Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

10 Manfaat Mengangkat Kaki ke Tembok

Freepik
Freepik

Mengangkat kaki ke tembok, atau dalam yoga dikenal sebagai pose Viparita Karani, adalah latihan sederhana yang menawarkan berbagai manfaat kesehatan. 

Praktik ini melibatkan berbaring telentang dengan kaki diangkat dan disandarkan pada dinding, menciptakan posisi inversi yang lembut, lho Ma, Pa. 

Yuk, simak di sini, berikut adalah 10 manfaat mengangkat kaki ke tembok, berdasarkan hasil ulasan Popmama.com di bawah ini!

1. Meningkatkan sirkulasi darah

Freepik
Freepik

Mengangkat kaki ke atas dapat membantu memperlancar aliran darah dari kaki menuju jantung, sehingga mencegah terjadinya penumpukan darah. Kondisi ini penting untuk mengurangi risiko pembengkakan serta kemungkinan terbentuknya gumpalan darah yang dapat menghambat sirkulasi.

Dikutip dari Cleveland Clinic, posisi ini juga berperan dalam membantu tubuh mengalirkan kembali cairan yang tertahan di kaki. Dengan demikian, pembengkakan pada tungkai bawah dapat berkurang, sehingga kaki terasa lebih ringan dan nyaman.

2. Mengurangi stres dan kecemasan

Freepik/DC Studio
Freepik/DC Studio

Selain meningkatkan sirkulasi darah, pose ini memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, sehingga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.

Dengan posisi tubuh yang rileks dan kaki diangkat ke atas, tubuh secara alami merespons dengan menurunkan ketegangan serta memperlambat ritme pernapasan, yang berkontribusi pada perasaan lebih tenang dan nyaman.  

Berdasarkan kutipan dari WebMD, Viparita Karani adalah salah satu pose inversi yang lembut dan menenangkan. Pose ini memberikan manfaat relaksasi tanpa memberikan tekanan berlebih pada area leher dan kepala, sehingga cocok untuk siapa saja yang ingin meredakan stres tanpa melakukan gerakan yang terlalu intens.

3. Meredakan kelelahan dan nyeri otot

Freepik/jcomp
Freepik/jcomp

Mengangkat kaki ke tembok juga dapat membantu meredakan ketegangan pada otot kaki serta punggung bawah. Posisi ini memungkinkan otot-otot yang tegang akibat aktivitas sehari-hari untuk lebih rileks, sehingga mengurangi ketidaknyamanan dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.

Dilansir dari Healthline, pose ini juga bermanfaat dalam mengatasi kelelahan dan kram pada kaki. Selain itu, gerakan ini dapat memberikan bantuan bagi mereka yang mengalami nyeri skiatika, karena membantu meredakan tekanan pada saraf dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena.

4. Meningkatkan kualitas tidur

Freepik/jcomp
Freepik/jcomp

Melakukan pose ini sebelum tidur dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh, sehingga menciptakan kondisi yang lebih ideal untuk tidur yang berkualitas. Dengan mengangkat kaki ke tembok, tubuh dapat lebih rileks, mengurangi ketegangan otot, serta menstabilkan pernapasan, yang semuanya mendukung tidur lebih nyenyak.

Pose ini juga bermanfaat dalam mengurangi nyeri pada punggung bawah serta mengatasi kecemasan. Selaras dengan pernyataan dari Real Simple bahwa, peningkatan sirkulasi darah yang terjadi saat melakukan gerakan ini dapat membantu tubuh merasa lebih nyaman dan mempermudah proses tertidur.

5. Membantu pencernaan

Freepik/katemangostar
Freepik/katemangostar

Posisi inversi yang lembut ini dapat membantu merangsang organ pencernaan dengan meningkatkan aliran darah ke area perut. Ketika kaki diangkat dan tubuh dalam posisi rileks, sistem pencernaan dapat bekerja lebih optimal, membantu mengurangi rasa kembung dan mendukung proses metabolisme secara alami.

Meskipun penelitian ilmiah mengenai manfaat ini masih terbatas, banyak praktisi yoga yang melaporkan adanya peningkatan fungsi pencernaan setelah rutin melakukan pose ini. Gerakan ini diyakini dapat membantu memperlancar pergerakan usus dan mengurangi ketidaknyamanan yang berkaitan dengan gangguan pencernaan.

