Buah markisa, yang terkenal dengan warna cerah dan rasanya yang unik, merupakan buah tropis yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Namun, ketika memperkenalkan buah eksotis ini ke dalam makanan bayi, banyak orangtua yang bertanya-tanya: Bolehkah bayi makan buah markisa?
Artikel Popmama.com ini bertujuan untuk menjawab beberapa pertanyaan paling umum tentang pemberian buah markisa kepada bayi. Yuk, disimak!
Bolehkah Bayi Makan Buah Markisa?
Ya, buah markisa aman untuk bayi, sehingga bayi boleh mengonsumsi buah ini. Buah markisa merupakan sumber vitamin dan kalori yang ideal.
Buah markisa juga penuh dengan banyak nutrisi dan membantu membangun kekebalan juga. Mengonsumsi daging buah dan bijinya benar-benar aman. Jadi Mama bisa dengan aman memberikan buah ini kepada si Kecil.
Bayi dapat mulai mengonsumsi buah markisa setelah mereka mulai mengonsumsi makanan padat pada usia sekitar 6 bulan atau lebih. Daging buah markisa matang beserta bijinya mengandung serat yang baik untuk bayi. Namun, sangat penting untuk tidak memberikan daging buah markisa yang masih mentah.
Editors' Pick
Amankah Biji Buah Markisa Dikonsumsi oleh Bayi?
Daging buah dan biji markisa tidak menimbulkan bahaya tersedak bagi bayi, namun secara teori, seseorang dapat tersedak oleh makanan apa pun.
Meskipun ada yang berpendapat bahwa biji ini dapat menyebabkan bahaya tersedak, tidak ada data yang mendukung klaim tersebut, dan menurut pendapat profesional Solid Start, biji ini dapat dikonsumsi oleh bayi berusia 6 bulan ke atas.
Jika mengkhawatirkannya, Mama boleh membuang bijinya sebelum menyajikan kepada si Kecil. Atau bila perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang telah Mama percayai.
Cara Mengenalkan Buah Markisa pada Bayi
bukalapak.com
Untuk memberikan buah markisa pada bayi, penting untuk mengetahui tata cara pemberian buah yang benar, dan jumlah yang tepat.
Mulailah dengan jumlah kecil, seperti satu sendok teh, dan tingkatkan secara bertahap seiring bayi mama terbiasa dengan rasa dan teksturnya.
Buah markisa bisa dihaluskan dan dicampur dengan buah atau sereal lain, atau digunakan sebagai topping yoghurt.
Manfaat Buah Markisa untuk Bayi dan Efek Sampingnya
Pixabay/RitaE
Manfaat buah markisa untuk bayi:
1. Meningkatkan imunitas
Buah markisa mengandung vitamin C, karoten, dan lain-lain. Buah markisa membantu menghilangkan radikal bebas dari tubuh dan bagus untuk membangun sistem kekebalan bayi. Buah markisa juga dapat melindungi organ dan membantu mencegah penyakit jantung.
2. Peningkatan pencernaan
Buah markisa juga kaya akan serat yang membantu pencernaan. Ini membantu mengatur pergerakan usus. Bayi sering mengalami sembelit. Konsumsi buah markisa dapat membantu mengurangi sembelit.
3. Kaya antioksidan
Buah markisa kaya akan antioksidan yang penting untuk kesehatan bayi. Antioksidan juga menghancurkan radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit pada bayi.
4. Mencegah anemia
Buah markisa mengandung tembaga dan zat besi yang meningkatkan produksi sel darah merah, sehingga meningkatkan aliran darah yang sehat.
5. Meningkatkan fungsi penglihatan
Buah markisa merupakan sumber antioksidan dan flavonoid yang sangat baik. Komponen-komponen tersebut membantu menjaga dan mengembangkan penglihatan bayi.
Efek Samping Buah Markisa pada Bayi
Mengonsumsi buah markisa bermanfaat dan tidak menunjukkan efek samping yang serius. Namun, mengonsumsinya secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping berikut:
Bayi cepat mengantuk.
Mengonsumsi buah markisa secara berlebihan dapat meningkatkan pengenceran darah karena adanya antikoagulan.
Buah markisa sangat dilarang untuk bayi yang memiliki masalah jantung bawaan.
Beberapa bayi mungkin menunjukkan reaksi alergi seperti kulit gatal dan iritasi, gatal-gatal, masalah pencernaan, gangguan perut, mual, muntah, dan lain-lain.
Itu tadi penjelasan soal bolehkah bayi makan buah markisa. Jika masih khawatir terhadap pemberian buah markisa pada bayi, Mama sebaiknya untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter demi keamanan si Kecil.