Bangun Kebiasaan Jalan Kaki Bersama Keluarga, Dampaknya Luar Biasa

- Jalan kaki memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan fisik dan mental
- Durasi yang tepat untuk jalan kaki adalah 30 menit setiap lima kali seminggu
- Berjalan kaki secara rutin dapat menurunkan berat badan, meningkatkan energi, memperkuat daya tahan tubuh, dan mencegah berbagai penyakit
Jalan kaki ialah bentuk aktivitas fisik yang sederhana dan mudah dilaksanakan. Jalan kaki, bisa menjadi langkah kecil dalam mencegah berbagai macam penyakit.
Menurut ahli A. Setyo Wahyuningsih, jalan kaki bisa meningkatkan metabolisme dan energi serta menjaga kesehatan mental dan fisik. Manfaat jalan kaki tidak sesederhana yang dibayangkan. Jalan kaki juga bisa menjadi momen mempererat dan grounding bagi orangtua dan keluarga.
Jalan kaki sering kali dianggap sepele dibandingkan olahraga lainnya, padahal khasiatnya nggak main-main. Berikut Popmama.com bagikan manfaat bangun kebiasaan jalan kaki bersama keluarga, aktivitas ringan yang dampaknya luar biasa!
Durasi yang Tepat untuk Jalan Kaki

Penelitian menemukan bahwa durasi berjalan kaki berpengaruh besar pada manfaatnya. Individu yang mengumpulkan jumlah langkah hanya dari sesi jalan singkat sekitar lima menit menunjukkan tingkat kematian kumulatif tertinggi akibat berbagai penyakit, termasuk gangguan kardiovaskular. Sebaliknya, mereka yang berjalan dalam durasi paling lama memiliki risiko kematian dan penyakit jantung paling rendah.
Namun, olahraga secara rutin yang dianjurkan, setidaknya dilakukan 150 menit seminggu dapat mendukung kesehatan tubuh secara keselutuhan. Jalan kaki selama 30 menit setiap lima kali seminggu dapat memenuhi kebutuhan waktu olahraga tersebut secara optimal. Jadi, tidak perlu mencapai sepuluh ribu langkah, loh! Mulai dari target rendah terlebih dahulu.
Manfaatnya akan semakin besar jika durasinya ditambah. Penelitian dari Kemenkes mengatakan jalan kaki dengan kecepatan yang lebih tinggi selama satu jam dapat meningkatkan usia harapan hidup hingga dua jam.
Beragam Manfaat Jalan Kaki

Melansir pendapat dari Siloam Hospital, berjalan kaki secara rutin memberikan beragam faedah bagi tubuh. Aktivitas ini dapat meningkatkan kebugaran jantung dan pembuluh darah, memperkuat kerja otot jantung, serta memperlancar sirkulasi darah.
Selain itu, jalan kaki membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kolesterol baik, menurunkan kolesterol jahat, mengontrol kadar gula, mendukung penurunan berat badan, sekaligus memperbaiki suasana hati dan mengurangi stres.
Berikut manfaatnya secara lengkap!
1. Menurunkan berat badan

Berjalan kaki dapat membantu menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal. Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.
Dengan berjalan kaki hanya 30 menit setiap hari, dapat membakar setidaknya 150 kalori. Makin cepat langkah, maka semakin banyak kalori yang terbakar. Olahraga ini ringan, minin risiko dan dapat mengontrol berat badan berlebih.
2. Meningkatkan energi dan kualitas tidur

Berjalan kaki terbukti memperlancar aliran oksigen ke seluruh tubuh, sekaligus mengaktifkan hormon kortisol, epinefrin, dan norepinerfrin dalam tubuh. Maka, akan membuat tubuh lebih berenergi.
Selain itu, dengan meningkatnya kualitas tidur, kesehatan jantung dan metabolisme tubuh akan meningkatkan energi menjadi lebih stabil.
3. Memperkuat daya tahan tubuh

Pembuluh darah yang lebih elastis akan meningkatkan aliran darah. Sehingga, pembuluh darah dapat mengantarkan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh termasuk jantung. Sebuah studi menunjukkan bahwa seseorang yang berjalan kaki setiap harinya akan lebih jarang sakit dibandingkan dengan mereka yang tidak berjalan kaki.
Jalan kaki secara rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah berbagai infeksi.
4. Mencegah pengeroposan tulang

Pengeroposan tulang artinya tulanag menjadi rapuh dan lebih mudah patah. Untuk mencegahnya, Mama dan Papa dapaat mencoba berjalan kaki secara rutin setiap hai.
Manfaat untuk kesehatan tulang ini bisa divariasikan dengan hiking atau joging.
5. Mengurangi stres

Stres dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung, serta meningkatkan risiko peradangan. Jalan kaki dapat merilis tekanan darah dan membuat detak jantung berdetak normal. Maka, berjalan kaki dapat mengurangi stres.
6. Mencegah serangan jantung

Jalan kaki termasuk dalam kategori latihan aerobik yang membantu untuk memperkuat otot jantung. Otot jantung yang kuat dapat memompa darah lebih efisien sehingga tekanan darah dan denyut jantung akan bekerja dengan baik.
Jalan kaki dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik 5-8mmHg dan tekanan darah diastolik 3-5 mmHg. Selain itu, sirkulasi udara yang baik akibat dari jalan kaki akan membantu mengantarkan oksigen dan nutrisi ke jantung dengan sangat baik.
7. Mencegah diabetes tipe 2

Olahraga ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin sehingga tubuh dapat menggunakan glukosa dengan lebih efisien. Dengan rutin berjalan kaki, gula darah penderita diabetes akan tetap stabil.
8. Mencegah sakit pinggang

Berjalan kaki secara rutin dan teratur dapat membantu memperkuat otot-otot pada bagian kaki, panggul, dan punggung bawah. Ketika otot-otot tersebut menjadi lebih kuat dan stabil, postur tubuh ikut membaik sehingga beban yang diterima tulang belakang berkurang.
Dampaknya, risiko munculnya sakit pinggang berulang dapat diminimalkan, sekaligus membantu menjaga fleksibilitas dan kesehatan punggung dalam jangka panjang.
9. Mendekatkan diri pada alam dan lingkungan sekitar

Berjalan kaki memberi kesempatan untuk menikmati udara segar, melihat pepohonan, mendengar suara burung, dan merasakan suasana luar ruangan. Aktivitas ini membantu tubuh dan pikiran merasa lebih rileks serta meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan sekitar.
Dengan lebih sering terhubung dengan alam, stres berkurang dan suasana hati menjadi lebih positif.
10. Cara bonding dengan keluarga

Jalan kaki bersama keluarga menjadi momen berkualitas untuk saling berbicara tanpa distraksi gawai atau pekerjaan. Saat berjalan santai, anggota keluarga dapat berbagi cerita, bercanda, atau sekadar menikmati waktu bersama.
Kegiatan sederhana ini memperkuat keintiman, meningkatkan kedekatan emosional, dan membangun kenangan positif di dalam keluarga.
Sudah saatnya, mulai bangun kebiasaan jalan kaki bersama keluarga, aktivitas ringan yang dampaknya luar biasa!



















