Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Waspada, Ibu Hamil Positif Cacar Monyet Bisa Tularkan ke Bayi

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan bahwa wabah monkey pox atau cacar monyet sebagai kondisi darurat kesehatan global yang harus diwaspadai. 

Dilansir dari laman Instagram Kementerian Kesehatan, cacar monyet dinyatakan sebagai kondisi darurat karena sudah ada 99 ribu kasus cacar monyet dengan 208 kematian terjadi di dunia.

Terlebih lagi, ada varian cacar monyet baru yang harus diwaspadai karena lebih mudah menular dan memiliki gejala yang lebih berat. 

Cacar monyet bisa menyerang siapa saja, termasuk ibu hamil. Bahkan, ibu hamil harus ekstra waspada karena cacar monyet dapat ditularkan ke janin selama kehamilan. 

Lebih lengkapnya, berikut Popmama.com rangkum mengenai ibu hamil positif cacar monyet bisa tularkan ke bayi.

1. Apa itu monkey pox atau cacar monyet?

Cacar monyet atau yang sebelumnya dikenal dengan istilah monkeypox merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus monkeypox

Meskipun cacar monyet adalah penyakit zoonosis (ditularkan dari hewan ke manusia), namun penyakit ini juga dapat menyebar dari manusia ke manusia.

Cacar monyet dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti demam, sakit kepala hebat, nyeri otot, lesu, pembengkakan kelenjar getah bening (di leher, ketiak atau selangkangan), dan ruam atau lesi kulit. 

Jika tidak mendapatkan pengobatan yang tepat, penyakit cacar monyet bisa berakibat fatal.

2. Bagaimana penularan cacar monyet?

Cacar monyet dapat menular melalui kontak dengan seseorang yang positif Mpox. Berikut adalah beberapa proses penyebaran penyakit cacar monyet:

  • Droplet, yaitu percikan air liur orang yang positif cacar monyet.
  • Kontak langsung kulit ke kulit dengan orang yang menderita cacar monyet.
  • Melakukan aktivitas seksual dengan orang yang positif cacar monyet.
  • Kontak dengan benda yang terkontaminasi virus dari orang yang menderita cacar monyet.

3. Cacar monyet bisa ditularkan ibu hamil ke bayinya

Freepik/freepik
Freepik/freepik

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, penularan cacar monyet selama kehamilan dapat berbahaya bagi janin. 

Begitu pula menurut lama CDC, cacar monyet dapat ditularkan ke janin selama kehamilan atau ke bayi baru lahir melalui kontak dekat selama hamil dan setelah bayi lahir.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk lebih memahami risiko cacar monyet selama kehamilan, dan bagaimana virus dapat ditularkan ke janin saat dalam kandungan atau bayi baru lahir selama atau setelah lahir atau saat menyusui. 

Maka dari itu, jika Mama sedang hamil, hindari kontak erat dengan siapa pun yang terinfeksi cacar monyet. Pasalnya, selama masa kehamilan, bayi berisiko ikut terpapar virus lantaran penularan bisa terjadi melalui plasenta dari ibu hamil ke janin.

4. Cara mencegah cacar monyet di masa kehamilan

Freepik/freepik
Freepik/freepik

Kunci dalam mencegah cacar monyet di masa kehamilan adalah dengan menghindari berdekatan atau bersentuhan langsung dengan orang yang memiliki ruam atau gejala cacar monyet.

Orang yang pernah mendapatkan vaksin cacar kemungkinan memiliki perlindungan tertentu terhadap infeksi cacar monyet. Namun, meskipun orang-orang yang pernah menerima vaksin cacar memiliki tingkat perlindungan tertentu terhadap cacar monyet, upaya pencegahan harus tetap dilakukan. 

Berikut adalah tindakan pencegahan penularan cacar monyet yang bisa diterapkan ibu hamil:

  • Hindari kontak kulit dengan orang yang memiliki gejala cacar monyet.
  • Jangan berhubungan seks dengan orang yang menunjukkan gejala cacar monyet (ruam bernanah/keropeng).
  • Pakai masker jika merasa tubuh tidak sehat atau bergejala. 
  • Jangan menggunakan perlengkapan pribadi orang lain (handuk dan baju).
  • Selalu cuci tangan dengan sabun hingga bersih. 

5. Apa yang harus dilakukan jika ibu hamil memiliki gejala Mpox?

Freepik/pressfoto
Freepik/pressfoto

Jika ibu hamil menunjukkan gejala cacar monyet, maka segeralah mengunjungi puskesmas atau rumah sakit untuk pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut. 

Jangan lupa untuk menutupi luka atau koreng dengan kain kasa agar tidak terkena dan menularkan kepada orang lain.

Itu dia rangkuman mengenai ibu hamil positif cacar monyet bisa tularkan ke bayi. Tindakan pencegahan tidak hanya melindungi ibu hamil dari Mpox, tetapi juga si Kecil di dalam kandungan, Ma.

 

Share
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

Berapa Lama Tanda Kehamilan Muncul setelah Berhubungan Seks?

05 Des 2025, 21:00 WIBPregnancy