10 Makanan untuk Meredakan Sembelit pada Bayi Beserta Resepnya

Tidak hanya orang dewasa, bayi pun bisa mengalami sembelit, Ma. Beberapa gejala yang bisa Mama perhatikan pada si Kecil di antaranya adalah:

• Tidak buang air besar selama tiga hari setelah diberikan susu formula atau makanan padat.
• Tidak buang air besar lebih dari seminggu setelah bayi diberi susu secara eksklusif.
• Bayi dengan susah payah berusaha untuk mengeluarkan feses yang keras.
• Bayi harus mengejan dengan menyakitkan selama beberapa menit untuk buang air besar.
• Bayi menangis setiap kali mereka buang air besar.
• Perut bayi terlihat kembung.

Ketegangan berlebih saat buang air besar pun bisa menyebabkan garis-garis kecil darah muncul di feses, Ma. Segera konsultasikan ke dokter jika bayi mengalami nyeri saat buang air besar atau jika tinja mengandung darah.

Memberikan makanan yang salah bisa memicu bayi terkena sembelit, Ma. Berikut ini ada daftar makanan yang bisa menyebakan sembelit pada bayi, simak bersama yuk, Ma!

• Susu dan produk dairy. Diet yang kaya akan protein susu pada balita yang berusia lebih dari satu tahun bisa meningkatkan risiko konstipasi. Protein susu termasuk yoghurt dan keju bisa menjadi sumber protein susu.
• Makanan olahan. Makanan olahan yang dimaksud termasuk tepung gandum halus seperti hot dog dan roti putih serta makanan manis seperti permen.
• Daging dan telur. Daging tinggi lemak seperti daging merah dan telur dapat meningkatkan risiko sembelit pada bayi dan balita yang lebih tua.
• Pisang matang. Terlalu banyak memberikan pisang matang yang penuh kandungan serat pada bayi bisa menyebabkan sembelit.
• Wortel terlalu matang. Saat membuat pure untuk si Kecil, ada baiknya Mama memperhatikan tingkat kematangan wortel agar tidak terlalu matang.
• Susu formula. Pada bayi yang sensitif, pemberian susu formula bisa menyebabkan sembelit. Mama bisa beralih ke jenis atau merek susu formula lain setelah konsultasi dengan dokter.

Mengutip Mom Junction, kandungan serat pada buah dan sayuran yang disajikan bisa membantu meredakan penyakit sembelit pada bayi lho, Ma

Di bawah ini terdapat 10 daftar makanan yang bisa membantu meredakan sembelit pada bayi nih, Ma.

Simak bersama, yuk!

1. Plum

Plum kering atau biasa disebut dengan prune memiliki kandungan serat dan sorbitol yang tinggi, di mana kandungan ini bisa menarik air untuk masuk ke dalam usus. Prune yang dihaluskan menjadi jus prune adalah obat yang populer untuk menyembuhkan sembelit pada bayi.

2. Aprikot

Aprikot berasal dari keluarga yang sama dengan plum. Buah ini kaya akan serat, dan jika dikonsumsi secara teratur bisa meningkatkan kontraksi usus besar, menyebabkan saluran pencernaan jauh lebih lancar.

Mama bisa membuat aprikot yang sudah matang menjadi pure untuk bayi di usia tahap awal MPASI, atau memotongnya menjadi irisan tipis dan menyajikannya sebagai finger food untuk bayi yang lebih besar.

3. Oatmeal

Oat adalah makanan yang kaya akan serat larut dan tidak larut. Dengan memberikan oatmeal pada si Kecil, Mama bisa bantu meningkatkan kesehatan usus serta dapat meredakan sembelit.

4. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan kaya akan serat bisa menggantikan posisi daging pada menu makanan si Kecil. Mama bisa sajikan kacang-kacangan sebagai puree atau sebagai bagian dari menu MPASI lainnya.

5. Buah pir

Buah pir berukuran sedang bisa mengandung hingga 6 gram serat. Buah pir juga mengandung senyawa lainnya seperti fruktosa dan sorbitol yang bisa menarik air ke dalam usus, membuat feses menjadi lebih lunak.

6. Beri-berian

Buah beri-berian seperti blueberry, blackberry, dan raspberry kaya akan serat larut dan tidak larut. Memberikan puree beri secara teratur bisa menjaga usus bayi agar tetap sehat dan Mama bisa memastikan buang air besar bisa terjadi tepat waktu.

7. Ubi jalar

Ubi jalar seperti yang kita ketahui memiliki serat dan beberapa senyawa lainnya yang bisa membantu pencernaan pada tubuh. Menurut penelitian yang dilakukan para peneliti dari Cina di tahun 2016, ubi jalar terbukti bisa meredakan sembelit.

Mama bisa menyajikan ubi jalar panggang atau rebus dengan kulitnya pada bayi secara teratur.

8. Kacang hijau

Kacang hijau, termasuk kacang polong adalah makanan yang juga kaya akan serat. Puree yang terbuat dari kacang hijau bisa menjadi tambahan pada menu diet sehat untuk menghilangkan sembelit pada bayi.

