8 Makanan yang Perlu Dihindari Penderita PCOS, Bisa Memperburuk Gejala

Makanan yang digoreng mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang cukup tinggi. Sering mengonsumsi makanan yang digoreng dapat menyebabkan kolesterol tinggi dan kenaikan berat badan yang dapat memperburuk gejala PCOS. 

Selain itu, makanan yang digoreng seperti gorengan, kentang goreng, dan lainnya biasanya tinggi kandungan garam. Jika dikonsumsi berlebih, maka dapat menyebabkan kembung dan gangguan lambung pada penderita PCOS.

Penderita PCOS sebaiknya juga mengurangi asupan lemak jenuh seperti mentega atau margarin. Mentega dan margarin menjadi pantangan makanan untuk penderita PCOS karena berisiko menyebabkan kolesterol tinggi.

Lemak jenuh juga dapat berisiko meningkatkan berat badan dan obesitas yang bisa memperburuk gejala PCOS.

Daging merah, termasuk hamburger, steak, dan hot dog sebaiknya juga dibatasi asupannya bagi penderita PCOS. Pasalnya, mengonsumsi daging merah berlebihan dapat menurunkan kadar hormon progesteron. 

Hormon progesteron sendiri disebut juga sebagai hormon kehamilan karena berperan penting dalam mempersiapkan tubuh untuk melalui masa kehamilan. Selain itu, hormon progesteron juga berperan dalam mengatur siklus menstruasi yang normal.

Selain daging merah, sebaiknya hindari juga daging olahan seperti sosis. Daging olahan umumnya mengandung banyak garam dan lemak jenuh, sehingga berpotensi meningkatkan berat badan dan peradangan yang dapat memengaruhi keseimbangan hormon tubuh.

Penderita PCOS sebaiknya juga menghindari asupan karbohidrat olahan, seperti kue, kue kering, roti putih, pai, dan olahan tepung terigu. Mengapa makanan ini perlu dihindari?

Pasalnya, penderita PCOS rentan mengalami resistensi insulin yang menyebabkan kadar gula darah meningkat dan sulit terkontrol, sehingga rentan terkena diabetes. Sementara itu, karbohidrat olahan dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.

Apabila mengonsumsi karbohidrat olahan secara berlebihan, maka berisiko menyebabkan lonjakan gula darah yang pada akhirnya bisa mengganggu pelepasan ovarium pada rahim dan membuat siklus menstruasi penderita PCOS tidak teratur.

Selanjutnya ada minuman manis yang sebaiknya juga dihindari oleh penderita PCOS. Minuman manis yang perlu dihindari bisa berupa soda, minuman kemasan, atau minuman berenergi. 

Jenis minuman tersebut mengandung gula tambahan yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara cepat. Konsumsi gula berlebihan dapat memicu resistensi insulin dan dapat menyebabkan peningkatan berat badan.

Minuman lainnya yang sebaiknya dihindari penderita PCOS adalah alkohol. Ada banyak alasan mengapa penderita PCOS perlu menghindari alkohol, di antaranya adalah sebagai berikut:

• Alkohol mengandung tinggi gula dan karbohidrat yang dapat memperburuk atau bahkan memicu gejala PCOS. 
• Dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur.
• Berisiko menyebabkan kerusakan hati yang lebih tinggi pada penderita PCOS. 
• Dapat meningkatkan berat badan dan risiko obesitas. 
• Dapat menyebabkan peradangan pada tubuh. 

Konsumsi kafein yang berlebih dapat memengaruhi produksi hormon dan dapat menyebabkan peningkatan kadar kortisol, sehingga memengaruhi gejala PCOS. 

Selain itu, kafein juga dapat menurunkan hormon estrogen dan meningkatkan produksi hormon androgen pada perempuan. Perubahan hormon ini kemudian dapat menyebabkan sel telur semakin sulit untuk berkembang dan dilepaskan dengan sempurna.

Mengonsumsi susu sapi dan produk olahannya seperti keju, es krim, dan yoghurt sebaiknya juga perlu dibatasi oleh penderita PCOS. 

Pasalnya, susu sapi dan produk olahannya dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh dan menyebabkan gejala PCOS semakin buruk.

Itu dia informasi terkait 8 makanan yang perlu dihindari penderita PCOS. Selain mengatur pola makan, jangan lupa untuk menerapkan pola hidup sehat lainnya, seperti olahraga, istirahat yang cukup, dan menjalani pengobatan yang tepat. 

Semoga bermanfaat, ya, Ma!