Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

10 Puisi Menyambut Bulan Ramadan untuk Anak SD

Pinterest.com/SahabatHijrahMuslimahOfficialGroup
Pinterest.com/SahabatHijrahMuslimahOfficialGroup

Ramadan adalah bulan yang sangat istimewa bagi umat Muslim. Di bulan ini, anak-anak akan belajar untuk berpuasa, lebih banyak berdoa, dan berbuat kebaikan kepada sesama. Anak-anak juga bisa ikut menyambut Ramadan dengan cara yang menyenangkan, salah satunya dengan membacakan puisi tentang bulan Ramadan.

Puisi tentang Ramadan bisa berisi ungkapan rasa syukur, kebahagiaan, atau harapan di bulan suci ini. Dengan kata-kata sederhana, anak-anak dapat menuliskan perasaan mereka tentang sahur, berbuka puasa, tarawih, atau kebersamaan dengan keluarga. Menulis puisi juga bisa menjadi cara untuk lebih memahami makna Ramadan dengan hati yang penuh suka cita.

Kali ini Popmama.com akan memberikan informasi tentang 10 puisi menyambut bulan Ramadan untuk anak SD. Simak informasinya di bawah ini.

1. Doa karya Chairil Anwar

Freepik
Freepik

Tuhanku
Dalam termangu
Aku masih menyebut nama-Mu

Biar susah sungguh
Mengingat Kau penuh seluruh

Cahaya-Mu panas suci
Tinggal kerdip lilin di kelam sunyi

Tuhanku
Aku hilang bentuk
Remuk

Tuhanku
Aku mengembara di negeri asing

Tuhanku
Di pintu-Mu aku mengetuk
Aku tidak bisa berpaling

2. Selamat Bulan Ramadan karya Masayu Sechmaida

Freepik
Freepik

Mati bulan pada lini
Hilal bersimpul, tersenyum mentari
Terbuka pintu bulan pahala suci
Cahaya mulia menyambangi hari

Langkah pertama menjejak hati
Ikhlas menjalani perintah Ilahi
Berpuasa sepenuh bulat bulan
Dengan cobaan menuju kemenangan

Menumpas nafsu nan meraja
Menahan lapar dahaga mendera
Seluas samudra kesabaran teruji
Lisan terjaga dari perkataan keji

Jiwa raga pancarkan kasih nurani
Pijarkan putih cahaya ruhani
Membaur sinar kemuliaan bulan pahala
Menyentuh hangat insan beriman

Titian bulan pahala terbentang kemuliaan
Semangatlah menapaki dengan ketaqwaan
Hingga final menggapai kemenangan
Selamat menjalani ibadah Ramadhan

3. Telah Datang Bulan Ramadhan karya Aminah Tresno

Freepik
Freepik

Telah datang Ramadhan
Kami bergembira
Memenuhi selaksa asa
Membarukan tekad dan iman kami

Tarawih di malamnya menahan di siangnya
Bertadarus suntuk dengan keluarga
Kedamaian yang Kaubawa kepada kami

4. Ketika Ramadan Menghampiri karya Noviyanti

Freepik/Rawpixel.com
Freepik/Rawpixel.com

Syaban akan berganti
Ramadhan kini dinanti
Bulan suci dambaan hati
Bagi setiap insan yang menanti

Selalu kudapati wajahmu
Dalam lelap tidurku
Menjelang Ramadhan tiba
Engkau datang

Walau sekilas dan hanya tersenyum padaku
Kali ini kulihat bayangmu
Seperti biasa
Menjelang Ramadhan tiba

Tapi kali ini
Kau tersenyum padaku tak seperti biasanya
Kali ini
Senyummu begitu indah

Dengan cahaya yang memancar di wajahmu
Kau tersenyum padaku juga padanya
Yang sebenarnya baru aku temui beberapa waktu ini
Menjelang Ramadhan

Engkau hadir walau hanya dalam mimpi
Menghapus rinduku
Yang sebenarnya nanti
Akan tumbuh kembali

5. Dalam Nikmat Tadarus karya Y.S. Sunaryo

Pixabay/EmAji
Pixabay/EmAji

Gerimis masih merinai di akhir Mei
Sebuah anugerah sejukan Ramadhan suci
Bersama tadarus enggan berhenti
Hingga sahur nikmat tersaji

Betapa tinggi keagungan puasa Ramadhan
Bangkitkan semangat puncaki kesadaran
Bahwa Tuhan segala sandaran
Pada Al Qur'an sumber ajaran

Ajaran tentang iman dan pembebasan
Hingga manusia terikat kepada kebenaran
Berbuat kebajikan untuk kemanusiaan
Tak menyekutukan, tak hunuskan pertengkaran

