7 Daftar Perlengkapan Bayi Yang Wajib Mama Bawa Saat Pergi Liburan
Selain pakaian bayi dan stroller, apa lagi ya yang perlu disiapkan?
25 Desember 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mengajak bayi pergi berlibur bukanlah hal yang tidak mungkin. Mama sudah bisa merencanakan liburan setelah bayi menginjak usia 40 hari dimana kekebalan serta daya tahan tubuhnya sudah mulai meningkat.
Namun, mengajak bayi dalam perjalanan jauh tentu saja membutuhkan persiapan yang matang demi kenyamanan si Kecil dan kelancaran perjalanan Anda.
Salah satu hal penting yang perlu Mama lakukan adalah menyiapkan kebutuhan bayi. Tidak seperti orang dewasa yang bisa bepergian hanya dengan membawa satu koper, perlengkapan bayi sangatlah banyak.
Meski demikian, mengajak newborn jalan-jalan sebenarnya lebih mudah dibandingkan bayi usia 6 bulan ke atas. Sebab bayi baru lahir masih menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur dan mengandalkan susu sebagai asupan utamanya. Sehingga Mama tak perlu repot menyiapkan perlengkapan makan ataupun cemilan untuknya.
Jadi apa saja yang perlu disiapkan? Ini dia daftarnya.
1. Pakaian bayi dan selimut
Hal utama yang perlu disiapkan adalah pakaian. Hitung jumlah kebutuhan pakaian bayi sesuai dengan lamanya perjalanan. Pakaian bayi yang dimaksud meliputi pakaian sehari-hari, pakaian pergi, piyama, singlet atau kaos dalam, jaket, topi, kaos kaki dan selimut bayi. Pastikan bayi mengenakan pakaian yang nyaman dan hangat selama perjalanan.
Agar tidak menghabiskan banyak tempat, Mama bisa memilih jenis pakaian one-piece yang praktis seperti jumper, sleepsuit, atau romper. Kelompokkan penempatannya di dalam koper agar Mama mudah mengambil barang yang dibutuhkan tanpa membuat isi koper jadi berantakan.
2. Perlengkapan mandi
Kulit bayi yang lembut dan sensitif membutuhkan perlengkapan mandi khusus yang berbeda dengan orang dewasa. Agar lebih praktis, pilih sabun 2in1 khusus bayi yang berfungsi ganda sebagai sabun sekaligus sampo. Kemudian masukkan sabun ke botol kecil (travel size) agar lebih praktis dan hemat tempat.
Jangan lupa membawa minyak telon, cotton bud, kapas dan baby lotion untuk menjaga kulit bayi selalu lembap.
Mama juga bisa menyiapkan sebotol kecil deterjen baju bayi untuk berjaga-jaga jika tidak ada jasa laundry di tempat menginap.
Editors' Pick
3. Popok bayi
Perlengkapan bayi berikutnya yang tidak boleh terlupakan adalah popok bayi. Hitung jumlah popok yang akan dibawa sesuai dengan lama perjalanan. Sebaiknya sediakan 2 hingga 4 popok lagi untuk cadangan.
Intensitas pemakaian popok sekali pakai yang rutin berisiko menyebabkan ruam pada pantat bayi. Oleh sebab itu, siapkan popok kain (cloth diaper) sebagai alternatif popok lain yang bisa dikenakan si Kecil.
4. Perlengkapan menyusui
Nursing apron atau cover menyusui adalah benda wajib yang harus dibawa oleh Mama untuk menyusui selama perjalanan. Sebab tidak semua tempat wisata atau transportasi publik memiliki ruang khusus untuk menyusui (nursing room).
Sedangkan jika bayi minum susu formula, siapkan beberapa buah botol susu yang sudah dibersihkan bersama beberapa porsi susu formula. Jangan lupa juga membawa termos kecil berisi air panas ya, Ma untuk membuat susu bayi selama perjalanan.
5. Obat-obatan
Sangat penting untuk membawa P3K dan obat-obatan yang mungkin saja dibutuhkan oleh bayi. Jenis obat-obatan umum yang perlu disiapkan diantaranya obat penurun panas, obat luka atau antiseptik, termometer untuk mengukur suhu tubuh bayi serta krim ruam popok.
Jangan ragu untuk segera membawa si Kecil ke dokter jika tiba-tiba ia sakit dalam perjalanan.
Baca juga: Kisah tragis seorang bayi yang meninggal ketika sedang di perjalanan jauh
6. Car seat
Jika Mama mengajak si Kecil berlibur menggunakan mobil, maka sebaiknya sediakan car seat untuk meletakkan bayi. Pastikan Mama memilih car seat yang bisa direbahkan sehingga aman bagi tulang punggung bayi.
7. Stroller atau gendongan
Mengunjungi tempat-tempat wisata akan jauh lebih nyaman jika membawa stroller atau gendongan. Si Kecil bisa beristirahat dengan nyaman di dalam stroller atau di dalam pelukan Mama tanpa perlu repot berpindah-pindah tangan. Siapkan penutup atau cover stroller untuk mengantisipasi cuaca hujan, sehingga bayi tetap aman dan nyaman berada di dalamnya.
Meskipun terlihat repot, namun faktanya mengajak si Kecil bepergian memiliki efek positif bagi mama ataupun si Kecil sendiri. Sebab selain bermanfaat untuk melepas stress pasca melahirkan, bepergian juga mampu meningkatkan bonding antara orangtua dan anak, serta melatih anak untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Selamat berlibur!
Baca juga:Cara memilih stroller yang tepat untuk berlibur
