Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Mengapa Tahun Baru Imlek Identik dengan Warna Merah?

Imlek merupakan salah satu perayaan terpenting dalam budaya Tionghoa. Perayaan ini menandai awal tahun baru dalam penanggalan lunar dan dirayakan dengan berbagai tradisi dan kemeriahan. 

Salah satu tradisi unik yang selalu hadir dalam perayaan Imlek adalah penggunaan dekorasi berwarna merah. Warna merah mendominasi dekorasi Imlek, mulai dari lampion, angpao, hingga pakaian yang dikenakan. 

Penggunaan warna merah ini bukan tanpa alasan, melainkan memiliki makna dan simbolisme yang mendalam bagi masyarakat Tionghoa. Lantas mengapa imlek identik dengan warna merah?

Berikut informasinya yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini!

1. Simbol keberuntungan dan kemakmuran

Dalam budaya Tionghoa, warna merah melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan kemakmuran. Warna ini diyakini dapat menangkal roh jahat dan membawa energi positif ke dalam kehidupan. 

Lalu sejak zaman dahulu, merah telah digunakan dalam berbagai perayaan dan festival di Tiongkok, termasuk Imlek, untuk melambangkan kegembiraan.

Oleh karena itu, banyak dekorasi dan ornamen Imlek berwarna merah, seperti lampion, angpao, dan pakaian.

2. Legenda dan mitos

Asal usul warna merah pada Tahun Baru Imlek juga terkait pada legenda Nian, yang menceritakan tentang monster yang takut pada warna merah. 

Konon, pada zaman dahulu, ada monster bernama Nian yang selalu menyerang desa pada malam Tahun Baru. 

Penduduk desa kemudian menemukan bahwa Nian takut pada warna merah. Sejak saat itu, mereka mulai menggunakan warna merah untuk mengusir Nian dan membawa keberuntungan.

Ada pula legenda burung Hong yang melambangkan keberuntungan dan kemakmuran. Burung Hong digambarkan berwarna merah dengan api yang berkobar di sekitarnya.

3. Melambangkan api dan energi

Salah satu makna penting dari warna merah dalam Imlek adalah simbol api dan energi.

Dalam budaya Tionghoa, api merupakan elemen penting yang melambangkan kehidupan, energi, dan vitalitas. Api juga diyakini dapat membawa keberuntungan dan menangkal roh jahat.

Penggunaan warna merah saat Imlek juga dimaksudkan untuk membawa energi positif dan semangat baru untuk tahun yang akan datang.

4. Bagian dari tradisi dan sejarah

Penggunaan warna merah dalam Tahun Baru Imlek telah menjadi tradisi selama berabad-abad. Warna ini telah menjadi bagian integral dari budaya dan identitas Tionghoa. 

Misalnya merah juga merupakan warna kaisar Tiongkok dan digunakan dalam berbagai ritual dan perayaan penting. Inilah mengapa penggunaan warna merah dalam Imlek merupakan cara untuk melestarikan tradisi dan sejarah.

5. Psikologi warna merah

Warna merah secara psikologis dikaitkan dengan energi, gairah, dan kegembiraan. Warna ini dapat membangkitkan semangat dan optimisme, yang selaras dengan harapan dan doa untuk tahun yang baru.

Warna merah adalah warna yang cerah dan mencolok. Penggunaan warna merah dalam dekorasi Imlek menciptakan suasana yang meriah dan penuh sukacita.

Nah itulah jawaban dari mengapa imlek identik dengan warna merah. Di balik kemeriahan warna merah, ternyata terdapat berbagai alasan dan tradisi yang menarik untuk anak ketahui ya!

Share
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us

Latest in Big Kid

See More

Dari Tohudan ke Thailand, Kisah Basral Graito dalam Meraih Medali Emas di SEA Games 2025

19 Des 2025, 09:17 WIBBig Kid