10 Manfaat Labu Kuning untuk Bayi sebagai MPASI

Labu kuning merupakan salah satu sayuran sumber vitamin A. Seperti yang kita ketahui, vitamin A merupakan nutrisi penting untuk kesehatan mata. 

Labu kuning dapat menjaga kesehatan penglihatan si Kecil, baik di siang hari maupun di malam hari. Selain itu, labu kuning juga kaya akan karotenoid, yang berperan untuk mengurangi risiko beberapa penyakit mata. 

Karotenoid dapat membantu mengurangi degenerasi makula (akumulasi zat lemak pada retina yang menyebabkan penglihatan kabur) baik pada anak-anak maupun orang dewasa. 

Labu kuning merupakan sayuran yang kaya akan serat. Dengan kandungan serat yang tinggi, otomatis labu kuning dapat mengatur pergerakan usus bayi dengan baik.

Berapa manfaat labu kuning bagi kesehatan pencernaan si Kecil adalah membantu mencegah iritasi pada usus dan akan membunuh infeksi parasit seperti cacing usus.

Salah satu penyakit yang rentan menyerang si Kecil adalah batuk dan pilek. Maka dari itu, untuk mencegah bayi terserang flu, penting bagi Mama untuk memberikan asupan yang membantu menjaga sistem kekebalan tubuhnya.

Labu kuning merupakan sumber vitamin C yang terkenal dengan manfaatnya untuk menjaga imun tubuh. Selain itu, labu kuning juga memiliki sifat antimikroba lainnya yang baik untuk mencegah masuk angin dan flu.

Siapa sangka, ternyata labu kuning juga dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan kualitas tidur bayi, lho. 

Labu kuning memiliki zat yang disebut tryptophan, yang membantu tubuh memproduksi serotonin. Serotonin umumnya dikaitkan dengan kebahagiaan dan relaksasi, yang bisa juga membantu bayi tidur nyenyak.

Labu kuning juga mengandung asam amino yang dapat menyebabkan ketenangan dan rasa kantuk. Maka dari itu, labu kuning dapat membuat bayi tidur lebih nyenyak dan efisien.

Labu kuning mengandung beta-karoten tingkat tinggi yang merupakan antioksidan, serta dapat mengurangi stres oksidatif pada banyak organ. Stres oksidatif sendiri merupakan kondisi di mana jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralkannya. 

Seiring berjalannya waktu, stres oksidatif dapat memicu penyakit kronis seperti diabetes dan kanker. Jadi, antioksidan dalam labu kuning dapat melindungi tubuh dari efek radikal bebas yang bisa menimbulkan beragam penyakit.

Dalam satu cangkir labu kuning, terdapat cukup kalium yang memberikan manfaat luar biasa untuk bayi. Kalium sendiri adalah salah satu jenis mineral yang dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber energi. 

Kalium dapat bermanfaat untuk meningkatkan keseimbangan elektrolit dalam darah dan meningkatkan fungsi otot. Selain itu, kalium juga berperan untuk menjaga kalsium agar tidak terbuang melalui urine, sehingga kepadatan tulang tetap terjaga. 

Seperti yang kita tahu, bayi memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih berkembang. Maka dari itu, bayi tidak hanya rentan terhadap mikroba, tetapi juga cacing dan parasit lainnya. 

Labu sendiri memiliki sifat antelmintik, yakni kekuatan untuk menghancurkan cacing. Dengan kata lain, mengonsumsi labu kuning dapat menjauhkan cacing dan parasit dari si Kecil agar tetap sehat.

Lemak Omega-3 yang terdapat dalam labu kuning dalam bentuk asam alfa-linolenat, dan inilah yang membantu mengurangi peradangan pada bayi.

Labu kuning dapat mengurangi penyakit yang disebabkan oleh bakteri dan virus secara signifikan. Infeksi jamur juga bisa dicegah dengan rutin memberikan labu kuning pada si Kecil.

Labu kuning juga kaya akan zat besi, Ma. Zat besi penting untuk menghindari anemia defisiensi besi pada bayi.

Itulah 10 manfaat labu kuning untuk bayi. Semoga bisa menjadi salah satu alternatif sayur-sayuran untuk MPASI si Kecil, ya, Ma.