"Aku masih banyak belajar ya. Nanya-nanya juga ke orang-orang, terus lihat-lihat juga. Banyak di rumah juga sih jadi ya ngerasa adaptasi juga," ujar Thariq.
Thariq Halilintar Masih Adaptasi dalam Mengasuh Baby Arash

Baru dua minggu menjalani peran sebagai ayah, Thariq Halilintar membagikan ceritanya sebagai papa baru dalam merawat anak pertamanya, Ahmad Arash Omara Thariq. Momen ini menjadi pengalaman pertama bagi Thariq dalam menjalani peran sebagai orangtua, dan ia tak ragu mengakui bahwa prosesnya penuh tantangan dan masih perlu adaptasi.
Dalam wawancara terbarunya, Thariq mengungkapkan bahwa ia masih terus belajar dan berusaha menyesuaikan diri dengan ritme baru sebagai papa. Meski mengaku masih banyak belajar, Thariq terlihat antusias menjalani fase baru dalam hidupnya. Ia pun tak lupa memuji Aaliyah sebagai sosok ibu yang cepat beradaptasi dan penuh perhatian pada buah hati mereka.
Simak rangkuman Popamam.com berikut cerita adaptasi Thariq Halilintar dalam mengasuh Baby Arash.
1.Thariq Halilintar adaptasi dengan banyak belajar

Menjadi seorang papa baru, Thariq Halilintar akui bahwa dirinya masih dalam tahap belajar. Segala sesuatu terasa baru, mulai dari cara merawat bayi, memahami kebutuhan si Kecil, hingga membagi waktu bersama istri dan keluarga. Thariq mengaku banyak bertanya dan mencari tahu agar bisa menjadi ayah yang baik untuk Arash. Meski menguras energi, ia tetap berusaha terlibat penuh dalam setiap proses, termasuk hal-hal kecil yang sebelumnya tak pernah ia bayangkan.
Ia pun perlahan mulai menyesuaikan diri dengan rutinitas baru sebagai seorang papa, sambil terus memperhatikan perkembangan sang buah hati dari hari ke hari.
2. Berperan aktif mendampingi sang istri

Tak hanya fokus merawat sang Baby Arash Thariq juga berusaha hadir penuh sebagai suami yang mendampingi Aaliyah di masa-masa awal menjadi ibu. Meski tidak bisa menyusui secara langsung, ia tetap berusaha membantu dengan cara lain, seperti menemani Aaliyah saat begadang hingga memantau kondisi Arash bersama.
Tentunya momen-momen seperti ini menjadi waktu penting untuk membangun kekompakan sebagai orangtua baru. Terlebih dukungan suami punya peran besar dalam membantu istri menjalani masa pemulihan pasca melahirkan, sekaligus beradaptasi dengan rutinitas baru sebagai ibu.
3. Fokus pada keluarga sebelum kembali bekerja

Selama dua minggu pertama setelah kelahiran Arash, Thariq memilih untuk lebih banyak berada di rumah demi mendampingi Aaliyah dan sang buah hati. Ia ingin menikmati momen-momen awal sebagai ayah baru sebelum kembali ke aktivitas pekerjaan.
Thariq mengaku baru akan mulai bekerja kembali di minggu ketiga setelah Arash lahir.
“Aku minggu ini terakhir nemenin full, minggu depan udah kerja lagi,” tuturnya.
Meski begitu, ia tetap memprioritaskan waktu untuk keluarga di tengah kesibukan yang akan datang.
4. Mulai terbiasa begadang

Sejak kehadiran Baby Arash, pola tidur Thariq pun ikut berubah. Ia mengaku mulai terbiasa begadang demi menemani sang istri, Aaliyah Massaid, merawat bayi mereka yang baru lahir. Momen-momen dini hari kini jadi rutinitas baru dalam hari-hari awalnya menjadi orangtua.
“Mulai terbiasa begadang ya, nemenin juga,” ungkap Thariq.
Meski melelahkan, ia menjalaninya dengan ikhlas dan penuh antusias. Kehadiran Arash di tengah keluarga kecil mereka membuat Thariq merasa setiap perjuangan begadang pun jadi pengalaman yang berharga.
5. Thariq salut dengan peran Aaliyah sebagai ibu

Di tengah proses adaptasi sebagai orangtua baru, Thariq tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada sang istri. Ia mengaku salut melihat Aaliyah yang begitu sigap merawat bayi mereka sejak awal. Meski ini adalah pengalaman pertamanya menjadi ibu, Aaliyah terlihat tenang dan cepat menyesuaikan diri.
“Dia juga banyak baca dan banyak belajar ya, jadi nggak terlalu kagok,” kata Thariq.
Menurutnya, Aaliyah termasuk tipe yang hands on dan telaten. Hal itu membuat Thariq merasa terbantu dan semakin yakin mereka bisa menjalani fase ini bersama dengan kompak.
Nah, itu tadi cerita adaptasi Thariq Halilintar dalam mengasuh Baby Arash. Mulai dari belajar merawat bayi, begadang bareng istri, sampai memprioritaskan waktu untuk keluarga. Semoga kisah ini bisa jadi inspirasi buat Mama dan Papa yang juga sedang melewati masa-masa awal sebagai orangtua, ya!



















