Ternyata Begini Perkembangan Jenis Kelamin Janin di Dalam Kandungan

31 Jul 2021, 14:20 WIB

Unsplash/Dainis Graveris

Salah satu momen yang paling menarik dari kehamilan adalah mengetahui jenis kelamin si Kecil. Mengetahui jenis kelamin calon Bayi dapat membantu orangtua untuk mempersiapkan perlengkapan bayi.

Kapan dan bagaimana jenis kelamin janin mulai berkembang dan terbentuk?

Jenis kelamin janin ditentukan pada saat pembuahan oleh gennya. Embrio dengan kromosom XY menjadi anak laki-laki dan embrio yang memiliki kromosom XX menjadi anak perempuan.

Ada 70 gen berbeda yang terletak pada kromosom seks yang menentukan jenis kelamin bayi. Sepanjang kehamilan, paparan hormon yang ditentukan oleh gen janin memengaruhi anatomi, fisiologi, dan bahkan perilaku bayi.

Bagaimana perkembangan jenis kelamin janin? Yuk, simak ulasan Popmama.com berikut ini.

Di Awal Kehamilan, Janin Hanya Memiliki Seperangkat Genital yang Identik

Unsplash/Meryl Spadaro

Sampai sekitar minggu ketujuh hingga minggu kedelapan kehamilan, kedua jenis kelamin memiliki apa yang dikenal sebagai "punggungan genital". Ini merupakan seperangkat genital awal yang identik, yang pada akhirnya akan berdiferensiasi menjadi organ seks laki-laki atau perempuan.

Itu berarti bahwa semua organ seks manusia berasal dari dasar yang sama. Testis pada pria setara dengan labia dan ovarium pada perempuan, dan penis setara dengan klitoris.

Pada Minggu Ke-7, Organ Kelamin Mulai Terbentuk

Unsplash/Kelly Sikkema

Pada minggu ketujuh, sinyal kromosom Y untuk memulai produksi testosteron dan alat kelamin laki-laki mulai berkembang. Pada saat inilah jenis kelamin mulai terbentuk.

Konsentrasi puncak testosteron dalam tubuh janin laki-laki sebanding dengan jumlah yang ditemukan pada laki-laki dewasa pada sekitar minggu ke-16 kehamilan. Antara minggu ke 16 dan 20, kadar testosteron turun hingga mencapai kisaran yang ditemukan pada awal pubertas di minggu ke 24.

Antara minggu ketujuh dan ke-12 kehamilan, fondasi organ seks janin berkembang. Sekitar minggu kesembilan, alat kelamin janin laki-laki memulai proses menjadi laki-laki. Punggung genital mulai memanjang sekitar minggu kesembilan untuk membentuk penis.

Perkembangan Penis dan Klitoris Janin pada Minggu Ke-14 hingga 22

Unsplash/Viviana Rishe

Namun penis dan klitoris sebenarnya tetap berukuran sama hingga sekitar minggu ke-14. Pada janin laki-laki, kuncup yang akan menjadi prostat muncul pada minggu ke-10.

Sistem kemih janin sepenuhnya terbentuk pada minggu ke-14. Testis akan mulai turun pada minggu ke-26, sementara penis bayi tumbuh paling banyak selama trimester ketiga.

Pada janin perempuan, perkembangan organ seks eksternal cukup statis sepanjang waktu. Ovarium muncul sekitar minggu ke-11 sampai ke-12 kehamilan. Pada sekitar minggu ke-20 kehamilan, janin perempuan akan memiliki tujuh juta telur primitif, yang akan berkurang menjadi sekitar dua juta pada saat ia dilahirkan. Vagina terbuka di permukaan perineum pada minggu ke-22.

Kapan Jenis Kelamin Janin Dapat Diketahui?

Pexels/MART PRODUCTION

Jenis kelamin calon Bayi dapat diketahui melalui pemeriksaan USG. Untuk mengetahui jenis kelamin janin, dokter biasanya menyarankan untuk mengikuti tes ini paling cepat di minggu ke-14 kehamilan.

Pengambilan sampel darah untuk memeriksa kromosom janin juga dapat dilakukan untuk menentukan jenis kelamin si Kecil. Ini dikenal juga dengan sebutan Non-Invasive Prenatal Test. Jika dibandingkan dengan USG, tes ini lebih akurat dan dapat dilakukan lebih awal, yaitu pada minggu ketujuh kehamilan.

Amniosentesis juga menjadi salah satu cara untuk mengetahui jenis kelamin bayi dengan cara memeriksa cairan ketuban. Namun tes ini biasanya dilakukan untuk mengetahui kondisi genetis secara umum. Tes ini dapat dilakukan di minggu ke-15 sampai 20 kehamilan, Ma.

Nah, itu informasi mengenai perkembangan jenis kelamin janin selama masa kehamilan. Menarik bukan, Ma?

Semoga informasi ini dapat menambah wawasan!