Waspada! 5 Bahaya Ini Mengancam Kesehatan Akibat Makan Beras Mentah

Yakin masih ingin mengonsumsi beras mentah?

9 Agustus 2019

Waspada 5 Bahaya Ini Mengancam Kesehatan Akibat Makan Beras Mentah
Pixabay/lightluna94

Beras yang sudah dimasak menjadi nasi termasuk makanan pokok bagi orang Indonesia. Melalui proses pengolahan yang tepat, beras yang telah menjadi nasi biasanya dikonsumsi bersama dengan lauk pauk. 

Namun, untuk sebagian orang ada yang memiliki kebiasaan mengonsumsi beras dalam keadaan mentah tanpa dicuci atau diolah terlebih dahulu. Padahal kebiasaan ini termasuk buruk karena secara tidak langsung akan mengonsumsi bakteri yang menetap di sekitar beras mentah, sehingga berdampak buruk untuk kesehatan.

Jika Mama atau anggota keluarga lain seringkali mengonsumsi beras mentah sebagai sebuah kebiasaan yang sulit dihilangkan, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa dampak buruk bagi kesehatan tubuh. 

Mari simak untuk mengetahui dampak buruk dari kebiasaan mengonsumsi beras mentah ini yuk, Ma!

1. Menyebabkan diare akibat terpapar banyak bakteriĀ 

1. Menyebabkan diare akibat terpapar banyak bakteriĀ 
Pixabay/ImageParty

Beras mentah yang tidak dicuci atau diolah dengan baik, lalu dimakan begitu saja dapat memancing bakteri masuk ke dalam tubuh dengan semakin mudah. Padahal untuk menjaga kesehatan tubuh, sebaiknya tidak terlalu asal dalam mengonsumsi makanan tertentu. 

Bakteri yang terdapat pada berat mentah akibat tidak dilakukan pengolahan dengan baik sebelum dimakan dapat berisiko menyebabkan diare. Apalagi kandungan lektin dapat memicu perut menjadi kurang nyaman hingga diare saat beras mentah dikonsumsi dalam jumlah yang banyak. 

Sebelum ini terjadi pastikan untuk mengonsumsi beras dengan rangkaian proses yang tepat ya, Ma. Cucilah terlebih dahulu, lalu diolah dengan baik agar tidak memicu reaksi diare saat dimakan.

Editors' Pick

2. Meningkatkan risiko kerusakan pada gigi akibat beras tersangkut disela-sela gigi

2. Meningkatkan risiko kerusakan gigi akibat beras tersangkut disela-sela gigi
Pixabay/moritz320

Mengonsumi beras mentah tentu menjadi salah satu kebiasaan buruk yang mungkin saja dialami oleh sebagian orang. Kebiasaan mengonsumsi beras mentah, seringkali tidak diimbangi dengan langsung menggosok gigi padahal ini dapat memicu berbagai bakteri menetap disela-sela gigi. 

Selain itu, sisa beras yang dikonsumsi secara mentah bisa saja menyempel pada gigi. Perlu disadari bahwa kebiasan buruk ini dapat mengancam kerusakan pada gigi nih, Ma.  

Saat mengunyah beras mentah, maka bentuk struktur yang masih dimiliki oleh beras dapat bersembunyi disela-sela gigi. Jika cukup banyak beras yang tersangkut dan tidak dibersihkan saat menyikat gigi, maka dapat memicu proses pembusukan yang terjadi akibat berbagai bakteri. 

Bahkan gigi yang mengalami kerusakan juga dapat memicu adanya karang gigi. Sebelum kerusakan gigi semakin mengancam kesehatan, usahakan untuk menghentikan kebiasaan mengonsumsi beras mentah.

Baca juga: 5 Resep MPASI Berbahan Beras Merah, Sehat dan Kaya Rasa

3. Berpotensi mengalami gangguan pica karena seringkali mengonsumsi makanan yang aneh

3. Berpotensi mengalami gangguan pica karena seringkali mengonsumsi makanan aneh
Pexels/Bilguun Bayarmagnai

Makan beras mentah tentu menjadi sesuatu yang aneh untuk sebagian orang karena tidak pernah mengonsumsinya. Memakan beras mentah bisa menjadi salah satu gejala dari pica. 

Perlu Mama ketahui bahwa pica termasuk sebuah gangguan atau penyakit yang berupa keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu, bahkan terkesan tidak lazim untuk sebagian orang. Tak hanya beras mentah, gangguan pica ini juga berpotensi seseorang memiliki keinginan untuk mengosumsi sesuatu yang bukan makanan seperti rambut, pewarna, pasir hingga tepung. 

Jika kondisi ini dibiarkan begitu saja, maka kesehatannya perlu diwaspadai karena tentu berdampak buruk untuk sistem pencernaan. 

4. Bakteri di dalam beras mentah memicu rasa mual

4. Bakteri dalam beras mentah memicu rasa mual
Freepik/Lifeforstock

Dilansir dari Live Strong, bakteri Bacillus cereus yang terdapat di dalam beras mentah diam-diam dapat memicu rasa mual, sehingga membuat aktivitas keseharian menjadi kurang nyaman. 

Selain beras mentah sulit untuk dicerna karena mengandung lapisan selulosa di bagian luarnya, beras mentah juga dapat memicu rasa mual hingga menyebabkan seseorang ingin muntah. Jika ini dikonsumsi oleh ibu hamil, maka ia pun dapat mengalami masalah lambung karena terus mual dan muntah. 

Bakteri Bacillus cereus pada beras mentah mampu menghasilkan racun, sehingga memicu muntah dan mual hanya dalam waktu 24 jam saja usai dikonsumsi. 

Baca juga: 5 Manfaat Beras Hitam untuk Kesehatan yang Tidak Banyak Orang Tahu

5. Meningkatkan risiko terkena cacingan karena beras mentah tidak bersih

5. Meningkatkan risiko terkena cacingan karena beras mentah tidak bersih
Freepik/v.ivash

Kebiasaan mengonsumsi beras mentah dapat berdampak buruk bagi kesehatan, salah satunya dapat memicu kemungkinan mengalami cacingan. Terkontaminasi kuman hingga bakteri tertentu dari lingkungan sekitar membuat kebersihan beras mentah tidak bisa diketahui secara pasti.

Bahkan kemungkinan beras mentah terdapat telur cacing mungkin saja terjadi, sehingga saat dikonsumsi sistem pencernaan akan terkontaminasi dan menyebabkan peluang mengalami cacingan. Telur cacing yang bentuknya kasat mata tidak menutup kemungkinan dapat memicu beras mentah menjadi terkontaminasi dan berkembang biak di dalam tubuh. 

Jika memiliki kebiasaan mengonsumsi beras mentah, maka perlu dikurangi atau bahkan dihilangkan karena ini termasuk kebiasaan buruk.

Nah, itu beberapa bahaya yang bisa saja terjadi saat terlalu sering mengonsumsi beras mentah. Usahakan untuk selalu menyimpan beras dari tempat yang benar-benar bersih, lalu cuci terlebih dahulu sebelum dimasak. 

Ingat ya Ma, kebersihan makanan itu sangat penting sebelum dikonsumsi!

Baca juga: 

The Latest