Bolehkah Ibu Hamil Makan Kuaci sebagai Camilan? Cek Faktanya!

Biasakan untuk ketahui dulu faktanya sebelum mengonsumsinya ya, Ma!

7 Juni 2022

Bolehkah Ibu Hamil Makan Kuaci sebagai Camilan Cek Faktanya
Unsplash/Matt Briney

Kehamilan merupakan awal dari perjalanan luar biasa yang tentunya diidamkan banyak perempuan setelah menikah, maka sangat penting bagi ibu hamil untuk menjaga nutrisi setiap harinya. Ingat, apa yang Mama makan akan dirasakan juga oleh janin di dalam kandungan.

Mengonsumi biji-bijian selama kehamilan menjadi salah satu cara terbaik untuk tetap bugar, apalagi tidak memiliki banyak kalori di dalamnya. Dari berbagai jenis biji-bijian yang ada, mungkin Mama akan mempertanyakan terkait "bolehkah ibu hamil makan kuaci?"

Kuaci atau biji bunga matahari memang tidak perlu diragukan eksistensinya, makanan ini sering dijadikan camilan oleh banyak orang karena rasanya yang unik dan juga lezat.

Maka dari itu, kali ini Popmama.com telah merangkum ulasannya dilansir dari berbagai sumber.

Simak untuk mendapatkan informasi terkait mengonsumsi kuaci saat hamil yuk, Ma!

1. Bolehkah ibu hamil makan kuaci?

1. Bolehkah ibu hamil makan kuaci
Pixabay/Csaba Nagy

Kabar baiknya, biji bunga matahari merupakan salah satu biji yang paling sehat untuk dikonsumsi untuk ibu hamil.

Meskipun camilan ini terbilang kecil dibanding kebanyakan camilan lain di luar sana, maka perlu diketahui bahwa kuaci mengandung sumber energi. Selain itu, kuaci pun mempunyai sebagian besar nutrisi tambahan yang diperlukan oleh ibu hamil selama masa kehamilan.

2. Manfaat makan kuaci saat kehamilan

2. Manfaat makan kuaci saat kehamilan
Unsplash/engin akyurt

Banyaknya manfaat kesehatan yang didapatkan setelah mengonsumsi kuaci membuat camilan ini semakin populer di berbagai belahan dunia. Manfaat yang didapatkan, berupa:

  • Kuaci kaya akan hampir 90 persen vitamin, fitonutrien, protein, mineral, antioksidan serta lemak tak jenuh.
  • Vitamin E yang terkandung dalam biji bunga matahari berperan sebagai antioksidan dan melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Hal ini juga dapat mengurangi risiko pembekuan darah di pembuluh darah.
  • Fosfor dan mineral yang terdapat dalam kuaci bisa membantu perkembangan tulang janin di dalam di kandungan.
  • Kandungan kalium yang tinggi membantu mengatur keseimbangan natrium dalam tubuh, sehingga menjaga tingkat tekanan darah tinggi.
  • Fitonutrien pada kuaci dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh pada ibu hamil yang rawan melemah selama kehamilan.
  • Kuaci memiliki sumber asam folat yang tinggi. Asam folat berfungsi untuk pembentukan sel darah merah dan membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
  • Makan kuaci saat hamil juga dapat membantu menyembuhkan sakit maag yang sebagian besar dialami ibu hamil trimester ketiga.
  • Kandungan fitosterol yang ada akan membantu menjaga kadar kolesterol.
  • Magnesium dalam kuaci dapat menstabilkan kadar gula darah.
  • Kuaci kaya akan serat, sehingga bisa memberikan kesehatan pencernaan selama kehamilan.
  • Tak kalah penting, kuaci sebagai camilan dapat meningkatkan suasana hati selama hamil. Apalagi seperti yang kita tahu bahwa ibu hamil sangat rawan mengalami suasana hati yang berubah-ubah.

3. Risiko makan kuaci saat kehamilan

3. Risiko makan kuaci saat kehamilan
Freepik/8photo

Risiko kesehatan akan Mama dapatkan bila mengonsumsi kuaci secara berlebihan. Berikut menjadi beberapa faktor risiko yang perlu diwaspadai oleh ibu hamil, yakni:

  • Mengonsumi biji bunga matahari dalam jumlah tinggi, sehingga dapat menyebabkan keracunan fosfor yang akan berdampak pada kerusakan ginjal.
  • Terlalu banyak makan kuaci juga dapat menyebabkan infeksi kulit dan membuat rambut serta kuku menjadi rapuh.

Nah jadi itulah informasi mengenai kuaci yang ternyata aman dan memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil. Namun tetap perlu diperhatikan untuk tidak memakannya secara berlebihan ya, Ma. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

The Latest