5 Ide Sensory Play untuk Bayi 2-6 Bulan, Mudah Dilakukan di Rumah

Ide sensory play untuk bayi 2-6 bulan yang pertama adalah menggunakan spons dalam air. Mama dapat menggunakan air hangat maupun air dingin. Permainan sensori ini dapat memberikan manfaat pada sistem somatosensori si Kecil.

Sistem somatosensori adalah suatu sistem indra yang mencakup kemampuan untuk merasakan sentuhan, tekanan, suhu, rasa sakit, gatal, geli dan persendian. Melalui sensory play ini Mama bisa membantu meningkatkan perkembangan somatosensorik pada tangan bayi.

Melakukan permainan sensori dengan mengikat tali balon pada pergelangan kaki dapat membantu meningkatkan kemampuan bayi dalam menendang dan membantu meningkatkan posisi persendian bayi. Sensory play ini juga membantu memperkenalkan bayi pada sebab dan akibat.

Tak hanya itu, sensory play ini juga akan menunjang kemampuan motorik halus yang dibutuhkan si Kecil untuk belajar berbagai aktivitas, seperti menulis, menggunting, memasang kancing baju, dan lainnya.

Untuk membuat kantong pom pom, Mama dapat menyiapkan plastik klip ukuran sedang dan pom pom dengan berbagai warna yang cerah. Kemudian, Mama dapat memasukan pom pom ke dalam plastik klip, lalu mengisi plastiknya dengan air.

Si Kecil akan mencoba untuk menekan dan berusaha mencubit pom pom di dalamnya. Warna pom pom yang bermacam-macam pada sensory play ini dapat memberikan stimulasi pada perkembangan visual si Kecil.

Ide sensory play yang keempat untuk bayi berusia 2-6 bulan adalah dengan menggunakan kalung manik-manik. Terdengar sederhana, namun ternyata permainan sensori ini dapat membantu si Kecil untuk berlatih meraih dan membawa tangannya ke posisi tengah tubuhnya.

Melakukan aktivitas ini dapat membantu membangun koneksi dari informasi sensori yang di dapat dan mengajak si Kecil untuk fokus, sehingga ke depannya si Kecil dapat dengan mudah memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lainnya.

Sensory play taktil pada kaki bayi dapat Mama lakukan dengan menggunakan spons yang memiliki warna dan tekstur yang berbeda-beda lalu menaruhnya pada wadah yang sudah terisi air. Kegiatan ini bermanfaat untuk mengurangi risiko terjadinya keengganan sentuhan pada bayi.

Sebab, si Kecil akan merasakan berbagai tekstur dan sensasi yang baru pada kaki si Kecil. Oleh karenanya, kegiatan ini juga akan mengajak bayi merasakan rabaan dengan kulit pada kakinya.

Tidak hanya dapat meningkatkan suasana hati bayi, tentunya kegiatan sensori ini juga menawarkan berbagai manfaat yang baik untuk si Kecil.

Berikut ini beberapa manfaat yang akan si Kecil dapatkan ketika melakukan sensory play:

• Melatih motorik halus dan kasar, keterampilan motorik kasar bermanfaat untuk pergerakan otot-otot besar yang menunjang kemampuan bayi untuk berlari, berjalan dan lainnya. Sedangkan motorik halus berguna melatih otot lengan dan tangan si Kecil.
• Meningkatkan perkembangan bahasa, bermain permainan sensori akan membantu si Kecil untuk dapat mengkomunikasikan emosi, keinginan, dan kebutuhannya di masa yang akan datang.
• Membuat anak lebih tenang, sebab melalui sensory play bayi akan fokus pada panca inderanya akan mengalihkan pikiran anak untuk mengerjakan suatu hal yang baru.

Nah, itu tadi ulasan terkait 5 ide sensory play untuk bayi 2-6 bulan. Bagaimana, apakah Mama tertarik untuk melakukannya di rumah bersama si Kecil?