Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Penyebab Kepala Bayi Panas tapi Badannya Tidak, Belum Tentu Demam

Bayi chek suhu.png
Pinterest.com/dreambaby

Mama pernah pegang kepala si Kecil dan terasa hangat, tapi saat cek bagian badannya, justru biasa saja? Hal ini wajar saja kalau Mama jadi bingung dan khawatir.

Tapi jangan buru-buru panik dulu, Ma. Lebih baik mencari tahu terlebih dahulu kenapa hal ini bisa terjadi.

Berikut Popmama.com sudah merangkum informasi penyebab kepala bayi panas tapi badannya tidak.

Mengapa Kepala Bayi Terasa Panas, Tapi Badannya Tidak?

Kondisi kepala bayi bisa terasa panas sementara badannya tetap normal, hal ini sebenarnya cukup sering terjadi, Ma. Dan kabar baiknya, ini belum tentu menjadi pertanda bayi demam atau sakit. 

Ada beberapa alasan yang bisa menyebabkan kondisi ini terjadi, seperti:

1. Sistem termoregulasi bayi belum sempurna

Bayi menguap.png
Pinterest.com/marebabe1

Bayi, terutama yang baru lahir, memiliki sistem pengatur suhu tubuh (termoregulasi) yang belum berkembang sepenuhnya. Akibatnya, mereka lebih rentan terhadap perubahan suhu lingkungan, dan bagian tubuh tertentu, seperti kepala, bisa terasa lebih hangat dibandingkan bagian lainnya. 

2. Kepala memiliki banyak pembuluh darah dan kelenjar keringat

Bayi berkeringat .png
Pinterest.com/lifehacker

Kepala bayi memiliki lebih banyak pembuluh darah yang dekat dengan permukaan kulit, serta kelenjar keringat yang lebih aktif. Hal ini membuat kepala bayi lebih mudah terasa hangat, terutama setelah aktivitas seperti menyusu atau menangis. 

3. Pengaruh lingkungan dan pakaian

Bayi mengenakan baju tebal.png
Pinterest.com/etsy

Lingkungan yang hangat atau pakaian yang terlalu tebal dapat menyebabkan panas terperangkap di kepala bayi, membuatnya terasa lebih panas meskipun tubuhnya tidak.

4. Pertumbuhan gigi (teething)

Bayi tumbuh gigi.png
Pinterest.com/lifehacksblogger

Proses pertumbuhan gigi dapat menyebabkan peningkatan aliran darah di kepala, membuatnya terasa lebih hangat. Namun, ini biasanya tidak disertai dengan demam tinggi.

Kapan Mama, Harus Waspada?

Meskipun kepala bayi terasa panas bisa menjadi hal yang normal, namun ada beberapa tanda yang perlu untuk Mama perhatikan, seperti: 

  1. Suhu tubuh diatas 38°C, ini menandakan demam yang memerlukan perhatian medis. 

  2. Bayi tampak lesu atau tidak responsif

  3. Menolak menyusu atau makan 

  4. Muncul ruam atau perubahan warna kulit 

  5. Tanda-tanda adanya dehidrasi, mulut kering, sedikit buang air kecil, dan mata yang cekung. 

Jadi, kepala bayi panas tapi badannya tidak belum tentu demam, dan tidak perlu dikhawatirkan, ya, Ma. Namun, jika diserta gejala-gejala seperti yang telah disebutkan di atas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyuni Sahara
EditorWahyuni Sahara
Follow Us

Latest in Baby

See More

Dongeng untuk Bayi: Kisah Beruang Madu yang Mencuri Makanan

05 Des 2025, 19:20 WIBBaby