5 Cara Efektif Lindungi Anak dari Penularan Covid-19

- Ajarkan anak cara memakai masker dengan benar
- Pilih masker yang nyaman dan pas di wajah
- Biasakan cuci tangan dan etika batuk atau bersin
Kasus Covid-19 kembali menunjukkan tren meningkat secara global. Dalam periode 1–28 September 2025, WHO mencatat 160.699 kasus baru yang jumlah lebih tinggi dibanding periode sebelumnya.
Di Indonesia, meski jumlah kasus relatif rendah, Kementerian Kesehatan mencatat 72 kasus varian baru yang terdeteksi sejak awal 2025 dan 7 kasus baru dalam periode minggu epidemiologi ke-22. Di tengah kondisi ini, protokol kesehatan seperti penggunaan masker kembali menjadi perhatian utama untuk melindungi anak-anak dari risiko penularan.
Situasi ini juga menuntut peran orangtua untuk lebih waspada dalam melindungi keluarga, terutama anak-anak yang aktivitasnya mulai kembali padat di sekolah maupun lingkungan bermain.
Berikut Popmama.com rangkum sejumlah langkah pencegahan Covid-19 yang bisa diajarkan Mama kepada anak untuk menjaga mereka tetap sehat dan aman.
1. Ajarkan penggunaan masker dengan benar

Memakai masker menjadi langkah pertama dan paling penting untuk mencegah penularan virus. Masker membantu melindungi saluran pernapasan dari droplet yang mungkin membawa virus Covid-19 maupun influenza.
Orangtua dapat mengajarkan cara memakai masker yang benar kepada anak, yaitu menutup hidung dan mulut tanpa celah. Selain itu, biasakan anak untuk tidak menyentuh bagian depan masker dan melepaskannya lewat tali. Cara sederhana ini membantu mengurangi risiko penularan, terutama saat anak berada di tempat ramai.
2. Pilih masker yang nyaman dan pas di wajah

Masker yang nyaman membuat anak lebih mudah memakainya dalam waktu lama. Pilih masker dengan bahan lembut, ukuran pas, dan tali yang tidak terlalu kencang agar tidak membuat anak sesak atau mudah melepasnya.
Penggunaan masker dengan lapisan ganda juga dapat menjadi pilihan untuk perlindungan tambahan, selama tetap memastikan anak bisa bernapas dengan nyaman. Masker yang pas dan nyaman akan membantu anak lebih konsisten dalam menjalankan protokol kesehatan.
3. Biasakan cuci tangan dan etika batuk atau bersin

Cuci tangan menjadi salah satu cara paling efektif untuk mencegah penyebaran virus. Anak dapat diajarkan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah menyentuh benda di tempat umum, sebelum makan, atau setelah bersin dan batuk.
Selain itu, penting juga mengajarkan etika batuk dan bersin dengan menutup mulut menggunakan siku bagian dalam atau tisu, lalu segera mencuci tangan. Langkah sederhana ini membantu menekan penularan virus di lingkungan sekitar.
4. Perkuat daya tahan tubuh lewat istirahat dan nutrisi seimbang

Daya tahan tubuh yang kuat menjadi kunci penting untuk melindungi anak dari berbagai penyakit, termasuk Covid-19. Pastikan anak mendapatkan waktu tidur yang cukup dan pola makan bergizi seimbang, seperti mengonsumsi sayur, buah, dan sumber protein setiap hari.
Aktivitas fisik ringan yang rutin juga dapat membantu menjaga kebugaran tubuh. Dengan kondisi tubuh yang sehat, risiko anak terinfeksi atau mengalami gejala berat dapat ditekan.
5. Segera tanggap bila muncul gejala ringan

Langkah cepat sangat penting untuk mencegah penyebaran virus di lingkungan rumah maupun sekolah. Jika anak mulai menunjukkan gejala seperti batuk, pilek, demam ringan, atau tenggorokan gatal, sebaiknya segera batasi aktivitas luar rumah dan lakukan pemantauan kondisi secara berkala.
Apabila gejala tidak kunjung membaik, periksakan ke fasilitas kesehatan agar mendapatkan penanganan yang tepat. Deteksi dan respons dini membantu mencegah gejala berkembang lebih berat sekaligus melindungi orang lain di sekitar.
Peningkatan kasus Covid-19 menjadi pengingat pentingnya pencegahan sejak dini. Dengan kebiasaan sederhana seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga daya tahan tubuh, anak dapat terlindungi dari risiko penularan.



















