8 Rekomendasi Pil Kontrasepsi Darurat, Efektif Mencegah Kehamilan

Andalan Pil KB adalah alat kontrasepsi yang mengandung levonorgestrel dan ethinylestradiol. Kandungan hormon esterogen dan progesteron dalam pil ini dapat menghambat kehamilan dengan mencegah sel telur berkembang sehingga tidak dapat dibuahi oleh sperma.

Terdiri atas 21 pil kuning aktif berisi hormon dan 7 pil inaktif putih, pil kontrasepsi ini dapat dikonsumsi 1 kali sehari dimulai dengan pil yang berwarna kuning sejak hari pertama haid. Upayakan konsumsi tablet ini pada jam yang sama setiap harinya.

Andalan Pil KB dibanderol dengan harga sekitar Rp 8.000 – Rp 15.000.

Andalan Postpil adalah pil kontrasepsi darurat yang dapat mencegah kehamilan sesaat setelah melakukan hubungan seksual tanpa pengaman. Perlu diingiat, pil Andalan Postpil tidak dapat menghentikan kehamilan jika sudah terjadi.

Konsumsi 2 pil dalam waktu 12 jam atau maksimal 120 jam atau 5 hari setelah berhubungan tanpa alat kontrasepsi. Pil yang satu ini dijual dengan harga sekitar Rp 30.000 – Rp 40.000.

Pil kontrasepsi Diane-35 adalah kombinasi bahan aktif ethiyl estradiol dan cypoterone acetate di dalamnya yang dapat membuat lendir serviks menjadi lebih tebal dan membentuk lapisan agar sperma tidak dapat masuk sehingga kehamilan dapat dicegah.

Pil ini dapat dikonsumsi 1 kali sehari selama 21 hari, dan diikuti dengan jeda sebanyak 7 hari tanpa minum obat. Pil kontrasepsi darurat ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 162.000 – Rp 215.000.

Microlut adalah kontrasepsi darurat yang mengandung 30 mcg levonorgestrel. Obat ini tidak akan mengganggu siklus menstruasi nomal dan dapat digunakan saat menyusui karena tidak memengaruhi laktasi.

Obat yang memerlukan resep dokter ini dapat dikonsumsi 1 tablet per hari dengan jam konsumsi yang sama per harinya. Pil ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 34.000 – Rp 50.300.

Planotab mengandung ethinylestradiol dan levonorgestrel, kombinasi bahan tersebut dapat mencegah kehamilan dengan cara menghambat pertumbuhan sel telur sehingga tidak dibuahi oleh sel sperma.

Terdiri dari 28 tablet yang terdiri atas 21 tablet berbahan aktif dan 7 tablet kosong. Pil ini dapat dikonsumsi 1 kali sehari pada jam yang sama setiap harinya untuk mencegah kehamilan. Planotab dijual dengan harga sekitar Rp 15.000.

Postinor adalah pil kontrasepsi darurat yang mengandung levonorgestrel  dosis tinggi yang bekerja dengan cara memperlambat atau mencegah ovulasi sehingga kemungkinan terjadinya pembuahan sangat kecil.

Obat yang memerlukan resep dokter ini terdiri atas 2 tablet yang dikonsumsi sekaligus. Pil kontrasepsi postinor dikonsumsi paling lambat 72 jam atau 3 hari setelah berhubungan intim. Pil ini dapat Mama beli dengan harga sekitar Rp 29.000 – Rp 30.000.  

Pil kontrasepsi Yasmin mengandung drospirenon dan ethinylestradiol yang mana kombinasi dari kedua bahan tersebut mampu mencegah kehamilan dengan cara mengahambat pelepasan sel telur sehingga mengurangi risiko terjadinya pembuahan.

Dikonsumsi sebanyak 1 tablet per hari setelah atau sebelum makan selama 21 hari penuh dengan masa jeda selama seminggu setelahnya. Pil ini dijual dengan harga sekitar Rp 228.000 – Rp 277.000.

Yaz merupakan pil kontrasepsi yang terdiri atas 2 hormon, yakni hormon esterogen dan progestin. Pil ini bekerja dengan mencegah ovulasi serta terjadinya pembuahan. Agar lebih maksimal, Mama wajib mengonsumsinya pada jam yang sama selama 28 hari penuh.

Pil kontrasepsi Yaz dapat dikonsumsi sebanyak 1 tablet per hari. Mama dapat membelinya dengan kisaran harga Rp 317.000 – Rp 372.000.

Nah, itu tadi rekomendasi pil kontrasepsi darurat yang bisa cegah kehamilan. Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya, Ma.