Sudah Tahu Belum? Ini Dia Komposisi Nutrisi yang Terkandung dalam ASI
Mencari tahu manfaat gizi dalam komposisi ASI sangat penting lho, Ma.
15 Desember 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
ASI merupakan sumber nutrisi yang ideal untuk mendukung tumbuh kembang bayi mama sejak ini. Organisasi kesehatan di seluruh dunia sudah mengakuinya. Sangat dianjurkan untuk memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan bayi, lalu diikuti dengan penambahan makanan pendamping ASI atau yang sering disebut MPASI, sampai mereka berusia dua tahun.
Karena ASI adalah asupan utama bayi mama, maka penting juga untuk mengetahui apa saja komposisi yang terdapat di dalamnya. Dari sini Mama akan tahu, mengapa pemberian ASI jadi sangat penting di masa awal perkembangan si kecil. Very Well Family menjabarkan komposisi nutrisi dalam ASI secara panjang lebar. Dan di sini Popmama.com merangkumnya menjadi sebuah bacaan spesial untuk Mama.
Apa saja sih sebenarnya komposisi nutrisi dalam ASI? Berikut ini daftar dan penjelasannya:
Komposisi Nutrisi Makro pada ASI
ASI utamanya terdiri dari air, karbohidrat, lemak, dan protein. Masing-masing zat gizi tersebut berperan penting dalam tumbuh kembang bayi. Berikut penjelasannya:
1. Air
Air susu ibu terdiri dari 90 persen air. Tubuh manusia pun bergantung pada air untuk bisa berfungsi dengan baik. Air menjaga tubuh tetap terhidrasi, membatu mengatur suhunya, melumasi persendian, serta melindungi organ-organnya. ASI mengandung air yang dibutuhkan bayi untuk bertahan hidup.
2. Karbohidrat
Merupakan sumber energi yang baik untuk otak, karbohidrat dalam ASI adalah laktosa. ASI mengandung lebih banyak laktosa ketimbang susu sapi. Selain itu, karbohidrat lain yang ada dalam ASI juga bisa menghidupkan bakteri baik yang melindungi usus bayi mama, dan membantu melawan penyakit seperti diare pada bayi.
3. Lemak
Sering juga disebut lipid, kandungan ini mungkin hanya terdapat empat persen di dalam ASI. Meski demikian, lemak ini menyediakan lebih dari setengah kalori yang diterima bayi mama. Lemak ASI adalah sumber utama energi, kolesterol, dan asam lemak yang esensial seperti DHA. Ini sangat penting untuk perkembangan otak, sistem saraf, dan penglihatan si Bayi. Selain itu, lemak juga bertanggung jawab atas kenaikan berat badan bayi yang sehat.
4. Protein
Kandungan dalam ASI yang satu ini membantu membangun, memperkuat, dan memperbaiki jaringan tubuh. Protein ini juga dibutuhkan untuk membentuk hormon, enzim, serta antibodi. Protein yang terdapat dalam ASI mudah dicerna bayi, dan penting dalam setiap tahap siklus kehidupan manusia, agar dapat bertahan hidup.
Komposisi Bioaktif pada ASI
Ada beberapa kandungan dalam ASI yang tidak bisa ditemukan di susu formula. Zat unik berikut ini diturunkan langsung dari Mama:
1. Imunoglobulin
Unsur yang satu ini adalah antibodi untuk melawan penyakit, baik itu yang ringan maupun berat. Karena zat kekebalan alami ini, ASI hampir bisa disebut sebagai vaksin pertama bayi. Dia membantu melindungi bayi dari serangan flu biasa, infeksi telinga, muntah, diare, dan infeksi lainnya yang berpotensi risiko berbahaya.
2. Hormon
Hormon punya banyak tugas di dalam tubuh manusia. Mereka memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan metabolisme, stres, respon pada nyeri, dan regulasi tekanan darah. Hormon juga terlibat dalam produksi susu, termasuk prolaktin, hormon tiroid, dan faktor pertumbuhan.
3. Enzim
Beberapa enzim penting ditemukan dalam ASI. Beberapa di antaranya membantu pencernaan dengan memecah lemak atau protein, sementara yang lain membantu mendukung kekebalan. Meski beberapa enzim lain dalam ASI belum diketahui fungsinya, tapi kemungkinan besar mereka sangat bermanfaat dalam tumbuh kembang bayi.
Komposisi Nutrisi Mikro pada ASI
ASI juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk mendukung bayi di masa awal kehidupannya. Susu formula juga sudah mengandung nutrisi mikro berikut ini:
1. Vitamin
Unsur yang satu ini mendukung kesehatan tulang, mata, dan kulit. Vitamin ini diperlkan untuk mencegah penyakit malnutrisi, seperti kudis dan rakhitis. ASI biasanya mengandung semua vitamin yang dibutuhkan untuk mendukung kesehatan bayi mama saat mereka tumbuh. Namun, jumlah vitamin D, folat, atau vitamin B6 dalam tubuh mama bisa jadi lebih rendah jika mungkin Mama punya pantangan makanan tertentu.
2. Mineral
Seperti vitamin, ASI juga kaya akan mineral yang dibutuhkan tubuh bayi mama untuk tumbuh sehat dan kuat. Ini termasuk zat besi, zinc, kalsium, natrium, klorida, megnesium, dan selenium. Mineral digunakan untuk membangun tulang yang kuat, menghasilkan sel darah merah, serta meningkatkan fungsi otot dan saraf yang tepat.
Nah, itu tadi deretan komposisi nutrisi dalam ASI mama yang semuanya penting untuk bayi di masa awal kehidupan mereka. Yuk semangat ya para mama pejuang ASI!
Baca juga:
Produksi ASI Berlebih atau Hiperlaktasi, Apa Penyebabnya?
Alasan Bayi Suka Gigit Puting saat Menyusu, Salah Satunya Tanda Protes
Bisa Cegah Depresi, Ini 5 Manfaat Salmon untuk Ibu Menyusui
