Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

11 Manfaat Membaca Puisi untuk Anak yang Perlu Orangtua Ketahui

11 Manfaat Membaca Puisi untuk Anak yang Perlu Orangtua Ketahui
Freepik
Intinya sih...
  • Melatih kepekaan anak terhadap bahasa
  • Membantu anak memahami makna kata secara lebih mendalam
  • Memperkaya kosakata anak
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Saat anak mulai aktif membaca dan belajar di sekolah, orangtua kerap lebih fokus pada kemampuan akademik seperti membaca lancar atau menulis rapi. Padahal, ada kegiatan sederhana yang juga penting untuk dikenalkan, yaitu membaca puisi. Aktivitas ini sering dianggap kurang relevan karena identik dengan pelajaran sastra.

Tak sedikit Mama yang mengira puisi hanya berisi rangkaian kata berima tanpa manfaat nyata. Padahal, melalui puisi, anak dapat belajar memahami bahasa, mengenali emosi, serta melatih cara berpikir dengan cara yang lebih menyenangkan.

Untuk membantu orangtua melihat manfaat tersebut, Popmama.com merangkum 11 manfaat membaca puisi untuk anak yang perlu orangtua ketahui. Dengan pendampingan yang tepat, kegiatan ini bisa menjadi bagian dari rutinitas belajar yang bermakna di rumah.

Yuk, disimak!

1. Melatih kepekaan anak terhadap bahasa

Mama dan anak perempuan membaca buku bersama
Freepik

Membaca puisi membantu anak menjadi lebih peka terhadap bahasa yang digunakan dalam sebuah bacaan. Dalam puisi, pilihan kata, susunan kalimat, dan irama memiliki peran penting untuk menyampaikan makna. Hal ini membuat anak tidak hanya membaca, tetapi juga memperhatikan bagaimana bahasa bekerja.

Melalui kegiatan ini, anak belajar bahwa bahasa bukan sekadar alat komunikasi, melainkan bagian dari pesan yang ingin disampaikan. Kepekaan terhadap bahasa ini dapat membantu anak memahami bacaan dengan lebih baik, termasuk saat membaca teks lain di luar puisi.

2. Membantu anak memahami makna kata secara lebih mendalam

Mama dan anak perempuan sedang duduk di sofa bersama sambil berpelukan
Freepik

Puisi mengajak anak untuk tidak hanya memahami arti kata secara harfiah, tetapi juga menangkap makna yang tersembunyi di baliknya. Dalam puisi, satu kata dapat memiliki makna yang berbeda tergantung pada konteks dan susunan kalimatnya.

Melalui proses membaca dan membahas puisi, anak belajar mengenali perbedaan antara makna literal dan makna kiasan. Kemampuan ini penting untuk membantu anak memahami berbagai jenis bacaan serta melatih cara berpikir yang lebih kritis.

3. Memperkaya kosakata anak

Anak-anak sedang melaksanakan ujian sekolah
Freepik

Membaca puisi dapat membantu anak mengenal berbagai kosakata baru yang mungkin jarang ditemui dalam percakapan sehari-hari. Pilihan kata dalam puisi umumnya lebih beragam dan disusun secara cermat untuk menyampaikan suasana atau perasaan tertentu.

Melalui puisi, anak dapat belajar menebak makna kata berdasarkan konteks kalimat. Orangtua juga dapat mendampingi dengan mengajak anak mencari arti kata bersama, sehingga kosakata anak semakin bertambah dan pemahaman bahasanya menjadi lebih kuat.

4. Mengasah kemampuan berpikir kritis dan analitis

Mama dan anak perempuan menghabiskan waktu bersama sambil berlari di pantai
Freepik

Puisi mendorong anak untuk berpikir lebih dalam saat membaca. Anak tidak hanya mengikuti alur cerita, tetapi juga diajak menafsirkan maksud penulis melalui pilihan kata, kalimat, dan suasana yang dibangun dalam puisi.

Dengan pendampingan orangtua, anak dapat diajak berdiskusi mengenai makna puisi yang dibaca. Proses ini membantu anak belajar menganalisis informasi, menarik kesimpulan, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis sejak dini.

5. Mengembangkan imajinasi dan cara berpikir abstrak

Anak perempuan sedang tiduran di atas kasur sambil memakai selimut
Freepik

Puisi menghadirkan gambaran dan suasana melalui rangkaian kata yang tidak selalu disampaikan secara langsung. Hal ini mendorong anak untuk membayangkan situasi, perasaan, atau kejadian yang digambarkan dalam puisi.

