Ia mengatakan, “Kalau mual-mual itu bukan berarti kandungan gua kagak kuat ya, beb. Rahim aku nggak kenapa-kenapa, sehat semuanya.”
Sarwendah Akui Lakukan IVF karena Adanya Permintaan, Bukan Punya Masalah Rahim

- Sarwendah menegaskan bahwa tubuhnya sehat dan rahimnya tidak bermasalah.
- Sarwendah mengungkapkan bahwa keputusan melakukan program bayi tabung bukan karena gangguan medis, melainkan karena adanya permintaan pribadi dari pihak tertentu.
- Sebelum berhasil melahirkan dua putrinya, Sarwendah pernah mengalami dua kali keguguran yang cukup berat pada tahun 2013 dan 2014.
Sarwendah dikenal sebagai figur publik yang terbuka soal perjalanan hidup dan keluarganya. Baru-baru ini, ia kembali jadi sorotan setelah membahas perjalanannya menjalani program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF).
Ia menegaskan bahwa keputusan tersebut bukan karena masalah pada rahim atau kondisi medis tertentu, melainkan karena permintaan. Pengakuannya ini menjadi pembahasan hangat di media sosial dan menimbulkan banyak tanggapan dari warganet.
Simak rangkuman Popmama.com berikut ini mengenai alasan Sarwendah akui lakukan IVF karena permintaan. Yuk, simak selengkapnya!
1. Klarifikasi Sarwendah soal kondisi rahimnya

Dalam video rekaman yang diunggah oleh akun TikTok @intel.sargios, Sarwendah menegaskan bahwa tubuhnya sehat dan rahimnya tidak bermasalah.
Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa keputusannya menjalani program IVF tidak berkaitan dengan masalah kesuburan atau kesehatan rahim, melainkan alasan tertentu dibaliknya.
2. Jalani program IVF karena permintaan khusus

Sarwendah mengungkapkan bahwa keputusan melakukan program bayi tabung bukan karena gangguan medis, melainkan karena adanya permintaan pribadi dari pihak tertentu.
Ia mengatakan, “Karena ada permintaan buat bayi tabung aja, ya beda, jadi kondisinya gitu. Tapi tidak ada permasalahan dengan tubuh, aku udah cek kesehatan, enggak ada apa-apa, baik semuanya.”
Pernyataannya memperlihatkan bahwa proses IVF yang dijalani adalah bagian dari permintaan tertentu, bukan karena masalah pada kesehatan reproduksinya.
3. Pernah keguguran dua kali

Sebelum berhasil hamil dan melahirkan dua putrinya, Sarwendah pernah mengalami dua kali keguguran yang cukup berat pada tahun 2013 dan 2014.
Pengalaman tersebut sempat menjadi trauma tersendiri baginya karena terjadi akibat kelelahan dan kondisi tubuh yang terlalu kurus.
Sarwendah akhirnya melahirkan anak pertamanya, Thalia Putri Onsu, pada 5 Juni 2015, dan anak keduanya, Thania Putri Onsu, empat tahun kemudian di tanggal yang sama.
Sarwendah akui lakukan IVF karena permintaan, bukan karena rahimnya bermasalah. Ia menegaskan kondisinya sehat dan tidak memiliki gangguan reproduksi.
Sebelumnya, Sarwendah sempat mengalami dua kali keguguran pada 2013 dan 2014, sebelum akhirnya berhasil melahirkan dua putrinya.


















