10 Tips Mempererat Hubungan Anak dengan Papa

Sesibuk apapun Papa, yuk sempatkan waktu bersama anak!

26 Juni 2022

10 Tips Mempererat Hubungan Anak Papa
Pexels/Paveldanilyuk

Sebagai orangtua, menjaga hubungan baik dengan anak adalah hal yang penting. Karena selama hidupnya, anak membutuhkan sosok orangtua sebagai teladan untuk masa depannya.

Karena keterbatasan waktu, terkadang orangtua dan anak sering melewatkan momen-momen kebersamaan. Terutama momen anak bersama Papa yang banyak terlewatkan, lantaran sibuknya pekerjaan.

Ada banyak cara yang dapat Papa lakukan untuk mempererat hubungan dengan anak di tengah padatnya kesibukan. Dalam artikel ini, Popmama.com memberikan 10 tips mempererat hubungan anak dengan Papa. Yuk dicoba tips nya, supaya hubungan Papa dengan anak selalu harmonis!

1. Makan bersama

1. Makan bersama
Pexels/wernerpfenning

Makan bersama merupakan hal yang terlihat sepele, namun berarti dalam keluarga. Makan bersama dapat menjadi langkah awal untuk membangun kebersamaan keluarga.

Saat tiap anggota keluarga sibuk dengan urusannya masing-masing, makan bersama menjadi momen yang berharga. Sebab, momen ini belum tentu bisa dilaksanakan setiap hari.

Makan bersama keluarga tidak harus selalu dilakukan di restoran. Makan di rumah dengan anggota keluarga yang lengkap, juga dapat memberikan kesan yang berarti bagi anak.

2. Sempatkan waktu untuk ngobrol dengan anak

2. Sempatkan waktu ngobrol anak
Pexels/juliamcameron

Ngobrol bersama menjadi cara yang tepat untuk orangtua melakukan pendekatan terhadap anak. Tentukan waktu yang tepat untuk ngobrol bersama anak dalam waktu yang lama.

Tanya kepada anak tentang perkembangan sekolahnya, apa yang sedang ia kerjakan saat ini. Papa juga bisa bercerita kepada anak tentang pekerjaan di kantor, kesibukan yang sedang dijalani, dll.

Ngobrol bersama anak menjadi hal sederhana yang sulit dilakukan orangtua saat sibuk. Oleh karena itu, momen bersama ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan pendekatan kepada anak.

3. Berikan pujian

3. Berikan pujian
Pexels/Paveldanilyuk

Papa sering dikenal sebagai sosok yang kaku dan tidak romantis terhadap anaknya. Papa jarang memberikan pujian, ataupun sekadar mengapresiasi pencapaian yang telah diraih oleh anak.

Untuk membangun hubungan yang baik dengan anak, Papa perlu merubah mindset tersebut. Berikan apresiasi kepada anak atas prestasi dan pencapaian yang telah dirahinya. Tunjukan bahwa Papa juga peduli terhadap perkembangan anaknya.

Anak perempuan, umumnya senang dengan pujian. Oleh karena itu, untuk lebih dekat kepada anak terutama anak perempuan, sesekali Papa bisa memberikan pujian kepadanya. Papa bisa memberikan pujian tentang penampilannya, wajahnya, ataupun prestasinya.

4. Minimalisir penggunaan handphone di rumah, terutama saat bersama anak

4. Minimalisir penggunaan handphone rumah, terutama saat bersama anak
Pexels/anetelusina

Saat di rumah, usahakan orangtua meminimalisir penggunaan HP. Berikan waktu untuk keluarga saat di rumah. Hal ini juga dapat Papa terapkan kepada anak.

Penggunaan HP yang terlalu intensif di rumah, membuat momen antara anak dan orangtua menjadi lebih terbatas.

Dengan meminimalisir penggunaan HP, orangtua menjadi punya banyak waktu untuk menciptakan momen-momen bersama keluarga.

