. Kelitiki bayi dengan lembut

6. Kelitiki bayi lembut
Freepik/valuavitaly

Rangsangan lembut pada indra bayi dapat mudah membangunkannya saat tertidur ketika menyusu. Selain mengubah posisi, menyentuh kulit, mengusap dengan kain yang sudah dibasahi air dingin, Mama juga bisa menggelitiki bayi.

Mulai dari gerakan menggelitik naik turun perlahan di telapak kaki, area lengan, hingga atas kepala bayi. Ingat, lakukan dengan lembut saja ya, Ma. Menggelitik terlalu kuat justru berpotensi membuat bayi tersedak saat menyusu.

Itu dia enam hal yang harus dilakukan bila bayi tertidur saat menyusu, yang dapat Mama coba di rumah. Semoga informasi ini membantu.

Baca juga:

The Latest