Alquran beningkan jiwa untuk kemuliaan
Sucikan debu pada akal pikiran
Usai memakna nikmat lantunan tadarus
Jalan kehidupan semoga sejuk dan lurus

6. Ramadan Bulan Terbaik karya Ozy V. Alandika

Freepik
Freepik

Ramadhan bulan terbaik
Bulan penuh rahmat dan ampunan
Bulan penuh berkah dan hidayah
Bulan yang dinanti oleh setiap insan

Di bulan ini pintu surga dibuka lebar
Pintu neraka ditutup rapat
Setan-setan dibelenggu
Amalan baik dilipatgandakan

7. Kusambut Ramadan di Tanah Rantau karya Fitriani R

Freepik/Rawpixel.com
Freepik/Rawpixel.com

Bulan mulia nan suci menyapa
Seru dari Sang Ilahi memanggil
Seketika hati menawarkan rindu

Ingin berjumpa dengan sanak saudara
Tapi jiwa terpenjara
Batin hanya bisa meronta
Hasrat ingin mendengar suara dentuman piring ibu

Tapi yang kudengar hanya suara pekikan spidol menyambut pagi
Kuingin mencium aroma takjil buatan ibu
Tapi yang kucium hanya bau tinta dari tumpukan tugas

Ramadhan ini terasa canggung bagiku
Tak ada suara gelak tawa
Tak ada candaan yang menggelikan
Semuanya hanyut dalam renungan

Pikiranku di sana
Tapi jasadku tetap di sini
Khayalan senda gurau dengan keluarga di bulan mulia
Kini hanya jadi bingkisan dalam jiwa

Tapi, kukatakan tak apa
Bulan penuh berkah pasti mendatangkan berkah
Dengan bersenjatakan pemikiran, pulpen dan kertas
Kuarungi tujuanku sebagai pelajar

Lalu kusambut Ramadhan di tanah rantau
Marhaban ya Ramadhan

8. Marhaban ya Ramadhan karya Dinda Nursifa

Pexels/Thirdman
Pexels/Thirdman

Cahaya Ramadhan sudah semakin dekat
Harumnya sudah mulai tercium
Suasana sejuk akan segera kita rasakan
Ramadhan bulan yang selalu dirindukan

Ramadhan...
Umat muslim menyambut dengan bahagia
Banyak keberkahan yang bisa didapatkan
Ramadhan bulan pengampunan ...
Ramadhan bulan penuh rahmat....

Ramadhan akan tiba
Mari saling memaafkan
Marhaban ya Ramadhan..

9. Bulan Keberkahan karya Alya Novelia Putri

Pexels/Ahmedaqtai
Pexels/Ahmedaqtai

Sambutlah bulan Ramadhan
Bulan suci di antara lainnya
yang selalu ditunggu umat
Bulan yang penuh ampunan

Malam terdengar suara ayat
Berzakat pada yang membutuhkan
Malam yang bercahaya
Di antara malam lainnya

10. Puasa Dipertanyakan karya Y.S. Sunaryo

Pexels/Thirdman
Pexels/Thirdman

Niaga dan kongsi banyak yang berhenti
Jam kerja dipangkas dikurangi
Tidur sepanjang hari diberi arti
Katanya, demi Ramadan bulan suci

Raga dimanja-manja
Lemas diduga khusuk puasa
Berkeringat banyak diwanti-wanti
Takut puasa tak kuat sehari

Katanya, puasa untuk Tuhan
Hingga tarawih mesti semalaman
Tadarus palingkan kehidupan
Mulut-mulut semata wiridan

Lalu di mana puasa hendak berperang?
Jika serba sendirian menjadi pilihan
Jalan pagi sunyi bak di pengungsian
Menangkah berperang jika sambil tiduran?

Ramadan mestilah bukan sebulan kemalasan
Bukan pula bulan hentikan kepedulian
Justru bangkit menangkan keimanan
Cumbui Tuhan dan berjibaku untuk martabat kemanusiaan

Itulah informasi seputar 10 puisi menyambut bulan Ramadan untuk anak SD. Membaca puisi tentang Ramadan bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak. Melalui puisi, mereka bisa mengekspresikan kebahagiaan, harapan, dan rasa syukur atas datangnya bulan suci ini. 

Share
Topics
Editorial Team
Irma ediarti mardiyah
EditorIrma ediarti mardiyah
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

Contoh & Ciri Gerak Manipulatif dalam Olahraga, Materi PJOK Kelas 4 SD

04 Des 2025, 18:38 WIBBig Kid