- Administrasi pendaftaran ± Rp 10.000 - Rp 20.000
- Tes kehamilan (strip/ HCG) ± Rp 14.000 - Rp 30.000
- Hb darah ± Rp 4.500 - Rp 20.000
- Golongan darah ± Rp 10.000 - Rp 20.000
- Darah lengkap (hematologi) ± Rp 25.000 - Rp 50.000
- Gula darah (puasa/ sewaktu) ± Rp 15.000 - Rp 30.000
- Urine lengkap/ tes urin rutin ± Rp 10.000 - Rp 25.000
- Fungsi hati (SGOT, SGPT, Albumin) ± Rp 7.000 tiap tes
- Lemak darah (kolesterol / trigliserida) ± Rp 9.000 tiap tes
- Tes cepat / rapid HIV ± Rp 75.000 (DKI Jakarta)
- Tes Sifilis ± Rp 50.000 (DKI Jakarta)
Biaya Cek Lab Ibu Hamil di Puskesmas Tanpa BPJS, Ini Rinciannya!

- Estimasi biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS dengan harga berkisar antara Rp 4.500 - Rp 75.000 per tes.
- Jenis-jenis tes lab yang bisa dilakukan di Puskesmas mulai dari golongan darah, Hb, protein urine, gula darah, HIV, Sifilis, USG.
- Rangkaian pemeriksaan sesuai usia kandungan trimester bisa berbeda, biaya keseluruhan dari awal hingga trimester ketiga sekitar Rp 170.000.
Pemeriksaan laboratorium (lab) menjadi bagian penting yang sebaiknya dilakukan selama kehamilan. Dari hasil tes ini, Mama bisa mengetahui kondisi kesehatan tubuh sendiri sekaligus memantau perkembangan janin dalam kandungan.
Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), pemeriksaan laboratorium termasuk perawatan rutin selama masa kehamilan. Prosesnya biasanya dengan mengambil sampel darah, urine, atau cairan dari vagina, leher rahim, maupun rektum.
Tak hanya memantau kondisi kehamilan, tes lab juga bermanfaat untuk mendeteksi risiko komplikasi sejak dini. Dengan begitu, Mama bisa lebih siap dan mendapat penanganan tepat hingga proses persalinan tiba.
Berikut Popmama.com rangkum biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS beserta rinciannya.
1. Estimasi biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS

Berikut data perkiraan tarif di beberapa wilayah cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS. Harga bisa sangat berbeda-tergantung kota, provinsi, fasilitas lab, kebijakan lokal/perda.
2. Jenis-jenis tes lab yang bisa dilakukan di Puskesmas

Dikutip dari berbagai sumber, berdasarkan data dari berbagai situs Puskesmas dan fasilitas kesehatan di atas, berikut adalah jenis pemeriksaan kehamilan nyata yang sering dilakukan di Puskesmas:
- Golongan darah dan rhesus, untuk mengetahui tipe darah dan rhesus ibu, penting jika terjadi inkompatibilitas.
- Hemoglobin (Hb)/ darah lengkap, untuk mendeteksi anemia atau kondisi darah lainnya.
- Protein dan urin, untuk cek proteinuria atau masalah ginjal/ infeksi saluran kemih.
- Kadar gula darah, deteksi risiko diabetes gestasional.
- Malaria, bila daerah endemis atau dicurigai (Puskesmas Mengwi).
- Tes infeksi (HIV, Sifilis, Hepatitis), untuk skrining penyakit menular yang bisa ditularkan ke bayi.
- BTA/ TBC, bila dicurigai TBC atau ada kontak kasus (Puskesmas Mengwi).
- USG (Ultrasonografi), digunakan untuk memantau kondisi janin (usia, posisi, detak jantung, pertumbuhan, letak plasenta).
3. Rangkaian pemeriksaan sesuai usia kandungan trimester

Untuk Mama yang sedang menanti buah hati, cek lab ibu hamil di Puskesmas bisa dilakukan rutin. Ada beberapa jenis tes yang tersedia juga cukup lengkap untuk memastikan kesehatan Mama dan janin tetap terjaga. Berikut rincian sesuai trimester kehamilan
- Tes kehamilan, pemeriksaan awal untuk memastikan adanya kehamilan dengan biaya sekitar Rp 15.000
- Cek darah lengkap, untuk mengetahui kondisi darah misalnya ada anemia atau masalah lain dengan biaya sekitar Rp 65.000
- Pemeriksaan Trimester 1 yakni tes golongan darah (Rp 10.000) dan kadar hemoglobin atau Hb (Rp 10.000) untuk mendeteksi risiko anemia sejak awal
- Pemeriksaan Trimester 2 yang meliputi tes gula darah (Rp 20.000) untuk mendeteksi risiko diabetes gestasional. Lalu ada tes asam urat (Rp 25.000) yang dilakukan untuk memantau kesehatan ibu hamil.
- Pemeriksaan Trimester 3 akan menjalani tes Widal (Rp 25.000) untuk mendeteksi kemungkinan infeksi tifoid yang bisa berpengaruh pada kondisi kehamilan.
Jika mengacu ke data di atas, biaya yang dikeluarkan untuk cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS dari awal hingga trimester ketiga kurang lebih Rp 170.000 untuk 7 kali tes.
4. Prosedur cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS

Setiap Puskesmas biasanya memiliki alur pelayanan yang hampir sama, termasuk untuk pemeriksaan ibu hamil. Dikutip dari laman resmi Puskesmas Kecamatan Tebet, berikut tahapan cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS:
- Ambil nomor antrean kasir, menunggu sesuai urutan
- Serahkan dokumen penting seperti KTP, BPJS, KIA, atau formulir permintaan pemeriksaan laboratorium/tindakan penunjang
- Identifikasi dan verifikasi data ke sistem Puskesmas sebelum melanjutkan pemeriksaan.
- Menerima tiket kunjungan laboratorium
- Masuk ke ruang laboratorium dan mengambil nomor antrean baru di sana.
- Verifikasi ulang oleh petugas dengan menyerahkan berkas untuk verifikasi ulang sebelum pemeriksaan dilakukan.
- Penjelasan sebelum tes
- Pengambilan dan pemeriksaan spesimen
- Penerimaan hasil tes
Biasanya pemeriksaan laboratorium dilakukan sekali pada kunjungan kehamilan. Namun, tes bisa diulang sesuai kondisi dan kebutuhan.
Jika ditemukan masalah tertentu, ibu hamil juga bisa mendapat rujukan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan.
Itulah tadi biaya cek lab ibu hamil di Puskesmas tanpa BPJS beserta rinciannya. Semoga membantu Mama!



















