12 Penyebab ASI Berkurang dan Cara Mengatasinya yang Tepat

Kondisi fisik dan psikis juga turut memengaruhi produksi ASI. Kelelahan dan stres bisa jadi penyebab ASI berkurang.

Pasalnya, keadaan fisik yang kurang baik dapat menyebabkan hormon oksitosin tidak bekerja secara maksimal. Sehingga, produksi ASI pun menurun. 

Selain itu, sebaiknya Mama mulai mengelola stres dan lelah. Minta dukungan pasangan dan jangan lupa berbagi peran dengan pasangan dalam mengurus pekerjaan rumah tangga.

Dengan demikian, Mama bisa lebih fokus dalam menyusui.

Penyebab ASI berkurang berikutnya adalah konsumsi minuman berkafein, seperti teh dan kopi terlalu banyak. Tak hanya menurunkan, minuman berkafein dapat mengeringkan ASI lho.

Jadi sebaiknya, hindari minuman-minuman tersebut, ya. Kandungan kopi dan teh juga dapat membuat Si Kecil mengalami gangguan tidur.

Sebaiknya hentikan kebiasaan merokok selama hamil sampai proses menyusui. Selain mengganggu kesehatan bayi, kebiasaan ini menjadi penyebab ASI berkurang.

Rokok dapat menurunkan kadar prolaktin dalam tubuh. Jika kadar prolaktin terus menurun, maka produksi ASI juga berkurang. 

Penggunaan alat kontrasepsi, seperti KB bisa memengaruhi produksi ASI. Pemilihan alat kontrasepsi yang kurang tepat dapat menjadi penyebab ASI berkurang.

Cobalah berkonsultasi dengan dokter sebelum memilih alat kontrasepsi selama menyusui.

Ada baiknya hindari penggunaan pil KB yang yang mengandung hormon estrogen. Hormon ini dapat mengurangi produksi ASI.

Mama juga harus menjalankan pola makan sehat saat sedang menyusui.

Konsumsi makanan yang kurang tepat dapat menjadi penyebab ASI berkurang. Ada baiknya pilih makanan-makanan yang dapat meningkatkan produksi ASI, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan.

Cobalah konsumsi bayam, brokoli, kale, kacang almond, kacang merah, bawang putih, ikan salmon, alpukat, pisang, dan sebagainya.

Jadi, atur pola makan kembali dan jangan lupa perbanyak konsumsi air putih.

Ternyata, hamil lagi saat proses menyusui bisa jadi penyebab ASI berkurang. Hormon kehamilan menurunkan produksi ASI. Oleh karena itu, konsultasi dan periksakan diri ke dokter bila jumlah ASI terus berkurang, ya.

Penyebab ASI berkurang selanjutnya adalah ibu menyusui mengalami dehidrasi. Untuk itu, ibu hamil sangat dianjurkan menjaga cairan tubuh melalui asupannya sehari-hari.

Bukan hanya minum air putih yang cukup, ibu menyusui perlu mengonsumsi makanan dan minuman kaya cairan. Sehingga, cairan dalam tubuh tetap terpenuhi.

Konsumsi obat-obatan tertentu juga bisa menjadi penyebab ASI berkurang. Misalnya, konsumsi obat demam atau obat alergi.

Apabila konsumsi obat menjadi penyebabnya, maka konsultasikan dengan dokter agar Mama mendapatkan solusi medis yang tepat. 

Kadar estrogen dalam tubuh dipengaruhi oleh beragam faktor. Apabila kadar estrogen tidak seimbang maka dapat menjadi penyebab ASI berkurang.

Ibu menyusui dengan kadar estrogen yang tinggi lebih rentan mengalami penurunan jumlah ASI. Ada baiknya periksakan diri ke dokter supaya mendapatkan penanganan yang tepat, ya. 

Olahraga memang memberikan dampak positif bagi tubuh. Selain meningkatkan daya tahan tubuh, olahraga dapat menyeimbangkan berat badan tetap ideal.

Setelah melahirkan, ibu menyusui juga disarankan untuk berolahraga. Akan tetapi pilihlah olahraga yang ringan, ya. Olahraga berat dan berlebihan dapat menjadi penyebab ASI berkurang.

Olahraga berat juga membuat ibu menyusui rentan mengalami kelelahan. Akibatnya, produksi ASI pun menurun.

Penyebab ASI berkurang juga bisa dipicu oleh intensitas menyusui lho. Tubuh ternyata cenderung memproduksi ASI bila isi payudara kosong.

Oleh karena itu, Mama disarankan untuk menyusui bayi sesering mungkin atau sesuai keinginan bayi. Hindari sengaja mengurangi waktu menyusui karena tubuh cenderung untuk tidak akan memproduksi ASI secara aktif lagi.

Jika sudah mengetahui penyebab ASI berkurang, Mama bisa memilih cara tepat untuk mengatasinya. Berikut ini beberapa caranya:

• Terus jaga intensitas menyusui
• Hindari pemberian susu formula, kecuali tidak ada indikasi medis
• Hindari minum kafein
• Jaga pola makan.

Sekarang, kamu sudah tahu kan, apa saja penyebab ASI berkurang? 

Mulai perhatikan kondisi tubuh dan cari cara tepat mengatasi penurunan produksi ASI, ya. Semoga bermanfaat.