Editors' Pick

5. Lakukan quality time, minimal setiap akhir pekan

5. Lakukan quality time, minimal setiap akhir pekan
Pexels/marianakurnyk

Quality time antara Papa dengan anak bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya menonton film bersama, berbelanja, atau sekadar mencuci kendaraan.

Pergi jalan-jalan ke mall untuk makan bersama atau membeli barang kebutuhan, juga menjadi cara yang dapat Papa lakukan untuk menciptakan momen bersama anak.

Anak tidak akan mengingat barang mahal apa yang telah diberikan oleh Papanya, namun anak akan mengingat momen yang telah ia buat bersama Papanya.

6. Gunakan bahasa sentuhan

6. Gunakan bahasa sentuhan
Pexels/Gustavofring

Selain bahasa verbal, memberikan sentuhan fisik juga menjadi hal yang berarti bagi anak. Dari yang sederhana seperti pelukan, di situasi tertentu hal itu dapat menjadi sangat berhaga bagi anak.

Jika anak laki-laki Papa kurang suka dimanja, hal ini bisa Papa lakukan terhadap anak perempuan papa. Bagi sebagian anak perempuan, Papa adalah cinta pertamanya. Jadi hal ini dapat berarti lebih baginya.

7. Memberikan kejutan

7. Memberikan kejutan
Pexels/cottonbro

Hampir semua orang suka bila diberi kejutan, begitu juga dengan anak-anak. Saat Papa tengah sibuk-sibuknya bekerja, memberikan hadiah dapat menjadi cara lain untuk berkomunikasi pada anak.

Walau barang tidak dapat menggantikan apapun, tetapi dengan memberi hadiah dapat menjadi tanda perhatian orangtua kepada anaknya.

8. Habiskan waktu bersama dengan kegiatan favorit anak

8. Habiskan waktu bersama kegiatan favorit anak
Pexels/ketutsubiyanto

Saat Papa sibuk, kerap kali anak merasa bahwa ia kurang diberi perhatian. Untuk menghilangkan perspektif tersebut dari anak, saat ada kesempatan Papa bisa mengajaknya untuk melakukan kegiatan bersama.

Saat libur, sempatkan waktu untuk bersama anak dengan melakukan kegiatan bersama. Selain menebus waktu yang banyak tersita, kegiatan ini juga dapat menjadi bonding antara Papa dan anak.

Papa bisa meminta anak untuk memilih kegiatan apa yang ingin ia lakukan, seperti memasak makanan favorit, pergi ke salon, berkebun, berkemah, dll.

9. Olahraga bersama

9. Olahraga bersama
Pexels/lgh1005803

Umumnya Papa dikenal sebagai sosok yang paling peduli terhadap kesehatan keluarganya. Maka tidak heran jika banyak anak yang senang dengan olahraga berkat contoh dari Papanya.

Kegiatan olahraga bersama dengan anak, dapat menjadi kegiatan seru yang bisa mendekatkan anak dengan orangtuanya. Walau tidak dilakukan setiap hari, namun di waktu-waktu seperti ini, anak bisa merasakan arti kebersamaan dengan keluarganya.

Untuk kegiatan olahraga yang lebih efektif, Papa dapat mengajak anak untuk jogging, berenang, ataupun bersepeda.

10. Berdiskusi tentang cita-cita yang ingin dicapai oleh anak

10. Berdiskusi tentang cita-cita ingin dicapai oleh anak
Pexels/Paveldanilyuk

Berdiskusi mengenai masa depan anak, dapat menjadi tanda peduli Papa dengan anak. Dengan ini anak akan paham bahwa Papa tidak hanya memfasilitasi pendidikannya, tetapi Papa juga peduli tentang masa depannya kelak.

Tanyakan pada anak rencana apa yang ingin ia lakukan di masa depan, diskusikan solusi jika menemukan ketidakcocokan antara pendapat anak dengan Papa.

Di tengah sibukya pekerjaan, komunikasi dengan anak menjadi hal yang penting untuk Papa lakukan. 10 Tips mempererat hubungan Papa dengan anak di atas, dapat Papa ikuti untuk menjaga hubungan baik dengan anak.

Baca Juga:

The Latest