- Sebagai kabar gembira diwariskannya bumi kepada hamba-hamba Allah yang saleh
- Peringatan agar manusia selalu memuji dan bersyukur kepada Allah
- Peringatan agar manusia tidak mengingkari Allah
- Pelajaran kepada manusia untuk selalu mengambil hikmah dari kehidupan sehari-hari
- Penjelasan bahwa kebaikan akan dibalas dengan pahala dan kebahagiaan, sedangkan kejahatan akan dibalas dengan dosa dan siksaan
Kitab Zabur Diturunkan kepada Nabi Daud, Apa Saja Isinya?

Beriman kepada kitab-kitab Allah merupakan salah satu rukun iman. Sebagai umat Islam, kita wajib meyakini bahwa Allah telah menurunkan kitab kepada nabi dan rasul yang berisi wahyu atau pedoman untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia. Semua kitab yang diturunkan tersebut berisi tentang ajaran tauhid, yaitu ajaran mengesakan Allah.
Ada 4 kitab Allah yang wajib kita imani, di antaranya Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa AS, kitab Zabur yang diturunkan kepada Nabi Daud AS, kitab Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa AS, dan Al-Qur'an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Popmama.com kali ini akan membahas kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud. Kapan kitab Zabur diturunkan, tujuan diturunkannya kitab Zabur, dalil Al-Qur'an tentang kitab Zabur, apa saja isi dari kitab Zabur, dan tentang Nabi Daud yang membaca kitab Zabur dengan cepat. Simak ulasannya berikut ini, ya!
1. Kapan kitab Zabur diturunkan?

Kitab Zabur diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Daud sekitar tahun 10 sebelum Masehi dalam bahasa Qibti di Yerusalem. Nabi Daud menerima wahyu ini untuk disampaikan sebagai pedoman bagi Bani Israil, atau yang sekarang kita kenal sebagai bangsa Yahudi.
Menurut sejarah, kitab Zabur diturunkan setelah peristiwa Nabi Daud yang mampu membunuh Jalut (Goliath), yaitu seorang pria sombong yang tidak beriman kepada Allah. Ketika masih muda, Nabi Daud bergabung dengan tentara Bani Israil di bawah pimpinan Raja Thalut untuk melawan bangsa Filistin yang dipimpin oleh Jalut.
Pada suatu hari, Nabi Daud mengasingkan diri dan bertaubat kepada Allah. Saat itu, Nabi Daud banyak bertasbih untuk memuliakan Allah. Kemudian, beliau diangkat sebagai nabi dan Allah menurunkan kitab Zabur kepadanya. Peristiwa ini bahkan terdapat dalam surah Al-Baqarah ayat 250-251.
2. Tujuan kitab Zabur diturunkan

Kitab Zabur diturunkan untuk umat Yahudi dan ada beberapa alasan Nabi Daud menerima wahyu ini, yaitu:
3. Dalil Al-Quran tentang kitab Zabur

