Peran Dimas Anggara sebagai Timbul dalam ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal'

Dimas Anggara akui banyak pelajaran yang diperoleh dalam memerankan tokoh Timbul

12 Mei 2022

Peran Dimas Anggara sebagai Timbul dalam ‘Srimulat Hil Mustahal'
Dok. Popmama.com

IDN Pictures dengan bangga mempersembahkan film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’ sebagai film pertama hasil kolaborasi dengan MNC Pictures. Sesuai dengan tagline #SaatnyaIndonesiaTertawa, film ini bercerita tentang perjalanan grup lawak legendaris Srimulat di era 80-an.

Film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’ akan membuat penontonnya bernostalgia pada masa kejayaan grup komedi lawas satu ini. Menariknya lagi, film tersebut dibintangi oleh sederet aktor dan aktris ternama tanah air, seperti Bio One, Dimas Anggara, Ibnu Jamil, Morgan Oey, dan banyak lagi.

Persis seperti karakter orang aslinya, setiap tokoh dalam film mempunyai gaya lawakan khas mereka masing-masing. Dimas Anggara sendiri dipercaya untuk memerankan tokoh Timbul.

Melalui acara Media Visit ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’ di gedung IDN Media HQ pada Selasa (11/05/2022), aktor berusia 33 tahun itu membagikan kisah menarik hingga kesulitan yang dialami saat melakoni tokoh Timbul.

Berikut Popmama.com telah merangkum ulasan selengkapnya.

1. Cara Dimas Anggara mendalami peran Timbul

1. Cara Dimas Anggara mendalami peran Timbul
Instagram.com/filmsrimulat

Mempunyai gaya lawak yang khas, karakter Timbul tidak bisa sembarangan diperankan. Dimas mengatakan jika Timbul menjadi salah satu karakter yang paling banyak referensi tontonannya.

Sehingga dari situ, ia berusaha belajar dan menyelidiki ciri khas tokoh Timbul demi mendalami perannya di film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’.

"Mungkin karakter saya yang paling banyak referensinya. Jadi di tayangan paling banyak part Timbul. Hampir setiap malam saya tonton dari yang tahun 80-an sampai mereka punya acara sendiri gitu sih,” kata Dimas Anggara.

Tidak hanya lewat tontonan, Dimas juga mendalami tokoh Timbul dengan berdiskusi bersama tim produksi hingga keluarga asli Srimulat itu sendiri.

“Pas ditanya ke keluarga Srimulat yang asli, Timbul itu memang memiliki ciri khas yang unik dan susah jadi itu challenge tersendiri bagi saya," lanjutnya.

Editors' Pick

2. Kebiasaan tokoh Timbul di film yang sampai ke dunia nyata

2. Kebiasaan tokoh Timbul film sampai ke dunia nyata
Instagram.com/filmsrimulat

Saat ditanya terkait kebiasaan atau perilaku tokoh Timbul yang terbawa sampai ke dunia nyata, Dimas menyebut jika kebanyakan yang menyadari hal itu adalah orang sekitar, salah satunya adalah tetangganya.

Kala itu salah seorang tetangga Dimas tidak mengetahui jika dirinya sedang terlibat dalam proyek film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’. Orang tersebut sempat mengomentari perilaku Dimas yang berubah. Namun alih-alih menjawab sedang mendalami karakter Timbul, suami dari Nadine Chandrawinata itu lebih memilih untuk merahasiakannya,

"Lebih menyadari itu bukan kita tapi orang di sekitar kita. Ada komenan begitu. Pada saat persiapan, mereka (tetangga) nggak tau kalau saya ada project film ini. Sampai ditanyain kok jadi gini terus jawab lagi ngerjain Srimulat tapi nggak kasih tau tokohnya siapa,” ujar Dimas Anggara.

Karena terlalu mendalami tokoh Timbul, terkadang Dimas tidak menyadari juga logat Jawa yang ditampilannya di film ikut terbawa ke dunia nyata.

 “Terus tiba-tiba tanpa sadar jadi ngomong medog atau tiba tiba body language yang berbeda itu yang menyadari orang sekitar,” tambahnya.

