Bra Berkawat atau Bra Biasa, Mana yang Lebih Baik?

Pertimbangkan kelebihan dan kelemahannya agar mendapatkan bra yang tepat

1 Agustus 2023

Bra Berkawat atau Bra Biasa, Mana Lebih Baik
Unsplash/pawel szvmanski

Hari Tanpa Bra atau No Bra Day adalah perayaan tahunan pada tanggal 13 Oktober di mana perempuan didorong untuk tidak memakai bra sebagai sarana untuk mendorong kesadaran kanker payudara. Bra adalah salah satu pakaian yang pasti digunakan oleh perempuan setiap hari. Pakaian ini berfungsi menopang payudara dan melindunginya dari gesekan saat beraktivitas.

Saat ini, ada banyak model bra yang bisa Mama pilih, mulai dari bra berkawat, bra biasa tanpa kawat, sports bra, hingga bra khusus untuk ibu menyusui.

Nah, biasanya perempuan akan merasa bingung ketika memilih antara bra berkawat atau bra biasa. Kedua bra ini memang memiliki kelemahan dan kelebihannya masing-masing.

Bra berkawat dirasa lebih menopang payudara sedangkan bra biasa dirasa lebih nyaman untuk dipakai seharian.

Agar tidak bingung lagi, simak informasi tentang bra berikut yuk! Informasi dari Popmama.com ini akan membantu kamu dalam menentukan pilihan!

1. Bra tanpa kawat lebih nyaman digunakan

1. Bra tanpa kawat lebih nyaman digunakan
active.com

Keunggulan utama dari bra tanpa kawat tentu adalah kenyamanannya. Bra ini sangat nyaman jika dipakai seharian penuh. Bagian dada tidak akan terasa tertekan seperti saat menggunakan bra berkawat.

Oleh karena itu, jika kamu memiliki jadwal aktivitas yang padat atau akan berolahraga, pilihlah bra biasa tanpa kawat. Selain lebih nyaman, bra ini juga membuat tubuh lebih leluasa bergerak.

2. Perawatan bra tanpa kawat lebih mudah

2. Perawatan bra tanpa kawat lebih mudah
her.ie

Tentu saja tidak ada bra yang dapat bertahan selamanya. Setiap bra pasti akan rusak dan harus diganti pada waktunya. Namun, bra tanpa kawat cenderung lebih tahan lama daripada bra berkawat.

Bra berkawat juga membutuhkan perawatan khusus. Jika dicuci dengan mesin cuci, ia harus dimasukan ke dalam wadah khusus terlebih dahulu agar bentuknya tidak berubah. Selain itu, ada kemungkinan kawat yang terdapat pada bra keluar dari kain setelah beberapa waktu.

Editors' Pick

3. Bra berkawat lebih menopang payudara

3. Bra berkawat lebih menopang payudara
Freepik

Meskipun sedikit tidak nyaman dan membutuhkan perawatan khusus, beberapa wanita tetap mengandalkan bra berkawat.

Pasalnya, kawat pada bra memang lebih kuat menopang payudara. Payudara pun akan terlihat lebih naik dan tidak kendur.

Karena kelebihan tersebut, bra berkawat sangat cocok digunakan oleh wanita dengan payudara besar.

4. Bra berkawat memperbaiki postur tubuh

4. Bra berkawat memperbaiki postur tubuh
Pixabay/Xiaonaooo

Kelebihan lain dari bra berkawat adalah mampu memperbaiki postur tubuh. Pasalnya, kawat pada bra akan menahan berat payudara sehingga tubuh tidak condong ke depan. Badan pun akan terlihat lebih tegak.

Oleh karena itu, bra berkawat sangat disarankan untuk mereka yang memiliki postur bungkuk.

5. Bra berkawat mengatasi bentuk payudara asimetris

5. Bra berkawat mengatasi bentuk payudara asimetris
Freepik/Solominphoto

Sebenarnya, tidak ada wanita yang memiliki bentuk payudara kanan dan kiri yang sama persis. Salah satu bagian umumnya lebih besar daripada bagian yang lain. Oleh karena itu, kamu tidak perlu khawatir jika mendapati ukuran payudara kamu tidak simetris.

Namun, jika bentuk tersebut membuat kamu tidak percaya diri, kamu bisa mengatasinya dengan menggunakan bra berkawat. Cup yang ada pada bra berkawat akan menyamarkan siluet tubuh ketika digunakan.

Sesuaikan ukuran cup dengan ukuran payudara yang lebih besar supaya nyaman ya!

6. Bra berkawat rentan membuat kulit iritasi

6. Bra berkawat rentan membuat kulit iritasi
Pexels.com/zunzun

Setiap yang memiliki kelebihan pasti memiliki kekurangan, begitu pula dengan bra berkawat.

Berbeda dengan bra biasa, bra berkawat cenderung tidak nyaman digunakan. Kawat yang ada pada bra cenderung menekan bagian bawah payudara. Akibatnya, pernapasan akan sedikit terganggu dan kulit lebih berisiko teriritasi.

Bra berkawat juga menghambat sirkulasi udara di sekitar payudara. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membeli bra berkawat dengan ukuran yang pas serta membatasi durasi penggunaannya.

7. Bra berkawat tidak berkaitan dengan kanker payudara

7. Bra berkawat tidak berkaitan kanker payudara
Pexels/castorlystock

Beberapa perempuan menolak menggunakan bra berkawat karena kepercayaan bahwa bra tersebut meningkatkan risiko kanker payudara. Kepercayaan ini bahkan didukung dengan sebuah survei yang dilakukan pada tahun 1995.

Namun, perlu kamu ketahui, kepercayaan tersebut tidaklah benar. Meskipun memiiliki beberapa kekurangan, tapi kekurangan tersebut tidak termasuk meningkatkan risiko kanker payudara.

Fakta ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Fred Hutchinson Cancer Research Center. Mereka tidak menemukan keterkaitan antara penggunakan bra berkawat dengan kanker payudara.

Itulah beberapa informasi tentang bra berkawat dan bra tanpa kawat. Jika disimpulkan, kedua bra ini memang memiliki kelemahan dan kelebihannya masing-masing.

Untuk mendapatkan bra yang tepat, sebaiknya pertimbangkan kelemahan dan kelebihan mereka serta sesuaikan dengan kebutuhan kamu.

Baca juga:

The Latest