7 Alasan Kenapa Laki-Laki juga Wajib Minum Vitamin saat Program Hamil

Dilansir dari Needed, asam folat dapat membantu mengurangi kelainan kromosom pada sperma, yang dapat memengaruhi kesehatan embrio.  Namun, Kombinasi faktor genetik, gaya hidup, dan lingkungan lebih memengaruhi hasil kesuburan laki-laki.  

Dengan memastikan asupan folat tercukupi adalah salah satu langkah sederhana namun efektif yang bisa dilakukan laki-laki untuk mendukung proses pembuahan yang sehat dan berkualitas.

Dilansir dari Needed, penelitian menunjukkan bahwa vitamin dengan kandungan Omega-3 dapat mendukung aktivitas antioksidan yang lebih tinggi dalam air mani, jumlah sperma yang lebih tinggi, peningkatan motilitas sperma, dan morfologi sperma yang lebih baik (ukuran dan bentuk).

Dengan bentuk yang baik, sperma dapat berenang dan bergerak lebih efisien menuju sel telur. Hal ini tentu akan meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.

Dilansir dari Needed, diperkirakan bahwa stres oksidatif dan penurunan kapasitas antioksidan dalam air mani berkontribusi terhadap 30% hingga 80% kasus infertilitas. Antioksidan (Vitamin C, Vitamin E, Zinc, CoQ10) dapat melindungi sperma dari stres oksidatif, yang merupakan penyebab utama infertilitas laki-laki.

Dengan asupan antioksidan yang cukup, sperma tetap dalam kondisi optimal dan mampu berfungsi dengan baik dalam proses pembuahan.

Dilansir dari Needed, vitamin dengan kandungan folat, antioksidan, dan omega-3 membantu melindungi sperma dari kerusakan DNA yang disebabkan oleh radikal bebas, salah satu penyebab utama infertilitas.

Dengan menjaga kualitas DNA sperma, laki-laki bisa memberikan kontribusi genetik terbaik untuk calon anaknya. Ini sangat penting terutama bagi pasangan yang sedang menjalani program hamil.

Dilansir dari Conceive, vitamin B12 dapat meningkatkan kesehatan dan perkembangan sperma, dan kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan jumlah sperma rendah. Dalam sebuah penelitian di Jepang, 1.500 mcg vitamin B12 diberikan kepada laki-laki selama 4-24 minggu dan jumlah sperma mereka meningkat sebesar 53,8%.

Hasil ini menunjukkan bahwa vitamin B12 dapat menjadi solusi alami yang efektif untuk membantu mengatasi masalah kesuburan laki-laki, terutama jika dikombinasikan dengan gaya hidup sehat.

Dilansir dari Parelelhealth, koenzim Q10 (CoQ10) adalah antioksidan yang diproduksi oleh tubuh yang penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan sel, dan juga dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan kinerja fisik.

Laki-laki yang menjalani program hamil tentu memerlukan energi dan stamina yang prima, sehingga asupan CoQ10 dapat memberikan dukungan ganda, baik untuk vitalitas tubuh maupun kualitas reproduksi.

Sperma yang sehat membawa informasi genetik yang sehat pula. Vitamin yang dikonsumsi laki-laki berperan dalam memastikan sperma berkualitas tinggi, sehingga mendukung proses kehamilan sejak awal.

Dengan kontribusi ini, laki-laki ikut berperan dalam menciptakan generasi yang sehat dan kuat. Jadi, program hamil bukan cuma soal perempuan, tapi juga tanggung jawab bersama.

Nah, itu dia pejelasan tentang 7 alasan kenapa laki-laki juga wajib minum vitamin saat program hamil. Dengan rutin mengonsumsi vitamin, laki-laki bisa berperan aktif dalam mendukung keberhasilan program hamil bersama pasangan.