Mengenal Natal Teeth, Gigi yang Tumbuh Ketika Bayi Baru Lahir
Natal teeth atau gigi natal adalah kejadian yang sangat jarang saat kelahiran
12 November 2021
Natal teeth atau gigi natal merupakan gigi yang tumbuh saat bayi lahir atau selama 30 hari setelah bayi lahir. Gigi ini sering tidak berkembang sepenuhnya dan mungkin memiliki akar yang lemah.
Dikutip dari situs Talenta Conference Series, gigi natal bisa dibilang kelainan erupsi pada gigi desidui. Kondisi ini berkisar 1:2000 sampai 1:3000 angka kelahiran pada bayi. Gigi ini biasanya tumbuh pada rahang bawah bagian depan, sehingga berdampak pada masalah pemberian ASI.
Nah, untuk mengetahui lebih lanjut apa itu natal teeth, yuk simak penjelasannya seperti yang sudah Popmama.com rangkum di bawah ini.
1. Tentang natal teeth
Sudah disinggung sebelumnya bahwa natal teeth adalah kasus gigi yang tumbuh saat bayi lahir atau selama 30 hari setelah bayi lahir. Selain perkembangannya tidak baik, natal teeth juga memiliki akar yang lemah.
Kondisi gigi yang lemah dikhawatirkan dapat lepas lalu tertelan yang nantinya menyebabkan gangguan pernapasan. Beberapa orangtua mungkin tidak menyadari kondisi natal teeth sehingga membiarkan kondisi tersebut hingga si Kecil berusia 3 bulan.
Ketika kondisi ini dibiarkan, gigi tersebut sudah menyebabkan pembengkakan dan ulkus digingiva anterior rahang bawah dan atas, dilabial rahang atas dan permukaan ujung lidah.
Hal ini menyebabkan bayi nantinya tidak ingin minum susu dan berat badannya pun akan turun.
2. Penyebab natal teeth
Kondisi natal teeth sampai saat ini belum diketahui penyebabnya apa. Dilansir dari laman HerminaHospital, beberapa dugaan mengatakan bahwa kemuculan gigi tersebut dipengaruhi oleh pertumbuhan gigi bayi yang lebih rendah atau tidak terbentuk dengan baik.
Adapun dugaan lain muncul mengatakan bahwa gigi seri rahang bawah biasanya akan tumbuh lebih dulu saat bayi berusia 6 bulan. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa kondisi kelainan tumbuh gigi ini bisa dipengaruhi oleh faktor keturunan.
Hal ini dikhawatirkan akan menjadi tanda adanya sindrom gangguan pada bayi seperti, Ellis van Creveld syndrome, Hallermann-Streiff syndrome, Oier Robin syndrome, dan Soto’s syndrome.
Editors' Picks
3. Tanda si Kecil sudah tumbuh gigi sejak baru lahir
Untuk mengetahui apakah si Kecil mengalami kondisi natal teeth ketika baru lahir ialah dengan mengamati ciri-ciri gigi tersebut di bawah ini.
- Natal teeth berukuran lebih kecil dari gigi susu
- Berada di bagian depan bawah ataupun depan atas
- Gigi ini memiliki warna kecokelatan atau kekuningan
Jika didasarkan bentuknya, gigi natal bisa dikelompokan dalam 4 tipe yang bisa mama pelajari. Selain itu, berdasarkan bentuknya, gigi prematur ini dapat dikelompokkan sebagai berikut:
- Tipe 1: Gigi akan tumbuh sempurna namun goyang, dan tanpa akar gigi.
- Tipe 2: Gigi akan tumbuh sempurna dan sedikit goyang, dengan akar gigi kecil.
- Tipe 3: Garis putih mahkota gigi yang baru menembus gusi.
- Tipe 4: Gusi bayi akan menebal, namun gigi belum menembus gusi
Biasanya tipe ini juga yang nantinya akan memudahkan dokter gigi untuk mengatasinya. Perlukah dilakukan perawatan atau tidak.
4. Perawatan yang bisa dilakukan
Perawatan natal teeth sama seperti gigi pada umumnya, yaitu dengan menggunakan kasa yang sudah dibasahi dengan air matang terlebih dahulu agar tidak menyalurkan bakteri pada bayi.
Sapukan kain kasa ke seluruh permukaan setelah bayi selesai menyusu agar terhindar terjadinya lubang pada gigi.
Bisa juga dilakukan dengan menggunakan cotton bud yang sudah dibasahi dengan air hangat. Tidak hanya gigi saja yang dibersihkan ya, Ma. Mama juga perlu membersihkan lidah bayi karena susu yang menempel.
Sedangkan penanganan dari pihak medis biasanya tergantung pada gejala natal teeth yang dialami si Kecil. Kesehatan umum lainnya juga bsia menjadi perhatian dokter sebelum menangani masalah gigi ini.
5. Hal yang mungkin terjadi pada si Kecil atau Mama
Karena umumnya bayi baru lahir tidak tumbuh gigi, sehingga kondisi natal teeth akan menimbulkan beberapa kondisi yang bisa mengganggu si Kecil atau Mama sendiri.
Di bawah ini kondisi yang bisa saja terjadi.
- Puting ibu terluka saat menyusui
Si Kecil tentu saja tidak paham bahwa menggigit puting saat menysuu bisa menjadi hal yang dikhawatirkan oleh Mama. Puting mama akan terluka dan membutuhkan waktu untuk disembuhkan. Maka ada baiknya untuk segera ke dokter jika luka tersebut tidak kunjung membaik ya, Ma.
- Bayi kekurangan cairan
Luka pada puting mama yang terjadi akibat digigit si Kecil berdampak pada terganggunya kegiatan menyusui.
- Bayi akan mengalami sariawan
Kondisi tumbuh gigi di usianya yang baru lahir akan membuatnya mengalami sariawan. Sudut-sudut yang tajam pada giginya bisa melukai lidahnya.
- Adanya kemungkinan bayi tersedak
Natal teeth yang tumbuh memiliki akar lemah, sehingga adanya kemungkinan gigi tersebut lepas saat ia menyusu dan termakan bersama ASI yang masuk.
6. Kapan Natal Teeth Perlu Ditindaklanjuti?
Natal teeth yang tidak lepas biasanya akan dibiarkan begitu saja. Tetapi jika gigi natal bayi mama adalah gigi lepas yang tidak memiliki akar, dokter mungkin akan merekomendasikan pengangkatan.
Gigi yang goyang akan diperiksa melalui sinar-X untuk menentukan apakah terdapat struktur akar yang kokoh. Jika tidak ada struktur akar yang kokoh, maka dokter akan melakukan pengangkatan.
Dokter gigi anak akan memantau selama proses pertumbuhan gigi anak. Meskipun gigi natal bukanlah masalah yang langsung berdampak pada kesehatan bayi, penting untuk memantau perkembangannya untuk mencegah komplikasi.
Itulah beberapa informasi seputar natal teeth yang terjadi pada bayi baru lahir. Semoga bisa membantu Mama untuk lebih memahami apa itu natal teeth dan dampak yang diberikannya.
Baca juga:
- Abses Gigi pada Anak: Penyebab, Gejala, Pencegahan, dan Pengobatan
- 8 Cara Membantu Bayi yang Susah Tidur saat Tumbuh Gigi
- Bayi Umur 9 Bulan Belum Tumbuh Gigi, Apa Penyebabnya?