Melalui imaji, perumpamaan, dan metafora, anak belajar melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda. Proses ini membantu mengembangkan imajinasi serta melatih cara berpikir abstrak yang penting dalam memahami berbagai bentuk bacaan.

6. Membantu anak mengenali dan membicarakan emosi

Mama dan anak laki-laki tersenyum menghadapi kamera
Freepik

Puisi sering kali mengangkat berbagai perasaan, seperti bahagia, sedih, takut, atau kecewa. Saat membaca puisi, anak dapat belajar mengenali emosi tersebut melalui kata-kata dan suasana yang digambarkan.

Dengan pendampingan orangtua, membaca puisi dapat menjadi sarana untuk mengajak anak membicarakan perasaan yang sedang dirasakan. Hal ini membantu anak memahami emosi diri sendiri sekaligus belajar mengekspresikannya dengan cara yang lebih sehat.

7. Menumbuhkan minat dan motivasi membaca

Mama dan anak perempuan tersenyum menghadap kamera
Freepik

Puisi umumnya memiliki teks yang singkat dengan alur yang padat, sehingga tidak membuat anak cepat merasa lelah saat membaca. Bentuk bacaan seperti ini dapat membantu anak menikmati proses membaca tanpa merasa terbebani.

Ketertarikan anak terhadap puisi dapat menumbuhkan motivasi untuk membaca lebih sering. Ketika anak mulai menikmati kegiatan membaca, kebiasaan ini juga dapat berdampak positif pada minat membaca jenis bacaan lainnya.

8. Mengajarkan penggunaan majas dan gaya bahasa

Anak laki-laki dan Mama tersenyum ke kamera
Freepik

Melalui puisi, anak diperkenalkan pada berbagai majas dan gaya bahasa, seperti perumpamaan, metafora, dan penggambaran imajinatif. Unsur-unsur ini sering digunakan untuk menyampaikan pesan secara tidak langsung.

Dengan membaca puisi, anak belajar memahami bahwa bahasa dapat digunakan secara kreatif untuk menyampaikan makna. Pemahaman terhadap majas dan gaya bahasa ini membantu anak lebih mudah menangkap pesan dalam bacaan yang bersifat kiasan.

9. Mendorong kreativitas dan ekspresi diri

Anak perempuan bersama keluarga sedang bermain balon
Freepik

Membaca puisi dapat menginspirasi anak untuk mengekspresikan ide dan perasaannya sendiri. Setelah mengenal berbagai bentuk puisi, anak bisa terdorong untuk menulis atau menciptakan puisi sederhana sesuai dengan pengalaman yang dimiliki.

Melalui kegiatan ini, anak belajar menuangkan pikiran dan perasaan ke dalam kata-kata. Proses tersebut membantu mengembangkan kreativitas sekaligus membangun keberanian anak dalam mengekspresikan diri.

10. Mendukung perkembangan kemampuan verbal dan literasi

Mama dan anak perempuan membaca buku bersama
Freepik

Membaca puisi membantu anak memahami hubungan antara bunyi, ritme, dan makna kata. Pola bahasa dalam puisi dapat melatih kemampuan anak dalam mengenali struktur kalimat serta alur bahasa secara lebih menyeluruh.

Kemampuan ini berperan penting dalam perkembangan literasi anak. Dengan terbiasa membaca puisi, anak dapat lebih mudah memahami berbagai jenis teks bacaan dan meningkatkan kemampuan verbalnya secara bertahap.

11. Menjadi sarana bonding yang menyenangkan bagi anak dan orangtua

Mama dan anak laki-laki mengobrol saat Mama membantu merapikan baju anaknya
Freepik

Membaca puisi bersama dapat menjadi aktivitas sederhana yang mempererat hubungan antara anak dan orangtua. Kegiatan ini bisa dilakukan saat waktu luang, sebelum tidur, atau sebagai selingan dari rutinitas belajar.

Melalui momen kebersamaan tersebut, anak dapat mengaitkan pengalaman membaca dengan rasa aman dan nyaman. Hal ini membantu menciptakan kenangan positif sekaligus menumbuhkan kecintaan anak terhadap kegiatan membaca.

Itulah informasi mengenai 11 manfaat membaca puisi untuk anak yang perlu orangtua ketahui. Dengan pendampingan yang tepat, membaca puisi dapat menjadi kegiatan sederhana yang membantu anak berkembang sekaligus mempererat hubungan dengan orangtua.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

Viral! Anak SD di Jakarta Barat Dilarikan ke IGD karena Gula Darah Tinggi

21 Des 2025, 10:05 WIBBig Kid