Bayi Mengejan tapi BAB Tidak Keluar, Kenapa Ya?

Tangani dengan cara yang tepat ya, Ma

19 November 2021

Bayi Mengejan tapi BAB Tidak Keluar, Kenapa Ya
Freepik/sergei_stock1977

Bagi orangtua, kesehatan anak merupakan prioritas yang utama. Tak heran jika si Kecil sakit, orangtua akan khawatir dan cemas meskipun hanya penyakit ringan. 

Salah satu kondisi pada bayi yang bisa membuat orangtua khawatir adalah saat si Kecil sulit untuk BAB. Meskipun bayi tampak mengejan sekuat tenaga, namun BAB tidak kunjung keluar. 

Jika bayi mengalami kondisi ini, sebaiknya Mama harus sigap dalam mengatasinya. Selain itu, penting juga bagi Mama untuk melakukan tindakan pencegahan agar si Kecil terhindar dari kondisi ini.

Nah kali ini Popmama.com akan membahas mengenai mengapa bayi mengejan, tetapi BAB tidak keluar. Langsung saja simak informasinya ya, Ma!

1. Mengapa bayi mengejan tapi BAB tidak keluar?

1. Mengapa bayi mengejan tapi BAB tidak keluar
Pexels.com/WilliamFortunato

Salah satu penyebab bayi sulit BAB adalah karena gangguan pencernaan atau sembelit.

Kondisi ini disebabkan oleh feses yang keras sehingga sulit untuk dikeluarkan meskipun bayi sudah mengejan lebih sering dan lebih keras daripada biasanya.

Meskipun jarang terjadi pada bayi, namun Mama tetap harus waspada karena sembelit bisa sangat mengganggu si Kecil.

Bayi yang mengalami sembelit akan kesulitan dan terkadang kesakitan saat ingin BAB.

Biasanya sembelit lebih sering dialami bayi yang mengkonsumsi susu formula secara eksklusif karena dapat membuat feses lebih keras daripada mengonsumsi ASI.

Selain itu, sulit BAB juga bisa dialami bayi yang memiliki alergi atau intoleransi protein susu. Maka dari itu, bayi bisa mengalami sembelit karena mengkonsumsi protein susu dari susu formula atau produk susu dalam makanan Mama yang turut masuk ke tubuh bayi melewati ASI. 

Editors' Pick

2. Gejala sembelit pada bayi

2. Gejala sembelit bayi
freepik/pch.vector
bayi sedang menangis

Gejala sembelit pada bayi yang paling umum adalah feses keras dan kering atau rapuh, serta terlihat seperti kelereng. Selain itu, sembelit juga bisa ditandai dengan gejala-gejala berikut:

  • Bayi sering menangis dan terlihat tidak nyaman sebelum buang air besar.

  • Feses atau saat bayi membuang gas berbau tidak enak.

  • Nafsu makan menurun.

  • Perut bayi terasa kencang saat disentuh.

  • Jika fesesnya sangat keras, terkadang dapat menyebabkan keluarnya sedikit cairan di sekitar anus bayi. Cairan ini terkadang disertai dengan darah yang dapat menyebabkan bayi merasa kesakitan dan tidak nyaman.

Perlu Mama ketahui bahwa mengejan adalah hal yang normal saat bayi buang air besar dan tidak selalu berarti sembelit.

3. Penyebab sembelit pada bayi

3. Penyebab sembelit bayi
Freepik/shurkin_son

Penyebab paling umum bayi mengalami sembelit adalah karena kekurangan cairan dalam tubuh. Selain itu, ada faktor lain yang dapat menyebabkan si Kecil sembelit, di antaranya adalah:

  • Tidak cukup makan makanan mengandung serat.

  • Menyeduh susu formula dengan takaran yang tidak tepat.

  • Peralihan menuju makanan padat atau peralihan dari ASI ke susu formula.

  • Perubahan situasi, seperti melakukan perjalanan.

4. Cara mencegah sembelit

4. Cara mencegah sembelit
Freepik/poringdown

Jika si Kecil mengonsumsi ASI dari Mama, pastikan Mama menjaga pola makan tetap sehat. Hal ini karena makanan yang Mama konsumsi bisa memengaruhi ASI yang Mama hasilkan.

Jika bayi diberi susu formula, pastikan bahwa Mama sudah menyeduhnya dengan benar. Hali ini karena menyeduh susu formula dengan takaran yang tidak tepat juga bisa menyebabkan sembelit.

Selain itu, pastikan Mama sudah mengikuti petunjuk pada kaleng susu formula dengan benar.

Jika bayi sudah bisa makan MPASI, Mama bisa memberikan buah-buahan yang kaya akan serat dan cairan, seperti apel, anggur, pir, melon, semangka dan masih banyak lagi.

5. Cara mengatasi bayi susah BAB

5. Cara mengatasi bayi susah BAB
Freepik/Liudmila.fadzeyeva

Saat si Kecil kesulitan buang air besar, sebaiknya Mama jangan berikan sembarangan obat sembelit pada bayi tanpa resep dokter.

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Mama lakukan untuk mengatasi sembelit pada bayi:

  • Gerakkan kaki bayi dengan lembut dalam gerakan seperti bersepeda. Cara ini dapat membantu merangsang pergerakan usus bayi.

  • Pijat perut bayi dengan lembut.

  • Mandikan bayi dengan air hangat. Cara ini dapat membantu otot-otot bayi menjadi rileks.

Jika kondisi bayi tak kunjung membaik, segera periksakan ke dokter untuk menadapatkan penanganan yang tepat, Ma.

Nah, itulah informasi seputar bayi mengejan tapi BAB tidak keluar. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, Mama bisa berkonsultasi dengan dokter. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma!

Baca juga:

The Latest