Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Resep Bubur Tahu Nila untuk MPASI, Bagus untuk Perkembangan Otak

Ilustrasi bubur tahu nila (Pinterest.com/healthykids)
Ilustrasi bubur tahu nila (Pinterest.com/healthykids)

Saat menginjak usia 6 bulan, bayi mulai siap mencoba makanan padat sebagai pendamping ASI. Di masa awal pemberian MPASI, Mama dianjurkan memilih menu yang tak hanya lezat, tetapi juga bernutrisi untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil. 

Bubur tahu nila bisa menjadi salah satu menu sehat, sekaligus membantu bayi beradaptasi dengan tekstur makanan. Tahu memiliki tekstur lembut, rasa yang ringan, dan gizi yang baik untuk pertumbuhan. Sementara itu, ikan nila juga kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan bayi.

Yuk, simak resep bubur tahu nila untuk MPASI yang Popmama.com telah siapkan berikut ini.

1. Bahan-bahan yang diperlukan untuk bubur tahu nila

ilustrasi ikan nila (YouTube.com/Devina Hermawan)
ilustrasi ikan nila (YouTube.com/Devina Hermawan)
  1. 60 gram atau sekitar 4 sendok makan nasi putih

  2. 45 gram daging ikan nila atau setengah ekor ikan nila ukuran sedang (ambil bagian dagingnya), cincang halus

  3. 20 gram tahu

  4. 10 gram bayam segar

  5. 100 ml kaldu ikan

  6. 10 ml atau sekitar 2 sendok teh minyak sayur untuk menumis

  7. Garam secukupnya (opsional)

Bumbu halus:

  1. 1 siung bawang putih

  2. 1 butir bawang merah

2. Cara membuat bubur tahu nila

Ilustrasi tahu putih (pixabay.com/CrafterChef)
Ilustrasi tahu putih (pixabay.com/CrafterChef)
  1. Panaskan sedikit minyak pada wajan, lalu tumis bumbu halus sampai harum.

  2. Masukkan daging ikan nila cincang, masak hingga sedikit berubah warna, kemudian tambahkan tahu dan bayam.

  3. Masukkan nasi, kaldu ikan, garam secukupnya, lalu masak hingga semua bahan matang dan teksturnya mengental.

  4. Haluskan atau saring bubur hingga teksturnya lembut.

  5. Bubur tahu nila siap disajikan untuk MPASI si Kecil.

3. Manfaat tahu untuk bayi

ilustrasi potongan tahu (freepik.com/ jcomp)
ilustrasi potongan tahu (freepik.com/ jcomp)
  • Meningkatkan daya tahan tubuh

Tahu mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, zat besi, dan mineral yang membantu menjaga sistem kekebalan tubuh bayi. Asupan gizi yang seimbang dari tahu dapat membantu si Kecil lebih kuat melawan infeksi dan penyakit di masa pertumbuhan.

  • Menjaga kesehatan pencernaan

Kandungan serat pada tahu sangat bermanfaat bagi kesehatan saluran pencernaan si Kecil, terutama di masa awal perkenalan MPASI.

Serat membantu melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit yang kerap dialami bayi. Dengan pencernaan yang sehat, penyerapan nutrisi dari makanan akan lebih optimal.

  • Mencegah risiko anemia

Kandungan zat besi pada tahu berperan penting dalam pembentukan sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Asupan zat besi yang cukup membantu bayi tetap aktif dan bertenaga.

4. Manfaat ikan nila untuk bayi

ilustrasi ikan nila (vecteezy.com/bigcxlotus)
ilustrasi ikan nila (vecteezy.com/bigcxlotus)
  • Sumber protein berkualitas

Ikan nila adalah sumber protein hewani yang lembut dan mudah dicerna, menjadikannya pilihan ideal bagi bayi yang baru memulai MPASI.

Protein berfungsi membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, dan organ dalam tubuh.

  • Mendukung perkembangan otak

Meski kadar omega-3 pada ikan nila tidak setinggi ikan laut dalam, kandungan ini tetap berperan penting dalam mendukung perkembangan otak bayi.

Omega-3 membantu meningkatkan daya ingat, fokus, dan kemampuan belajar si Kecil. Selain itu, kandungan omega-6 pada ikan nila juga bermanfaat menjaga kesehatan kulit serta mendukung pertumbuhan sel. 

  • Mendukung kesehatan tulang

Ikan nila kaya akan fosfor, kalsium, dan vitamin D yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang yang kuat. Nutrisi ini membantu memastikan perkembangan tulang dan gigi berjalan optimal.

Kombinasi mineral dan vitamin tersebut juga berperan dalam mencegah risiko masalah tulang di kemudian hari. 

Nah, itu dia resep bubur tahu nila untuk MPASI si Kecil. Semoga resepnya dapat membantu, ya, Ma!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Baby

See More

Anak GTM? Ini Peran Papa agar si Kecil Tidak Menolak Makan

05 Des 2025, 10:07 WIBBaby