3. Banyak pelajaran yang Dimas Anggara peroleh dari memerankan tokoh Timbul

3. Banyak pelajaran Dimas Anggara peroleh dari memerankan tokoh Timbul
Instagram.com/dimsanggara

Menurut Dimas, banyak sekali pelajaran yang bisa diambil dari memerankan tokoh Timbul di film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’. Tidak hanya terkait sifat atau perilaku Timbul, tetapi juga dari segi pengalaman para karakter Srimulat yang asli untuk menghibur penonton.

“Bagi saya paling penting yang kita pelajari dari tokoh-tokoh asli itu bahwa mereka itu tidak mudah untuk menghibur masyarakat. Bahkan, mereka sampai lupa sama keluarga lagi. Karena di Srimulat itu menemukan jati diri baru, hingga mereka lupa jati diri mereka,” terang Dimas Anggara.

Saat Srimulat menghibur penonton, mereka sendiri terkadang lupa bahwa mereka juga perlu mendapatkan hiburan untuk diri sendiri. Hal tersebut membuat Dimas belajar jika membahagiakan orang lain itu memang baik, namun jangan sampai melupakan kepentingan diri sendiri.

“Jadi buat saya, poin positif yang saya ambil banget itu bagaimana cara kita bisa menghibur orang lain tanpa kita harus melupakan diri kita sendiri,” lanjutnya.

4. Perlunya kecerdasan tinggi untuk menghibur banyak orang

4. Perlu kecerdasan tinggi menghibur banyak orang
Instagram.com/dimsanggara

Dari tokoh Timbul, Dimas menyadari sekaligus belajar bahwa menghibur orang lain tidaklah semudah yang dibayangkan. Lelaki kelahiran 10 September 1988 itu menyebut jika butuh kecerdasan intelektual yang tinggi untuk menghibur banyak orang.

“Dari situ saya belajar menghibur orang itu tidak mudah, karena harus punya intelektual yang tinggi banget. Selain itu, poin plus yang perlu kita ambil ya kalau kita bisa menghibur orang lain, sebenernya dalam diri kita bisa bahagia kalau melihat orang lain tertawa,” ungkap Dimas Anggara.

5. Kesulitan yang dialami Dimas Anggara untuk memerankan tokoh Timbul

5. Kesulitan dialami Dimas Anggara memerankan tokoh Timbul
Instagram.com/dimsanggara

Bagi Dimas, semua scene yang dibawakannya dalam film ‘Srimulat: Hil Yang Mustahal’ mempunyai kesulitan dan bebannya masing-masing. Bahkan, hal tersebut sempat membuat Dimas gelisah sehingga memerlukan dukungan orang sekitar untuk mengatasinya.

“Setiap scene itu menurut saya sulit. Setiap adegan punya beban dan depresinya sendiri. Bahkan, saya sampai tiba-tiba kalau temen-temen atau satu orang nggak ada itu saya nggak bisa ngapa-ngapain,” tutur Dimas Anggara.

Menurutnya, scene terberat bagi Dimas adalah saat membawakan adegan di atas panggung. Pasalnya, bagian tersebut tidak tertulis dialognya dalam naskah sehingga memerlukan improvisasi dari masing-masing karakter.

“Saya kan demam panggung, pas di panggung udah gemeter, badan semua kaku, mau jalan nggak bisa cuma saya doang yang begitu. Teman yang lain nggak begitu,” tambahnya.

Untuk mengatasinya, Dimas meminta teman-teman di sekitarnya untuk memberikan sedikit pukulan di tubuhnya. Hal itu dilakukan demi memacu adrenalin dan membuat tubuhnya menjadi lebih rileks.

“Ngatasinnya minta dipukulin biar enteng badan. Karena badan-benern kaku dan tegang nggak bisa gerak jadi minta dipukulin biar lebih rileks,” pungkasnya.

Itu dia kisah menarik Dimas Anggara dalam memerankan tokoh Timbul di film 'Srimulat: Hil Yang Mustahal'. Bagi Mama yang tertarik menontton, film ini bisa disaksikan di bioskop tanggal 19 Mei mendatang. 

Baca juga:

The Latest