Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Waspada! Ini 6 Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik/jcomp
Intinya sih...
  • Piring berbahan logam tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave karena bisa menyebabkan percikan api atau ledakan kecil.
  • Piring berbahan plastik tanpa label microwave safe dapat meleleh atau mengeluarkan zat kimia berbahaya saat terkena panas tinggi.
  • Piring berbahan styrofoam sangat berbahaya karena bisa meleleh, mengeluarkan zat kimia, dan tidak tahan terhadap panas tinggi sehingga bisa pecah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mama sering memanaskan makanan cepat saji di microwave tanpa memperhatikan jenis piring yang digunakan? Padahal, tidak semua piring aman untuk dimasukkan ke dalam microwave, lho.

Kesalahan kecil dalam memilih wadah bisa berakibat fatal, mulai dari makanan yang terkontaminasi bahan kimia, piring meleleh hingga percikan api di dalam oven microwave. Sering kali, kita berpikir selama piring terlihat kuat dan tidak mudah rusak, berarti aman digunakan. 

Namun faktanya, beberapa bahan piring bisa bereaksi terhadap panas tinggi atau gelombang elektromagnetik dari microwave. Akibatnya, bukan hanya peralatan yang rusak, tetapi juga bisa berbahaya bagi kesehatan keluarga di rumah.

Nah, agar Mama bisa lebih berhati-hati saat memanaskan makanan, ada baiknya kenali dulu jenis-jenis piring yang tidak boleh digunakan di dalam microwave.

Berikut Popmama.com telah merangkum beberapa jenis piring yang tidak aman masuk microwave dan perlu dihindari agar kegiatan memasak tetap aman, nyaman, dan bebas risiko.

Yuk Ma, disimak!

Deretan Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave

1. Piring berbahan logam

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik/wirestock

Piring atau wadah berbahan logam, termasuk aluminium dan stainless steel, tidak boleh dimasukkan ke dalam microwave. Logam bisa memantulkan gelombang mikro yang digunakan untuk memanaskan makanan, sehingga menyebabkan percikan api atau bahkan ledakan kecil di dalam oven. 

Selain membahayakan alat, percikan tersebut juga dapat memicu kebakaran jika tidak segera ditangani. Logam juga tidak dapat menyerap panas dari microwave dengan baik, sehingga makanan di dalamnya tidak akan matang atau panas secara merata.

2. Piring berbahan plastik

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik

Meskipun terlihat aman, tidak semua plastik bisa digunakan di microwave. Plastik yang tidak memiliki label microwave safe dapat meleleh atau mengeluarkan zat kimia berbahaya saat terkena panas tinggi. 

Zat-zat seperti BPA atau ftalat bisa mencemari makanan, yang dalam jangka panjang dapat berdampak buruk bagi kesehatan, terutama pada anak-anak.

Untuk memastikan keamanan, Mama bisa melihat tanda pada bagian bawah wadah. Jika tidak ada tulisan microwave safe, sebaiknya hindari penggunaannya. Pilihlah wadah plastik khusus yang memang dirancang tahan panas dan bebas bahan kimia berbahaya agar makanan tetap sehat serta aman dikonsumsi.

3. Piring berbahan styrofoam

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik

Styrofoam termasuk bahan yang sangat berbahaya jika digunakan di microwave. Saat terkena panas, bahan ini bisa meleleh dan mengeluarkan zat kimia seperti stirena yang berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan, termasuk gangguan hormon. 

Selain itu, styrofoam tidak tahan terhadap panas tinggi, sehingga bisa berubah bentuk atau bahkan pecah. Meskipun sering digunakan untuk wadah makanan siap saji, sebaiknya hindari memanaskan makanan langsung di styrofoam.

4. Piring berbahan kertas

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik

Piring kertas mungkin tampak praktis, tetapi sangat berisiko bila digunakan di microwave. Bahan kertas mudah terbakar ketika terkena panas tinggi dalam waktu lama. Apalagi jika piring kertas memiliki lapisan tinta atau lem, bahan kimia tersebut bisa meleleh dan mencemari makanan.

Beberapa jenis piring kertas yang dilapisi plastik tipis mungkin tampak lebih kuat, tetapi tetap tidak disarankan. Lapisan tersebut dapat meleleh dan menimbulkan bau tidak sedap saat dipanaskan.

Jadi, untuk menghindari potensi bahaya, gunakan wadah tahan panas yang lebih aman seperti kaca atau keramik khusus.

5. Piring berbahan kaca

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik/Mateus Andre

Tidak semua kaca cocok digunakan di microwave. Kaca biasa, terutama yang tidak memiliki label microwave safe, bisa pecah akibat perubahan suhu yang mendadak. Misalnya, ketika Mama memanaskan makanan dingin langsung dari kulkas, suhu panas dari microwave bisa menyebabkan tekanan pada kaca hingga retak atau pecah.

Gunakan piring kaca yang memang dirancang tahan panas atau memiliki label tempered glass atau microwave safe. Kaca jenis ini bisa menahan panas tinggi dengan baik dan memastikan makanan panas merata tanpa risiko pecah.

6. Piring berbahan keramik

Jenis Piring yang Tidak Aman Masuk Microwave
Freepik

Keramik termasuk bahan yang relatif aman, tetapi tidak semuanya cocok untuk microwave. Piring keramik dengan lapisan cat metalik atau ornamen berkilau dapat menimbulkan percikan listrik saat terkena gelombang mikro. Selain itu, beberapa keramik yang tidak dibakar dengan sempurna bisa menyerap air dan retak ketika dipanaskan.

Untuk memastikan keamanannya, pilih piring keramik yang sudah berlabel microwave safe. Biasanya, piring jenis ini sudah diuji untuk tahan panas tinggi tanpa mengeluarkan zat berbahaya. Hindari juga piring keramik dengan hiasan emas atau perak di pinggirnya karena bisa menyebabkan kerusakan pada microwave dan membahayakan pengguna.

Nah, itulah rangkuman beberapa jenis piring yang tidak aman masuk microwave. Jenis piring ini perlu dihindari agar kegiatan menyiapkan makanan tetap aman, nyaman, dan bebas risiko.

Sekarang Mama bisa memanaskan makanan melalui microwave dengan aman dan sehat, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dimas Prasetyo
EditorDimas Prasetyo
Follow Us

Latest in Life

See More

Resep Rica-Rica Ayam Sederhana, dengan Rempah Tradisional

15 Des 2025, 21:37 WIBLife