9. Brokoli

Brokoli dan sayuran silang lainnya seperti kembang kol adalah sayur yang kaya kan serat. Mereka juga mengandung senyawa sulforaphane, senyawa yang mendukung fungsi usus yang dapat membantu menyembuhkan sembelit.

Brokoli bisa dijadikan sebagai pure atau finger food sesuai dengan usia si Kecil ketika mengalami masalah sembelit ya, Ma!

10. Biji-bijian utuh

Lapisan luar biji-bijian utuh atau yang biasa disebut dedak memiliki kandungan serat yang tinggi. Mengonsumsi biji-bijian secara teratur bisa meredakan sembelit pada si Kecil lho, Ma.

Mama bisa menyajikan biji-bijian utuh seperti gandum utuh dan beras merah pada si Bayi.

Dengan mengolah makanan kaya serat dengan benar, Mama bisa dengan cepat membantu untuk menghilangkan sembelit pada si Kecil lho, Ma!

Berikut ini ada 6 resep MPASI yang bisa dengan mudah Mama ikuti untuk membuat makanan yang sehat pereda sembelit untuk si Kecil.

Simak bersama resepnya yuk, Ma!

Bahan-bahan:

• 1 cangkir blueberry
• 4 buah prune kering
• 1 gelas air panas
• Sejumput cengkeh tumbuk

Cara membuat:

1. Cuci bersih 1 cangkir blueberry. Rebus sampai blueberry terasa empuk.
2. Tuangkan air secukupnya di mangkuk. Tambahkan prune lalu rendam selama 10 menit sampai bertekstur empuk atau lembut.
3. Campur semua bahan di food processor. Tambahkan cengkeh tumbuk lalu sajikan segera.

Bahan-bahan:

• 2 buah aprikot ukuran sedang
• 2 buah pir ukuran sedang
• Sejumput bubuk cinnamon 
• 2 gelas air

Cara membuat:

1. Cuci bersih buah pir dan aprikot lalu potong dengan ukuran kecil.
2. Tuang air ke dalam panci dengan api sedang.
3. Tambahkan buah yang sudah dipotong lalu rebus sampai lembut.
4. Campur buah yang sudah di rebus ke dalam blender lalu tambahkan sejumput bubuk cinnamon. 
5. Sajikan puree untuk si Kecil.

Bahan-bahan:

• 2 cangkir kuntum brokoli
• 1 cangkir kacang polong
• 2 gelas air

Cara membuat:

1. Panaskan air dalam panci dengan api sedang. Kukus kacang polong dan brokoli hingga empuk lalu buang airnya.
2. Biarkan sayuran dingin terlebih dahulu lalu jika sudah, haluskan dalam food processor.
3. Tambahkan air untuk menyesuaikan konsistensi lalu sajikan segera.

Mama bisa menambakan sayuran lain seperti ubi jalar untuk menambahkan cita rasa pada puree.

Bahan-bahan:

• 1 cangkir apel tanpa kulit yang sudah dipotong kecil
• 2 cangkir oatmeal
• 2-3 gelas air

Cara membuat:

1. Rebus air dalam panci. Tambahkan irisan apel ke dalamnya dan rebus sampai empuk.
2. Tambahkan oatmeal lalu masak dengan api sedang. Aduk terus selama 5 sampai 10 menit.
3. Biarkan dingin. Mama bisa menambahkan sejumput bubuk kapulaga sebelum diberikan kepada bayi.

Bahan-bahan:

• 2 buah apel ukuran sedang
• 1 cangkir bayam
• 2 cangkir air
• Sejumput jahe bubuk (opsional)

Cara membuat:

1. Cuci lau potong apel beserta inti apelnya. Mama bisa membiarkan kulitnya tetap utuh. Cuci dan potong juga sayur bayam menjadi potongan kecil.
2. Tuang secangkir air ke dalam panci dan tambahkan bayam ke dalamnya. Masak bayam dengan api sedang hingga empuk lalu sisihkan.
3. Tambahkan secangkir air ke dalam panci dan masak apel sampai empuk.
4. Pindahkan apel dan bayam yang sudah dimasak ke dalam blender dan haluskan sampai Mama mendapatkan puree dengan konsistensi yang halus.
5. Mama bisa menambahkan sejumput bubuk jahe sebelum disajikan.

Bahan-bahan:

• 1 cangkir beras merah
• 2 cangkir ubi jalar dengan kulitnya
• 4 cangkir air

Cara membuat:

1. Rendam beras merah di dalam air selama 30 menit.
2. Tambahkan 4 cangkir air ke dalam panci presto. Pindahkan beras merah yang sudah di rendam dan ubi jalar ke dalamnya, lalu masak selama 20 menit.
3. Setelah campuran bahan tersebut sudah matang, pindahkan ke blender untuk diaduk secara kasar. Mama bisa menambahkan air untuk menyesuaikan konsistensi.

Itulah tadi makanan untuk meredakan sembelit pada bayi dan resepnya. Sembelit adalah penyakit yang umum terjadi pada bayi. Menerapkan pola diet sehat dan seimbang dengan serat yang cukup dapat mencegah sembelit yang berkelanjutan.

Jika sembelit berlangsung lama dan perubahan pola makan tidak berpengaruh, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak ya, Ma!