Tagihan IGD 257 Juta, Keluarga Korea Selatan Menggugat Rumah Sakit

Siapa yang tidak kaget mendapat tagihan sebesar ini! Untuk perawatan macam apa sih?

2 Juli 2018

Tagihan IGD 257 Juta, Keluarga Korea Selatan Menggugat Rumah Sakit
PublicDomainPictures/George Hodan

Ini kisah yang agak unik. Sebuah keluarga di Korea Selatan dikirimi tagihan dari sebuah rumah sakit di San Fransisco, Amerika Serikat sebesar 18.000 USD atau sekitar Rp 257.000.000.

Bagaimana ceritanya nih?

Tagihan itu untuk Pelayanan di Tahun 2016

Tagihan itu Pelayanan Tahun 2016
Pexels/Rawpixels

Sekitar 2 tahun yang lalu, keluarga dari Korea Selatan ini membawa bayi mereka yang jatuh dari tempat tidur hotel dan dikhawatirkan mengalami cedera di kepalanya.

Meski setelah jatuh bayi itu dilaporkan tidak pernah kehilangan kesadaran tetapi ia menangis histeris. Takut terjadi sesuatu yang fatal, keluarga membawanya ke Rumah Sakit Umum Zuckerberg San Francisco.

Dokter segera menentukan bahwa Park Jeong-whan yang berusia 8 bulan baik-baik saja. Keluarga mengatakan kepada vox.com bahwa bayinya diberikan susu formula, tidur sebentar di IGD, dan setelah itu, mereka kembali melanjutkan liburan mereka.

Dua tahun kemudian, kata keluarga, mereka diberi tagihan sebesar $ 18.836.

Rumah Sakit Butuh Biaya

Rumah Sakit Butuh Biaya
Blue Diamond Gallery/Nick Youngson

Tentu saja mengejutkan menerima tagihan sebesar itu untuk pelayanan yang sangat singkat dan sederhana. Apalagi, peristiwa tersebut telah lama terjadi.

“Jika bayi saya mendapat perawatan khusus, oke,” Jang Yeo-im, ibu bayi itu, memberi tahu Vox. "Tapi dia tidak mendapatkan perawatan khusus apa pun. Jadi mengapa saya harus membayar tagihan sebesar itu?"

Laporan itu menunjukkan bahwa keluarga itu ditagih untuk perawatan jenis "tindakan trauma."

Biaya tersebut, menurut laporan, adalah karena tanggapan rumah sakit terhadap kunjungan yang berpotensi serius. Biaya ini dapat berkisar dari $ 1.000 hingga $ 50.000, menurut laporan tersebut.

Rumah sakit menyanggah tuduhan memeras pasien. Mereka mengatakan bahwa biaya yang ditagih digunakan untuk menjaga kualitas tim rumah sakit yang baik.

“Kami adalah pusat trauma untuk daerah yang sangat besar, sangat padat penduduk. Kami berurusan dengan begitu banyak trauma di kota ini—kecelakaan mobil, penembakan massal, tabrakan kendaraan ganda,” kata juru bicara rumah sakit kepada Vox. "Butuh biaya yang mahal untuk mempersiapkannya."

Wah… Bagaimana nih pendapat Mama?

The Latest