6. Mengurangi pembengkakan pada kaki

Freepik
Freepik

Duduk atau berdiri terlalu lama dapat menyebabkan penumpukan cairan di kaki. Mengangkat kaki ke tembok membantu mengurangi pembengkakan dengan memfasilitasi drainase cairan yang terakumulasi. Healthline menyebutkan bahwa pose ini dapat mengurangi pembengkakan, kelelahan, dan kram pada kaki.

Terlalu lama duduk atau berdiri dapat menyebabkan penumpukan cairan di kaki, yang berujung pada pembengkakan dan rasa tidak nyaman. Salah satu cara sederhana untuk mengatasi hal ini adalah dengan mengangkat kaki ke tembok, karena posisi ini membantu gravitasi menarik cairan kembali ke sirkulasi tubuh, sehingga mengurangi tekanan pada tungkai bawah. 

Hal ini tidak hanya efektif dalam mengurangi pembengkakan, tetapi juga dapat membantu meredakan kelelahan serta kram pada kaki. Dengan aliran darah yang lebih lancar dan ketegangan otot yang berkurang, kaki terasa lebih ringan dan rileks setelah melakukan gerakan ini secara rutin.

7. Meningkatkan fleksibilitas dan mobilitas

Freepik
Freepik

Pose ini membantu meregangkan otot hamstring, betis, dan punggung bawah, yang berkontribusi pada peningkatan fleksibilitas serta jangkauan gerak tubuh. Dengan posisi kaki yang diangkat dan tubuh yang rileks, otot-otot tersebut dapat meregang secara alami tanpa tekanan berlebih, sehingga mengurangi kekakuan dan meningkatkan mobilitas.  

Dikutip dari Times of India, melakukan pose ini secara rutin dapat memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan fleksibilitas, terutama pada otot hamstring dan punggung bawah. Seiring waktu, latihan ini dapat membantu tubuh menjadi lebih lentur dan mengurangi risiko cedera akibat ketegangan otot.

8. Mendukung sistem limfatik

Freepik
Freepik

Dengan meningkatkan aliran getah bening, pose ini berperan dalam membantu tubuh membuang racun serta limbah metabolik secara lebih efisien. Sistem limfatik yang bekerja dengan baik sangat penting dalam proses detoksifikasi alami tubuh, yang dapat membantu mengurangi peradangan serta menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.  

Dilansir dari YogaEasy, pose ini juga memberikan dukungan bagi sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan sirkulasi getah bening. Dengan aliran limfatik yang lebih optimal, tubuh lebih siap melawan infeksi dan menjaga kesehatan secara keseluruhan, menjadikannya latihan sederhana yang bermanfaat bagi daya tahan tubuh.

9. Mengurangi tekanan pada tulang belakang

Freepik
Freepik

Menyandarkan kaki ke tembok bisa membantu merilekskan tulang belakang serta mengurangi tekanan akibat terlalu lama duduk atau berdiri. Posisi ini memungkinkan tubuh untuk beristirahat dan mengembalikan keseimbangan setelah aktivitas yang melelahkan.

Selain itu, pose ini juga bermanfaat untuk meredakan nyeri punggung dan mengurangi ketegangan di area leher. Dengan melakukannya secara rutin, tubuh dapat merasa lebih rileks dan nyaman.

10. Meningkatkan kesehatan mental

Freepik/rawpixel.com
Freepik/rawpixel.com

Pose ini membantu menenangkan pikiran, memberikan waktu untuk refleksi diri, dan meningkatkan kesejahteraan mental secara keseluruhan. Menurut DoYouYoga, Viparita Karani adalah cara yang bagus untuk menenangkan saraf kamu dan membuat kamu merasa lebih baik, memungkinkan relaksasi mendalam dan pelepasan kecemasan serta ketegangan.

Mengintegrasikan pose mengangkat kaki ke tembok dalam rutinitas harian kamu dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan sirkulasi hingga mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

Latihan sederhana ini dapat dilakukan oleh hampir semua orang dan menawarkan cara efektif untuk meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental. Namun, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai rutinitas baru, terutama jika kamu memiliki kondisi medis tertentu.

Itulah 10 manfaat mengangkat kaki ke tembok, kamu bisa melakukan ini di rumah dan bisa menjadi cara bersantai lebih nyaman dan rileks. 

Apakah kamu tertarik untuk mencoba?

Share
Topics
Editorial Team
Irma ediarti mardiyah
EditorIrma ediarti mardiyah
Follow Us

Latest in Life

See More

Resep Rica-Rica Ayam Sederhana, dengan Rempah Tradisional

15 Des 2025, 21:37 WIBLife