Bolehkah Ibu Hamil Makan Buah Nangka dan Cempedak?

Jawabannya adalah ya, nangka dan cempedak aman dikonsumsi oleh ibu hamil selama jumlahnya tidak berlebihan. Berita bahwa nangka dan cempedak dapat menyebabkan keguguran hanyalah sebuah mitos yang beredar di masyarakat. Sampai saat ini, tidak ditemukan zat pada nangka dan cempedak yang berbahaya bagi janin. 

Seperti buah pada umumnya yang memiliki kandungan vitamin, buah cempedak juga dapat memberikan manfaat yang baik untuk ibu hamil selama jumlah yang dikonsumsi tidak berlebihan. Manfaatnya antara lain sebagai berikut:

Cempedak memiliki kandungan vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Selain itu, cempedak juga mengandung vitamin C yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh. 

Sementara itu, nangka memiliki kandungan kalsium dan magnesium yang diperlukan tubuh. Ibu hamil sangat penting untuk memenuhi kebutuhan kalsium dan magnesium untuk perkembangan tulang janin dan mencegah ibu mengalami osteoporosis.

Selain kaya akan vitamin, nangka juga dapat menjaga kadar gula darah dalam tubuh lho, Ma. Nangka memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga nangka termasuk makanan kategori anti-diabetik.

Selain itu, nangka juga mengandung flavonoid yang berfungsi untuk menjaga kadar gula darah dalam tubuh agar tidak melonjak.

Kandungan vitamin C pada buah cempedak baik untuk melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Sembelit merupakan keluhan yang umum terjadi pada ibu hamil karena perubahan hormon yang memengaruhi pergerakan usus. 

Oleh karena itu, buah cempedak dan buah nangka baik untuk ibu hamil karena kaya serat untuk melancarkan pencernaan.

Manfaat lain yang tak kalah penting dari buah nangka adalah dapat mencegah anemia pada ibu hamil. Ibu hamil yang mengalami anemia dapat mengganggu kesehatan dan perkembangan janin. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil mengonsumsi makanan yang dapat mencegah anemia. 

Nangka memiliki kandungan folat dan zat besi yang membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah. Oleh karena itu, mengonsumsi buah nangka dapat mencegah anemia serta membantu perkembangan dan pertumbuhan janin.

Meski memiliki banyak manfaat, ibu hamil tetap harus mengetahui batas dalam mengonsumsi nangka dan cempedak. Pada dasarnya, semua yang dikonsumsi secara berlebihan pasti akan berdampak kurang baik bagi tubuh.

Untuk menjaga agar tetap aman, cukup konsumsi buah nangka dan cempedak sesekali saja. Buah cempedak mengandung alkohol yang jika dikonsumsi secara berlebihan akan membuat perut terasa panas. Masih banyak lagi efek samping dari makan buah nangka dan cempedak secara berlebihan yang perlu Mama ketahui. Efek samping yang dapat dirasakan antara lain:

• Perut terasa kembung

Nangka dan cempedak bersifat panas sehingga dapat memberikan efek tidak nyaman pada pencernaan jika dikonsumsi terlalu banyak. Mama mungkin akan merasakan perut kembung, mulas, dan nyeri pada perut yang tentunya akan sangat mengganggu.

• Memicu terjadinya kontraksi dini

Mengonsumsi nangka dan cempedak secara berlebihan juga dapat memicu terjadinya kontraksi dini pada ibu hamil. Hal ini tentunya dapat membahayakan janin karena apabila tidak segera ditangani, kontraksi dini dapat memicu keguguran atau bayi lahir prematur.

• Menyebabkan asam lambung naik

Selain itu, buah cempedak yang dikonsumsi terlalu banyak juga dapat meningkatkan kadar asam lambung dalam tubuh, terutama jika sebelumnya Mama sudah punya riwayat asam lambung. Asam lambung yang naik dapat menyebabkan rasa mual, ingin muntah, nafsu makan menurun hingga nyeri pada perut.

Itulah informasi seputar nangka dan cempedak bagi ibu hamil. Nangka dan cempedak dapat diolah menjadi berbagai masakan yang lezat seperti digoreng dengan tepung terigu. Pastikan buah nangka dan cempedak masih berkualitas baik dengan cara melihat warna dan mencium aromanya. Yang paling terpenting adalah tetap batasi jumlahnya karena apapun yang berlebihan tentunya tidak baik bagi tubuh. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma!