Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Kenali 11 Jenis Perkembangbiakan Vegetatif Tumbuhan

Tanaman anggur
Pexels/Miriam Fischer

Tahukah Mama, tumbuhan berkembang biak melalui dua cara yaitu secara generatif dan vegetatif. Generatif berarti perkembangbiakan itu melibatkan perkawinan sel jantan dan sel betina.

Sedangkan, perkembangbiakan vegetatif berarti perkembangbiakan tumbuhan tanpa adanya pertemua sel jantan dan sel betina yang hanya melibatkan satu induk saja. Cara vegetatif juga dapat diartikan sebagai proses perkembangbiakan tanpa melalui perkawinan.

Ada dua jenis perkembangbiakan vegetatif yang dialami tumbuhan, yaitu perkembangbiakan vegetatif alami dan perkembangbiakan vegetatif buatan.

Di artikel berikut, Popmama.com menjelaskan apa saja 11 jenis perkembangbiakan vegetatif tumbuhan. Catat baik-baik ya, Ma!

Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Vegetatif buatan adalah cara mengembangbiakkan tumbuhan yang dilakukan dengan bantuan manusia tanpa melalui proses perkawinan. Teknik ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan tanaman dan mempertahankan sifat unggul dari induknya. Teknik ini terdiri dari: cangkok, okulasi, kopulasi, dan stek.


1. Cangkok

Cangkok
Rennieorchards.com

Cangkok adalah teknik memperbanyak tanaman dengan cara mengupas sebagian kulit batang, lalu membungkusnya dengan tanah dan plastik hingga tumbuh akar. Kalau Mama sering melihat plastik hitam diikat di batang pohon, berarti pohon itu sedang dicangkok. Contoh tumbuhan yang bisa dicangkok adalah mangga, jambu air, dan rambutan.

2. Okulasi

Okulasi
Kultur-imbarockgarten.de

Okulasi adalah teknik menempelkan mata tunas dari satu tanaman ke batang tanaman lain untuk menghasilkan sifat unggul. Biasanya, keduanya direkatkan menggunakan plastik okulasi khusus atau terkadang menggunakan tali rafia. Contoh tumbuhan yang bisa diokulasi adalah kakao, karet, dan mangga.

3. Kopulasi

Pohon durian
Pexels/HONG SON

Kopulasi adalah teknik menyambungkan batang bawah dan batang atas dari dua tanaman sejenis agar tumbuh menjadi satu. Sama seperti okulasi, biasanya praktik ini dilakukan menggunakan plastik okulasi. Contoh tumbuhan yang bisa dikembangbiakkan  menggunakan teknik ini adalah kopi, durian, dan tomat.

4. Stek

Stek
Pexels/Tima Miroshnichenko

Stek adalah teknik memperbanyak tanaman dengan cara memotong bagian tertentu dari tumbuhan, seperti batang, daun, atau akar, kemudian menanam potongan tersebut hingga tumbuh tunas dan akar baru. Umumnya, stek dilakukan pada tumbuhan yang dapat tumbuh dari batang. Contoh tumbuhan yang dapat diperbanyak dengan cara stek antara lain singkong, mawar, dan anggur.

Perkembangbiakan Vegetatif Alami 

Vegetatif alami adalah cara tumbuhan berkembang biak tanpa melalui biji atau bantuan manusia. Berikut adalah jenis-jenis vegetatif alami beserta contohnya:

1. Tunas

Tunas
Pexels/cottonbro studio

Perkembangbiakan dengan tunas terjadi ketika tumbuhan membentuk tunas baru yang tumbuh dari batang atau akar induknya. Tunas ini akan berkembang menjadi individu baru yang masih terhubung dengan induknya sebelum akhirnya bisa hidup mandiri. Proses ini banyak ditemukan pada tumbuhan yang batangnya tidak berkayu keras. Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah pisang, bambu, dan tebu.

2. Spora

Spora
Pexels/Vitoria Cardoso

Beberapa tumbuhan berkembang biak melalui spora, yaitu sel-sel reproduktif yang sangat kecil dan ringan. Spora biasanya tersebar melalui udara dan akan tumbuh menjadi individu baru jika jatuh di tempat yang lembap dan cocok untuk pertumbuhan. Spora tidak membutuhkan proses pembuahan untuk berkembang, dan banyak ditemukan pada tumbuhan tingkat rendah.  Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah tumbuhan paku, jamur, dan lumut.

3. Umbi lapis

Umbi lapis
Pexels/Nick Collins

Umbi lapis adalah organ penyimpanan makanan berbentuk lapisan-lapisan daun berdaging yang tersusun rapat. Di antara lapisan-lapisan tersebut terdapat kuncup yang dapat tumbuh menjadi tanaman baru. Umbi lapis biasanya memiliki bagian bawah yang disebut cakram, tempat akar tumbuh.  Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah bawang merah, bawang putih, dan bunga bakung.

4. Umbi batang

Umbi batang
Pexels/Erick Ayaukan

Umbi batang merupakan batang yang mengalami pembesaran dan tumbuh di dalam tanah. Bagian ini menyimpan cadangan makanan bagi tumbuhan, dan memiliki "mata tunas" yang dapat tumbuh menjadi tanaman baru jika ditanam. Umbi batang mudah dikenali karena bentuknya yang menggembung.  Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah kentang, ubi jalar, dan talas.

5. Umbi akar

Umbi akar
Pexels/Irene Ästhetik

Berbeda dengan umbi batang, umbi akar berasal dari akar yang mengalami pembesaran dan berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Meskipun berasal dari akar, beberapa jenis umbi akar juga memiliki tunas pada bagian tertentu yang memungkinkan tumbuhan baru tumbuh.  Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah wortel, singkong, dan lobak.

6. Akar tinggal (rhizoma)

Rhizoma
Pexels/Kaboompics.com

Akar tinggal, atau rhizoma, adalah batang yang tumbuh mendatar di bawah permukaan tanah. Dari batang ini, akan muncul akar dan tunas baru yang tumbuh ke atas permukaan tanah menjadi individu baru. Rhizoma sering kali tampak seperti akar, tetapi sebenarnya adalah batang.  Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah jahe, kunyit, dan lengkuas.

7. Geragih (stolon)

Geragih
Pexels/Lukas

Geragih adalah batang menjalar yang tumbuh di atas permukaan tanah. Dari batang ini, pada titik-titik tertentu (ruas-ruasnya), akan muncul akar dan tunas baru yang kemudian tumbuh menjadi tanaman mandiri. Geragih memungkinkan tumbuhan menyebar dengan cepat di permukaan tanah. Contoh tumbuhan yang tumbuh dengan cara ini adalah stroberi, rumput teki, dan semanggi.

Nah, Ma, itu dia 11 jenis perkembangbiakan vegetatif tumbuhan. Mempelajari mengenai alam selalu membuat kita terkesima ya, Ma. Sudahkah anak Mama mengetahui fakta ini?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Novy Agrina
EditorNovy Agrina
Follow Us