Cara Memilih Keranjang Tempat Tidur untuk Bayi yang Baru Lahir

Jangan hanya desainnya, utamakan juga kenyamanan dan keamanannya

19 Juni 2018

Cara Memilih Keranjang Tempat Tidur Bayi Baru Lahir
Pexels/freestocks.org

Sebagian Mama memilih untuk menempatkan bayinya di tempat tidur khusus bayi dibandingkan menidurkan bayi di tempat tidur yang sama dengan Mama-Papa. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih tempat tidur bayi lho, Ma. Agar Si Kecil dapat merasa nyaman dan aman. Begini caranya!

1. Lakukan riset terlebih dahulu

1. Lakukan riset terlebih dahulu
journalist.sg

Sebelum mulai membeli keranjang tempat tidur untuk bayi baru lahir. Mama sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu ya. Pertimbangkan kualitasnya, mereknya, harganya, ukurannya, waktu pengiriman toko, dan lainnya. Mama juga dapat bertanya-tanya pada teman Mama yang lebih berpengalaman dalam memilih keranjang tempat tidur untuk bayi.

2. Perhatikan standar keselamatannya

2. Perhatikan standar keselamatannya
akamaihd.net

Keranjang tempat tidur untuk bayi biasanya memiliki penyanggah yang tinggi disekitarnya. Penyanggah tersebut, berguna untuk memberikan keselamatan bagi Si Kecil saat tidur atau sedang bergerak.

Mama perlu memperhatikan kuatnya penyanggah tersebut, jangan sampai baru beberapa bulan digunakan penyanggah sudah rusak sehingga mengganggu keamanan dan kenyamanan Si Kecil. 

Jika Si Kecil sudah berusia 4 bulan, ia akan banyak berguling bahkan ia akan bisa menendang. Saat masuk usia 5 atau 6 bulan ia akan mulai membalik dari belakang ke depan. Oleh sebab itu, Si Kecil membutuhkan tempat tidur yang mendukung agar ia tidak mudah terjatuh dari tempat tidurnya saat ia banyak bergerak.

3. Batas berat badan

3. Batas berat badan
Pexels/Bingo Theme

Kebanyakan keranjang tempat tidur bayi memiliki batas berat 15 sampai 20 kilogram. Mungkin ada juga beberapa keranjang tempat tidur bayi yang bisa menahan berat Si Kecil lebih dari 20 kilogram.

Namun, sebaiknya Mama harus lihat bahan dasar dari keranjang tempat tidur tersebut apakah benar-benar kuat untuk Si Kecil yang memiliki berat badan lebih dari 20 kilogram.

Editors' Pick

4. Batas usia

4. Batas usia
redtri.com

Setelah memperhatikan batas berat badan, hal selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah batas usia Si Kecil.

Jika Si Kecil sudah masuk usia maksimal, atau masuk usia 4 sampai 6 bulan, sebaiknya hentikan penggunaan keranjang tempat tidur untuk bayi dan bealihlah ke tempat tidur dengan ukuran yang lebih besar.

5. Kasur yang nyaman

5. Kasur nyaman
walmartimages.com

Bukan hanya melihat kualitas dari bahan dasar keranjang tempat tidur, Mama juga harus lihat kualitas dari kasur yang digunakan untuk Si Kecil tidur.

Kasur juga harus kuat untuk menahan bayi saat ia membungkuk atau meregangkan tubuhnya. Untuk merasakan kualitas kasur, Mama dapat menekan tepi kasur dan bagian tengah kasur. Rasakan apakah ini cukup nyaman untuk ditiduri Si Kecil.

Disarankan memilih kasur yang tidak terlalu empuk, karena ini akan membuat wajah bayi ‘tenggelam’ di dalam kasurnya. Kasur harus pas di dalam keranjang bayi. Sebaiknya, tidak ada celah antara tepi kasur dan sisi keranjang.

6. Lihat ukuran ruangan

6. Lihat ukuran ruangan
Pixabay/ErikaWittlieb

Sebelum membeli keranjang untuk bayi Mama, hal selanjutnya yang harus Mama siapkan adalah ukuran keranjang tempat tidur Mama.

Anak di bawah 6 bulan sebaiknya, tidur di ruangan yang sama dengan orangtuanya, jadi Mama harus memperkirakan dimana menempatkan keranjang tersebut.

Bila ruang terbatas, Mama mungkin dapat mempertimbangkan beberapa perubahan dalam menempatkan barang-barang di kamar Mama seperti lemari, meja rias, dan lain sebagainya.

7. Pemilihan selimut

7. Pemilihan selimut
thestripycompany.co.uk

Gunakan hanya selimut yang pas di tempat tidur bayi. Selimut untuk bayi sebaiknya jangan terlalu tebal, agar ia tidak merasa berat ketika tidur.

Sebaiknya, di dalam keranjang tempat tidur bayi hanya ada selimut dan bantal kecil saja ya, Ma. Meletakkan banyak barang seperti boneka, mainan, botol susu, akan membahayakan keamanan dan membuat Si Kecil sesak napas.

8. Pakaikan kelambu

8. Pakaikan kelambu
solidrop.net

Agar Si Kecil dapat tidur dengan nyenyak, Mama dapat melengkapi keranjang tempat tidur bayi dengan menggunakan kelambu.

Kelambu berguna untuk melindungi Si Kecil dari gigitan nyamuk. Kalau Si Kecil bisa tidur nyemak, Mama-Papa juga bisa nyaman tidurnya kan.

Itu dia Ma, cara cermat untuk memilih keranjang tempat tidur untuk bayi.

By the way, Mama tim bayi bobo bareng sama orangtua atau tim bayi bobo di tempat tidur terpisah? Share di kolom komentar ya!

The Latest