Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Baby Udon Anak Fanny Kondoh Punya Dua Kewarganegaraan, Kok Bisa?

Instagram.com/fannykondoh
Instagram.com/fannykondoh
Intinya sih...
  • Alasan Baby Udon memiliki dua kewarganegaraan karena sang papa warga negara Jepang, sehingga ia bisa punya dua kewarganegaraan.
  • Baby Udon akan memilih kewarganegaraan tetapnya setelah usia 18 tahun, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia.
  • Fanny Kondoh dibantu keluarga suami mengurus persyaratan dari Jepang untuk mendapatkan dua kewarganegaraan anaknya agar aktif.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Fanny Kondoh, kreator asal Indonesia, sempat jadi sorotan sejak mengumumkan kehamilannya. Ia menikah dengan pria asal Jepang bernama Hajime Kondoh dan perjalanan kehamilannya kerap dibagikan di media sosial. 

Hingga pada Kamis, 3 Juli 2025 lalu, Fanny resmi melahirkan putra pertamanya yang akrab disapa Baby Udon. Kehadiran sang buah hati pun langsung mencuri perhatian warganet meski wajahnya dirahasiakan.

Menariknya, Baby Udon ternyata memiliki dua kewarganegaraan sekaligus. Kok bisa?

Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai Baby Udon anak Fanny Kondoh punya dua kewarganegaraan.

1. Alasan kenapa Baby Udon punya dua kewarganegaraan

Instagram.com/fannykondoh
Instagram.com/fannykondoh

Dikutip dari video yang dibuat Fanny sendiri, alasan Baby Udon punya dua kewarganegaraan adalah karena sang papa warga negara Jepang. Sehingga meski Baby Udon lahir di Indonesia ia bisa punya dua kewarganegaraan.

Hal ini merujuk ke aturan jika anak dari pasangan beda kewarganegaraan otomatis bisa mendapatkan kewarganegaraan ganda hingga usia tertentu. Jadi, tak heran jika Baby Udon kini berstatus warga negara Indonesia sekaligus Jepang.

2. Kapan Baby Udon akan memilih kewarganegaraan tetapnya?

anak fanny kondoh 2 kewarganeraan
Instagram.com/fannykondoh

Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia dan peraturan turunan lainnya, anak dari perkawinan campuran bisa memiliki kewarganegaraan ganda secara terbatas hingga usia tertentu.

Namun, setelah usia 18 tahun diharuskan memilih salah satu kewarganegaraan (atau maksimal sampai usia 21 tahun tergantung syaratnya). Hal ini karena Indonesia tidak mengakui kewarganegaraan ganda.

Waktu pemberian kewarganegaraan ganda juga penting agar anak tidak kehilangan status kewarganegaraannya (stateless). Pemerintah mendorong agar anak dari pernikahan campuran segera didaftarkan sebagai “anak berkewarganegaraan ganda” ke kantor imigrasi agar statusnya jelas sepanjang waktu itu.

3. Fanny Kondoh dibantu keluarga sang Suami mengurus

anak fanny kondoh 2 kewarganeraan
Instagram.com/fannykondoh

Untuk bisa mengurus dua kewarganegaraan anaknya agar aktif, Fanny tidak sendirian. Ia dibantu oleh Sakura Kondoh, kerabat dari sang suami mengurus beberapa persyaratan dari Jepang. 

Sakura Kondoh membantu Fanny untuk mengambil dan mengurus KK (kartu keluarga) di Jepang milik Fanny dan almarhum suaminya. Meski Hajime Kondoh sudah meninggal sebelum anaknya lahir, pengurusan dua kewarganegaraan Baby Udon tetap bisa dilakukan.

"Anak kewarganegaraan ganda mau bapaknya masih hidup atau sudah meninggal masih bisa didaftarkan," jelas Fanny di video Instagramnya.

4. Baby Udon urus paspor saat bayi karena akan ikut umrah

Instagram.com/fannykondoh
Instagram.com/fannykondoh

Alasan Fanny mengurus agar anaknya cepat punya dua kewarganegaraan. Ia ingin si kecil kelak bisa lebih mudah saat akan bepergian atau bekerja. Fanny mengungkapkan saat ini Baby Udon sudah foto paspor untuk WNI dan WNA Jepang. 

Diungkapkan Fanny Kondoh alasan ia mengurus paspor Baby Udon secepatnya karena berencana umroh berdua.

Itulah tadi berita mengenai Baby Udon anak Fanny Kondoh punya dua kewarganegaraan. Kita doakan kelancaran rencana Mama Fanny dan Baby Udon nih!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Baby

See More

Pertumbuhan Gigi Bayi yang Tidak Normal, Ketahui Faktor Penyebabnya!

15 Des 2025, 11:26 WIBBaby