Viral, Kisah Sedih Orangtua Bawa Jenazah Bayi Naik Motor ke Pemakaman
Video seorang papa naik motor dengan membawa bayinya yang meninggal viral di media sosial. Peristiwa ini terjadi di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Video ini pertama diunggah oleh akun Instagram @humaspoldakalteng pada 15 Desember 2020.
"Sedih melihatnya… Ada warga yang membawa jenazah bayi dengan sepeda motor," jelas akun Instagram tersebut.
Karena video itu, banyak orang yang bersimpati dengan orangtua sang Bayi. Akun @humaspoldakalteng juga merilis foto-foto pemakaman bayi yang viral ini.
Berikut Popmama.com rangkum informasi dan fakta lengkapnya!
1. Bayi yang meninggal mengalami gizi buruk
Dikutip dari berbagai sumber, bahwa bayi yang meninggal dan dibawa menggunakan sepeda motor itu ternyata mengalami gizi buruk. Bayi itu sempat dirawat di RSUD Dokter Doris Sylvanus Palangka Raya. Namun, setelah dua hari dirawat di rumah sakit, bayi tersebut meninggal dunia.
2. Dibawa dengan motor karena tak punya biaya sewa ambulans
Warganet bertanya-tanya apa alasan orangtua sang Bayi tersebut menggunakan sepeda motor menuju ke TPU di Jalan Tjilik Riwut Km 12, Kota Palangka Raya. Disebutkan oleh papa sang Bayi kalau mereka tak punya biaya untuk menyewa mobil ambulans, yang ditawarkan oleh pihak rumah sakit. Sehingga terpaksa menggunakan sepeda motor.
Karena kejadian itu, perwakilan Polda Kalteng pun langsung mencari kediaman orangtua yang ada di video viral ini.
"Setelah kami mengetahui ada seorang warga yang membawa jenazah anaknya dengan menggunakan sepeda motor, kami langsung mencari di mana rumah warga tersebut," ujar Dirsamapta Polda Kalteng Kombes Pol Susilo Wardono, S.I.K., M.H dari akun Instagram @humaspoldakalteng.
3. Pemakaman dilakukan dengan sederhana
Dari foto yang dibagikan oleh @humaspoldakalteng pemakaman bayi dilakukan dengan sederhana. Bahkan setelah dikuburkan tak ada batu nisan di atasnya. Orangtua bayi diketahui kesulitan uang untuk membeli batu nisan.
Kisah haru tentang bayi itu akhirnya viral di media sosial dan mendapat banyak tanggapan. Mulai dari Polda Kalimantan Tengah hingga netizen di Instagram. Kisah ini mengetuk hati banyak pihak perihal ketersediaan ambulans yang tarifnya kadang masih mahal untuk disewa di beberapa tempat.
Semoga tidak ada lagi kejadian serupa ya, Ma.
