Bayi Minta Gendong Terus, Benarkah karena Bau Tangan?
Benar nggak ya bayi bisa bau tangan?
1 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi calon Mama tentunya tidak mudah. Ketika bayi lahir, Mama harus mempersiapkan segala keperluan dan kebutuhan bayi.
Mama juga akan menghabiskan waktu bersama bayi, seperti menyusui, mengganti popok, dan menidurkan bayi. Namun, tidak menutup kemungkinan jika bayi akan terus-menerus menangis jika dirinya dalam keadaan tidak nyaman.
Menangis adalah salah satu komunikasi bayi terhadap orang disekitar terutama pada Mama. Mungkin para Mama tidak tahu apa yang diinginkan si Bayi, namun akan spontan untuk menggendongnya dengan tujuan agar berhenti menangis.
Namun, terlalu sering menggendong bayi dipercaya dapat membuatnya tidak mau ditidurkan di tempat tidur. Bayi pun menjadi manja dan hanya mau untuk selalu digendong. Perilaku ini sering disebut bayi bau tangan.
Kemudian, apakah benar penyebab bayi minta gendong terus karena bau tangan?
Berikut Popmama.com akan memberikan informasinya dari berbagai sumber.
Disimak yuk, Ma.
Benarkah Penyebabnya karena Bayi Bau Tangan?
Pernyataan mengenai bayi menjadi bau tangan karena terlalu sering digendong adalah sebuah mitos.
Dalam hal ini orangtua justru dianjurkan untuk menggendong atau memeluk si Bayi sesering mungkin agar anak merasa lebih aman dan nyaman.
Dilansir dari sebuah penelitian yang berjudul Increased Carrying Reduces Infant Crying:A Randomized Controlled Trial oleh Hunziker UA dan Barr RG menyimpulkan bahwa bayi yang digendong selama tiga jam sehari lebih sedikit menangis sebanyak 43 persen dibandingkan bayi yang tidak digendong, terutama pada tiga bulan pertama sejak kelahirannya.
Alih-alih membuat bayi bau tangan, ada beberapa manfaat menggendong bayi, yaitu:0
1. Membantu bayi beradaptasi di dunia yang baru
Bayi telah menghabiskan waktu sembilan bulan meringkuk dan tidur di dalam perut, dengan ruangan yang gelap dan hangat. Bagi bayi yang baru lahir, transisi dari rahim ke dunia merupakan hal yang menantang.
Ketika telah masuk ke dunia, semua hal berubah. Bayi harus menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, seperti orang-orang baru, suara-suara yang terdengar baru, dan posisi tidur yang berubah tidak lagi meringkuk.
Dengan menggendong, akan memberikan kenyamanan tersendiri bagi bayi walaupun tidak sama rasanya seperti di dalam perut.
Editors' Pick
2. Faktanya, bayi membutuhkan kontak fisik
Bayi yang baru lahir maupun sudah lebih dari satu bulan, sangat memerlukan perhatian melalui sentuhan langsung secara fisik.
Salah satu caranya dengan menggendong, ataupun sedang menyusui. Sentuhan fisik pada bayi ini dapat memberikan stimulus yang baik bagi tumbuh dan kembangnya.
3. Menggendong dapat menghangatkan bayi
Manfaat dari menggendong bayi salah satunya juga untuk menghangatkan bayi. Sama halnya ketika ia ada di dalam perut yang terasa hangat dan terlindungi.
Namun bedanya saat ini bayi sudah ada di dunia yang baru, sehingga membutuhkan kehangatan dari pelukan orangtuanya.
4. Bayi dapat mendengar detak jantung & pergerakan tubuh ibu
Selama di kandungan, bayi dapat mendengar detak jantung mama. Ketika di dunia barunya, bayi tidak dapat secara langsung mendengar detak jantung, suara mama yang khas, dan pergerakan tubuh mama.
Maka dari itu, menggendong dapat mengembalikan semua perasaan itu walaupun dengan tempat yang berbeda.
Tubuh mama menjadi tempat yang paling nyaman untuk bayi, dan gendongan adalah alat pelengkap untuk membuat bayi mudah tertidur saat digendong.
5. Menggendong berbeda dengan memanjakan
Menggendong bayi terus-menerus ketika menangis ataupun rewel berbeda dengan memanjakan.
Menggendong dan memeluk sebenernya adalah cara orangtua untuk memberikan rasa kepedulian dan kenyamanan pada anak. Pada akhirnya, orangtua memang ingin terus menggendong karena rasa sayang, dan ingin terus bersama si Kecil.
Itulah fakta mengenai bayi bau tangan dan manfaat menggendong. Jadi, jangan ragu untuk menggendong bayi mama ya. Berilah rasa kehangatan itu setiap saat. Semoga bermanfaat ya, Ma.
Baca juga:
- Inilah 5 Cara Menggendong Bayi yang Benar!
- Wajib Tahu: 6 Cara Menggendong Bayi yang Baru Lahir
- Benar atau Salah? Menggendong Bayi agar Berhenti Menangis
