Sering Dialami, Ini Fakta Unik Seputar Ngidam yang Perlu Mama Tahu

Setiap ibu hamil berbeda-beda. Tetapi pada umumnya ngidam dimulai di akhir trimester pertama. Semakin memuncak pada trimester kedua, dan akan memudar dengan sendirinya pada akhir trimester ketiga. 

Namun, pada ibu hamil yang juga menyusui, mungkin akan mengalami ngidam dengan peningkatan nafsu makan yang signifikan. Hal ini terjadi karena menyusui dan kehamilan membutuhkan peningkatan kebutuhan kalori yang lebih.

Ada banyak variasi dalam hal mengidam selama kehamilan. Beberapa orang memiliki hasrat yang tidak biasa, yang muncul begitu saja. Namun, penelitian menemukan adanya kecenderungan umum ibu hamil mengidam terhadap makanan-makanan berikut ini:

• Permen
• Karbohidrat gurih berkalori tinggi, misalnya pizza atau keripik
• Protein hewani
• Buah-buahan
• Makanan cepat saji
• Acar
• Es krim
• Jus buah
• Susu
• Sayuran tertentu
• Cokelat
   

Kehamilan adalah masa di mana tubuh mama mengalami perubahan hormonal yang sangat besar, terutama selama trimester pertama. Ini sama halnya dengan mengalami PMS berjuta-juta kali lipat. Hormon kehamilan dapat mengubah jenis keinginan yang Mama alami.

Hormon dapat memengaruhi pengalaman sensorik mama terhadap makanan, indra penciuman, serta suasana hati. Banyak orang hamil merasa indra penciumannya menjadi lebih sensitif dan peka. Ini dapat memengaruhi jenis makanan yang diidamkan. Makanan yang aromanya kuat dan menyengat mungkin bisa membuat pusing. Sedangkan makanan yang aromanya harum dan menyenangkan semakin menarik.

Ibu hamil mengalami peningkatan kebutuhan nutrisi, seperti kalsium dan zat besi. Karena itu, Mama mungkin menginginkan makanan yang kaya akan nutrisi ini sehingga tak mengherankan jika Mama menginginkan satu gelas besar es krim rasa vanilla.

Rasa lapar dan keinginan terhadap makanan tertentu berkaitan dengan cara alami tubuh melindungi diri sendiri dan janin yang sedang berkembang dalam kandungan dari hal buruk. Sebagai contoh, banyak ibu hamil yang secara otomatis indra penciumannya menolak aroma kopi atau alkohol, karena memang dua minuman itu mengandung zat yang kurang sehat terhadap kehamilan. 

Banyak orang juga merasa kehilangan selera terhadap daging. Teorinya adalah mengonsumsi daging dapat meningkatkan kemungkinan kontaminasi bakteri. Tetapi preferensi ini bisa bervariasi pada tiap orang ya, Ma.

Meskipun begitu, ingatlah untuk selalu menambahkan sumber nutrisi bergizi ke dalam makanan mama. Antara lain sayur berdaun gelap, almond, dan ikan-ikanan.

Secara umum, tidak ada alasan untuk menyerah pada ngidam yang Mama alami. Selama makanan yang Mama inginkan dikonsumsi dalam jumlah sedang dan pola makan mama secara keseluruhan bervariasi dan kaya nutrisi, tidak masalah kok, Ma. 

Namun, jika Mama punya dorongan yang kuat untuk makan hal-hal yang tidak lazim, misalnya cat, serpihan tembok, krayon, dan sebagainya, hal ini mengindikasikan adanya kecenderungan sindrom pica. Konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat karena jika dibiarkan, pica dapat berbahaya untuk kehamilan mama.

Nah itulah fakta unik seputar ngidam yang perlu Mama ketahui. Semoga informasi ini memberikan wawasan ya, Ma.