Ada beberapa ayat dalam surah di Al-Qur'an yang menyebutkan diturunkannya kitab Zabur kepada Nabi Daud AS.
1. Surah Ali 'Imran ayat 184
فان كذبوك فقد كذب رسل من قبلك جاءو بٱلبينت وٱلزبر وٱلكتب ٱلمنير
Fa ing kazzabuka fa qad kuzziba rusulum ming qablika ja`u bil-bayyinati waz-zuburi wal-kitabil-munir
Artinya: "Maka jika mereka mendustakan engkau (Muhammad), maka (ketahuilah) rasul-rasul sebelum engkau pun telah didustakan (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang nyata, Zabur, dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna."
2. Surah An-Nisa' ayat 163
انا اوحينا اليك كما اوحينا الى نوح وٱلنبيۦن من بعدهۦ واوحينا الى ابرهيم واسمعيل واسحق ويعقوب وٱلاسباط وعيسى وايوب ويونس وهرون وسليمن وءاتينا داوۥد زبورا
Inna auhaina ilaika kama auhaina ila nuhiw wan-nabiyyina mim ba'dih, wa auhaina ila ibrahima wa isma'ila wa is-haqa wa ya'quba wal-asbati wa 'isa wa ayyuba wa yunusa wa haruna wa sulaiman, wa ataina dawuda zabura
Artinya: "Sesungguhnya Kami mewahyukan kepadamu (Muhammad) sebagaimana Kami telah mewahyukan kepada Nuh dan nabi-nabi setelahnya, dan Kami telah mewahyukan (pula) kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Ya'qub dan anak cucunya; 'Isa, Ayyub, Yunus, Harun, dan Sulaiman. Dan Kami telah memberikan Kitab Zabur kepada Daud."
3. Surah Al-Isra' ayat 55
وربك اعلم بمن فى ٱلسموت وٱلارض ولقد فضلنا بعض ٱلنبيۦن على بعض وءاتينا داوۥد زبورا
Wa rabbuka a'lamu biman fis-samawati wal-ard, wa laqad faddalna ba'dan-nabiyyina 'ala ba'diw wa ataina dawuda zabura
Artinya: "Dan Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang di langit dan di bumi. Dan sungguh, Kami telah memberikan kelebihan kepada sebagian nabi-nabi atas sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Daud."
4. Surah Al-Anbiya ayat 105
ولقد كتبنا فى ٱلزبور من بعد ٱلذكر ان ٱلارض يرثها عبادى ٱلصلحون
Wa laqad katabna fiz-zaburi mim ba'diz-zikri annal-arda yarisuha 'ibadiyas-salihun
Artinya: "Dan sungguh, telah Kami tulis di dalam Zabur setelah (tertulis) di dalam Az-Zikr (Lauh Mahfuz), bahwa bumi ini akan diwarisi oleh hamba-hambaKu yang saleh."
4. Isi kitab Zabur

Nama "Zabur" berasal dari kata Ibrani "zimra" yang artinya "lagu, musik." Kitab Zabur sering disebut juga dengan Mazmur. Berisi kumpulan mazmur atau nyanyian rohani yang dianggap suci. Terdapat kurang lebih 150 nyanyian di dalamnya.
Isi pokok ajaran kitab Zabur di antaranya adalah pujian dan penghormatan kepada kemuliaan Allah beserta sifat-sifatnya, nasihat-nasihat kebaikan, seluruh peristiwa dan pengalaman hidup Nabi Daud AS, kisah tentang umat terdahulu, kemenangan Nabi Daud atas musuhnya, permohonan ampun Nabi Daud kepada Allah atas dosanya, kisah nabi dan rasul yang akan datang di masa depan, zikir dan doa.
Kitab Zabur tidak berisi syariat karena Nabi Daud diperintahkan oleh Allah untuk meneruskan syariat yang telah dibawa oleh Nabi Musa AS. Nyanyian dalam kitab Zabur dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu:
- Nyanyian kebaktian untuk memuji Allah SWT
- Nyanyian ucapan rasa syukur
- Nyanyian kesedihan orang banyak (ratapan jemaah)
- Nyanyian doa individu atau perorangan
- Nyanyian untuk raja
5. Nabi Daud membaca kitab Zabur dengan cepat

Menurut hadits yang diriwayatkan Imam Ahmad dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda,
"Daud membaca (Zabur) dengan cepat. Ia menyuruh agar hewan tunggangannya diberi pelana, ia menyelesaikan bacaan (Zabur) sebelum pelana usai dipasang. Dan ia hanya memakan dari hasil pekerjaan kedua tangannya." (HR Ahmad dalam Musnad Ahmad dan Bukhari dalam Shahih).
Demikian pembahasan tentang kitab Zabur diturunkan kepada nabi Daud beserta sejarah dan isinya. Sebagai umat Islam, kita harus mengimani kitab-kitab yang diturunkan Allah dan mempelajari sejarah diturunkannya kitab-kitab tersebut kepada para nabi dan rasul untuk memperluas ilmu pengetahuan dan memperkuat iman.



















