Skincare Rutin yang Diperlukan Remaja, Wajib Ada di Meja Rias!
Skincare merupakan serangkaian produk yang berguna menjaga dan merawat kulit agar tetap bersih dan sehat. Penggunaan skincare juga bertujuan untuk memenangkan, memulihkan, memperbaiki, hingga melindungi kulit dari kotoran hingga efek negatif dari paparan sinar UV.
Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Dikutip Moms, waktu yang tepat bagi si Kecil untuk memulai rutinitas perawatan kulit ketika usia 6-9 tahun. Pembiasaan skincare ini dimulai dengan memperkenalkan produk sabun pencuci wajah atau facial wash.
Ajari anak untuk disiplin membersihkan wajah dua kali sehari. Seiring bertambahnya usia, Mama bisa memperkenalkan produk skincare lainnya untuk menjaga kesehatan dan kebersihan kulit anak tercinta.
Saat ini, sudah banyak tersedia berbagai produk skincare di pasaran. Namun, tak semua harus dipakai oleh para remaja. Hal ini karena umumnya remaja belum memerlukan beberapa produk perawatan kulit tersebut. Misalnya produk anti-aging yang diperuntukkan bagi perempuan dewasa untuk mengatasi kerutan, garis halus, dan kulit mengendur.
Popmama.com akan mengulas skincare rutin yang diperlukan remaja yang sesuai dengan kebutuhan kulit anak belasan tahun. Penasaran? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Sabun cuci muka (facial wash)
Facial wash atau sabun pembersih wajah merupakan skincare paling mendasar yang harus dimiliki oleh semua remaja. Produk ini minimal dipakai dua kali sehari, yaitu pada pagi dan malam hari sebelum tidur. Penggunaan sabun muka ini untuk mengangkat kotoran yang menempel di permukaan wajah serta minyak berlebih.
Tumpukan debu, polusi, dan sebum (minyak) yang tidak segera dibersihkan dapat menyebabkan timbulnya jerawat. Jangan menggosok terlalu kasar ketika membersihkan wajah. Butalah gerakan melingkar secara perlahan hingga menjangkau semua bagian wajah.
Pilihlah sabun cuci muka sesuai jenis kulit guna mencegah iritasi atau kulit menjadi kering. Selain itu, gunakan facial wash yang memiliki formula ringan dan gentle.
2. Toner
Produk skincare rutin yang dibutuhkan remaja selanjutnya adalah toner. Toner wajah berfungsi untuk mengangkat sisa-sisa kotoran dan sebum berlebih. Hal ini mungkin kotoran masih menempel dan belum terangkat dengan sempurna dari penggunaan facial wash.
Toner juga bermanfaat untuk membantu mengembalikan pH kulit remaja yang hilang ketika mencuci wajah. Tak hanya itu, penggunaan toner membantu para remaja yang sedang mengalami masalah jerawat meradang, mengempiskan jerawat, hingga meminimalisir munculnya jerawat baru.
3. Serum
Remaja juga memerlukan serum untuk melengkapi rangkaian skincare rutinnya. Tersedia banyak produk serum yang bisa mengatasi berbagai masalah kulit remaja, seperti berjerawat, berminyak, hingga noda akibat bekas jerawat.
Penggunaan serum ini pun bertujuan untuk memberikan nutrisi sekaligus memberikan perlindungan dari sinar UV dan polusi. Para remaja disarankan untuk memilih serum yang mengandung vitamin C yang kaya antioksidan. Aplikasikan serum secara merata di seluruh bagian wajah sambil sesekali menepuk-nepuknya.
4. Pelembap (moisturizer)
Moisturizer atau pelembap masuk dalam produk perawatan kulit remaja yang harus ada di meja rias. Seperti namanya, produk basic skincare ini berguna untuk menjaga kulit agar tetap terhidrasi sehingga kulit tetap lembap. Selain itu, moisturizer juga berfungsi guna membuat kulit tetap kenyal serta mencegah munculnya tanda-tanda penuaan diri.
Bagi para remaja seyogyanya memilih pelembap yang memiliki formula ringan dan tidak mengandung zat aktif seperti AHA dan BHA. Alasannya karena kulit anak usia belasan ini masih rentan mengalami iritasi.
Misalnya memilih pelembap berbahan dasar air karena lebih ringan saat digunakan serta menempel dengan baik di kulit. Penggunaan pelembap berbahan dasar air juga minim menyebabkan sumbatan pada pori-pori dan wajah pun lebih berkilau.
5. Tabir surya (sunscreen)
Tabir surya atau sunscreen jadi skincare yang tak kalah penting harus dimiliki para remaja. Penggunaan tabir surya tidak boleh terlewatkan ya. Penggunaan tabir surya bermanfaat guna mencegah kulit kusam, munculnya noda hitam, jerawat, hingga munculnya tanda-tanda penuaan dini akibat paparan sinar ultraviolet A dan B dari matahari.
Terpapar sinar UV dapat berpotensi menyebabkan kerusakan kulit. Jadi, para remaja disarankan untuk memilih sunscreen dengan kandungan SPF minimal 30. Gunakan secara merata di seluruh wajah. Diamkan setidaknya selama 20-30 menit untuk memastikan tabir surya meresap dengan baik sebelum ke luar ruangan atau rumah.
6. Produk eksfoliasi
Remaja juga harus mulai membiasakan melakukan eksfoliasi wajah. Eksfoliasi ini bertujuan supaya tidak terjadi penyumbatan pada pori-pori wajah yang bisa menimbulkan jerawat. Kondisi tersebut lumrah terjadi pada remaja yang memasuki usia pubertas. Dengan eksfoliasi ini dapat membantu untuk menjaga kebersihan pori-pori wajah. Lakukan eksfoliasi selama 2-3 kali dalam sepekan.
Kegiatan eksfoliasi juga berguna untuk mengangkat sel kulit mati. Sehingga wajah terlihat lebih bersih dan anti kusam. Eksfoliasi ini bisa memakai produk yang dijual di pasar atau membuatnya menggunakan bahan-bahan alami lho.
Misalnya menggunakan campuran gula dan madu sebagai bahan eksfoliasi atau scrub. Sementara bagi remaja yang memiliki kulit sensitif bisa membuat scrub alami dari campuran oatmeal, madu, dan susu.
Itulah produk skincare rutin yang diperlukan remaja. Ingat jangan asal memilih produk tetapi harus menyesuaikan jenis kulit masing-masing. Aplikasikan skincare sesuai urutan, yakni sabun cuci muka, toner, serum, pelembap, dan tabir surya. Sementara eksfoliasi hanya digunakan 2-3 minggu sekali. Urutan yang tepat akan memberikan hasil yang maksimal.
